Penyebab Penembakan Diler Kawasaki Kulonprogo Dinilai Bukan Teror

Selasa, 26 Maret 2019 20:41 WIB

Suasana showroom Kawasaki di Wates Kulon Progo pasca menjadi sasaran tembak orang tak dikenal Selasa dini hari. (dok. Kawasaki Yogya)

TEMPO.CO, Yogyakarta - Kepolisian setempat masih mendalami kasus penembakan showroom motor kawasaki PT Sumber Buana Motor Kulonprogo, DIY pada Selasa dini hari 26 Maret 2019. Dari penyelidikan awal, kepolisian menilai kasus itu tak termasuk dalam ranah teror.

"Kalau kami lihat dari penyelidikan awal ini bukan motif teror, tapi ada motif tersendiri," ujar Kapolres Kulonprogo Ajun Komisaris Besar Polisi Anggara Nasution dalam keterangannya Selasa 26 Maret 2019.

Baca: Jadi Sasaran Tembak, Begini Kondisi Dealer Kawasaki Kulonprogo

Anggara menuturkan dari olah tempat kejadian perkara yang dilakukan tim Inafis dari kondisi kaca dan lubang yang ada diduga berasal dari senapan angin atau air softgun. "Bukan teror karena melihat jenis peluru yang digunakan pelaku penembakan adalah peluru mimis, dari senapan angin, bukan peluru tajam," ujarnya.

Anggara menuturkan peluru mimis bukan berasal dari senjata api atau organik yang biasanya memakai peluru tajam. Penggunaan peluru tajam juga biasanya membuat objek tembakan mengalami tingkat kerusakan lebih hebat. Dalam kasus penembakan itu tembakan juga tak sampai menghancurkan kaca dealer.

Meski bukan motif teror kepolisian memastikan tetap mengusut tuntas kasus ini. "Kami terus mencari barang bukti terkait kasus ini dan melakukan pendalaman untuk menangkap pelakunya," ujarnya.

Advertising
Advertising

Anggara menuturkan dari hasil olah TKP sementara pihaknya menemukan dua bekas tembakan yang tak sampai menghancurkan atau menembus ke dalam.

Baca: Kawasaki KLX Ini Rasa Ninja Tarikannya Garang, Biaya Modif?

Sebelumnya Kapolda DIY, Brigadir Jenderal Polisi Ahmad Dhofiri, menuturkan belum mendalami kasus penembakan showroom sepeda motor di Kulonprogo itu. Ia masih akan melakukan cross check dengan jajaran Polres Kulonprogo terkait insiden tersebut.

Dhofiri juga memerintahkan kepada jajarannya untuk mendalami peristiwa penembakan yang terjadi dini hari itu. Dofiri menilai peristiwa penembakan itu terlalu jauh jika dikaitkan berkaitan dengan gelaran pemilihan umum pada April mendatang. "Ya itu terlalu jauh, tidak bisa berandai-andai. Semuanya masih di dalami," tuturnya

Berita terkait

Polisi Ungkap Alasan Keluarga Menolak Autopsi Jenazah Brigadir Ridhal Ali Tomi yang Diduga Tewas Bunuh Diri

1 hari lalu

Polisi Ungkap Alasan Keluarga Menolak Autopsi Jenazah Brigadir Ridhal Ali Tomi yang Diduga Tewas Bunuh Diri

Brigadir Ridhal Ali Tomi ditemukan tewas dengan luka tembak di pelipis kanan dan tembus ke kiri akibat tembakan senjata api. Diduga bunuh diri.

Baca Selengkapnya

Jenazah Brigadir RA yang Tewas di dalam Alphard Tidak Diautopsi, Langsung Diserahkan ke Keluarga

2 hari lalu

Jenazah Brigadir RA yang Tewas di dalam Alphard Tidak Diautopsi, Langsung Diserahkan ke Keluarga

Brigadir RA yang tewas dengan luka tembak di dalam mobil Alphard di sebuah rumah di Mampang tercatat berdinas di Polresta Manado.

Baca Selengkapnya

Dinas di Polresta Manado, Brigadir RA yang Tewas dengan Luka Tembak Disebut Pengawal di Rumah Mampang

2 hari lalu

Dinas di Polresta Manado, Brigadir RA yang Tewas dengan Luka Tembak Disebut Pengawal di Rumah Mampang

Tetangga mengenal Brigadir RA sebagai pengawal sekaligus sopir di rumah Mampang tersebut. Ia ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala.

Baca Selengkapnya

Warga Ungkap Rumah Tempat Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak Milik Pengusaha Batu Bara

2 hari lalu

Warga Ungkap Rumah Tempat Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak Milik Pengusaha Batu Bara

Brigadir RA ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala di dalam mobil Alphard di sebuah rumah di Mampang.

Baca Selengkapnya

Polisi Duga Bunuh Diri dengan Cara Tembak Pelipis, Brigadir RA Dikenal Rajin Beribadah dan Pandai Bergaul

2 hari lalu

Polisi Duga Bunuh Diri dengan Cara Tembak Pelipis, Brigadir RA Dikenal Rajin Beribadah dan Pandai Bergaul

Brigadir RA atau Ridhal Ali Tomi ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala di dalam mobil Alphard. Dikenal rajin beribadah dan pandai bergaul.

Baca Selengkapnya

Tewas dengan Luka Tembak di dalam Mobil Alphard di Mampang, Brigadir RA Berdinas di Polresta Manado

2 hari lalu

Tewas dengan Luka Tembak di dalam Mobil Alphard di Mampang, Brigadir RA Berdinas di Polresta Manado

Satreskrim Polres Metro Jakarta Selatan menduga Brigadir RA tewas karena diduga bunuh diri. Ditemukan luka tembak di kepala.

Baca Selengkapnya

Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak di dalam Mobil Alphard di Mampang, Keluarga dari Manado cek TKP dan CCTV

2 hari lalu

Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak di dalam Mobil Alphard di Mampang, Keluarga dari Manado cek TKP dan CCTV

Keluarga almarhum Brigadir RA datang langsung dari Manado untuk mengecek TKP dan melihat CCTV. Ditemukan luka tembak di kepala korban.

Baca Selengkapnya

Ada Luka Tembak di Kepala Brigadir RA yang Ditemukan Tewas di dalam Mobil Alphard di Mampang

2 hari lalu

Ada Luka Tembak di Kepala Brigadir RA yang Ditemukan Tewas di dalam Mobil Alphard di Mampang

Polisi menemukan luka tembak di pelipis kanan kepala Brigadir RA yang tembus ke bagian kiri kepala, bahkan hingga ke atap mobil Alphard.

Baca Selengkapnya

Setelah Laporkan Kapolres Tangsel ke Divisi Propam Polri, Pengusaha ini ke LPSK Bawa Bukti Penembakan Kantornya

3 hari lalu

Setelah Laporkan Kapolres Tangsel ke Divisi Propam Polri, Pengusaha ini ke LPSK Bawa Bukti Penembakan Kantornya

Budi meminta perlindungan LPSK. Lawan pengusaha importir mesin itu diduga dibekingi jenderal.

Baca Selengkapnya

Penembakan di Memphis Amerika Serikat, 2 Tewas dan 6 Luka-luka

8 hari lalu

Penembakan di Memphis Amerika Serikat, 2 Tewas dan 6 Luka-luka

Dua pelaku penembakan di Memphis Amerika Serikat masih dalam pengejaran polisi. Belum diketahui motif penembakan.

Baca Selengkapnya