TEMPO.CO, Pekanbaru - PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia menyatakan pabrikan mobil Jepang itu menghentikan produksi model Colt T120SS mulai akhir Januari 2019 pada Kamis 31 Januari 2019, setelah pertama kali dikenalkan ke publik Indonesia pada 1997 silam.
Ilham Iranda, Director of Sales PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) Region 3, mengatakan memang keputusan ini sudah dibahas langsung di internal perusahaan. "Colt T120SS saat ini di Januari memasuki produksi terakhir. Sejak 1997 lalu sampai akhir 2018 sudah lumayan terjual sampai 400.000 unit lebih," katanya Kamis 31 Januari 2019.
Dia menjelaskan penyebab dihentikannya model pikap ringan itu di Indonesia adalah penerapan aturan mesin berstandard EURO4 pada 2021 mendatang. Dengan adanya regulasi itu, Mitsubishi memutuskan untuk menghentikan model T120SS, dan sudah berencana untuk menyiapkan mobil penggantinya.
Dia menambahkan mobil pikap ringan dengan bahan bakar jenis bensin itu, diproduksi bersama di pabrik Suzuki Indonesia. "Produksinya bersama dengan Suzuki pikap, cuma bedanya yaitu mesin dan sasis yang digunakan," katanya.
Adapun Mitsubishi masih mengunggulkan model Colt L300 untuk mobil pikap niaga ringan, dengan pencapaian market share sebesar 97 persen di Provinsi Riau sampai saat ini.
