Bus Listrik Cina Tingkatkan Penjualan di Jepang

Reporter

Wisnu Andebar

Senin, 1 April 2019 11:56 WIB

Bus listrik buatan BYD dipamerkan di Guangzhou automobile exhibition pada 20 November 2014. (China Daily/VCG)

TEMPO.CO, Jakarta - Produsen mobil Cina, BYD Co Ltd akan meningkatkan penjualan bus listrik di Jepang. Perusahaan yang bermarkas di Shenzhen, Cina, ini memiliki jangkauan global dengan penjualan lebih dari 50 ribu bus listrik di lebih dari 50 negara, serta 17 ribu unit yang dijual di dalam negeri. Perusahaan tersebut mulai menerima pesanan awal bulan ini di Jepang untuk model bus listrik J6.

Wakil Presiden Eksekutif BYD Japan Co, Shinsaku Hanada, mengatakan bahwa pihaknya akan menjual 1.000 unit bus listrik dengan panjang 7 meter pada tahun 2024.

Baca: Mei 2019 Transjakarta Akan Uji Coba Bus Listrik

Harga E-bus sebelum pajak adalah 19,5 juta yen atau setara Rp 2,5 miliar, tetapi kata Hanada, bisa berkurang sepertiga dari harga tersebut. Karena kendaraan ramah lingkungan bakal memenuhi syarat untuk program subsidi yang didukung oleh kementerian transportasi Jepang.

Bus listrik BYD model J6 memiliki kapasitas tempat duduk hingga 31 orang. Hebatnya, pengisian daya baterai selama tiga jam dapat menjangkau lebih dari 200 kilometer. Capaian itu diklaim lebih baik dari pesaingnya di Jepang, karena telah dirancang khusus untuk pasar Jepang.

“Model J6 sudah di-upgrade dari pendahulunya, K6. Kini sasis aluminium membuatnya lebih ringan dan dapat berjalan lebih jauh dalam sekali pengisian baterai," ujar Hanada.

Baca: Transjakarta Segera Uji Coba Bus Listrik Bakrie

Advertising
Advertising

BYD telah menemukan daya tarik di Jepang, dengan penjualan mencapai 23 unit. Saat ini bus listrik BYD beroperasi di Prefektur Okinawa di selatan Jepang dan di Kota Kyoto, Jepang bagian barat.

Di Indonesia, bus listrik BYD juga dilirik untuk menjadi bus TransJakarta. Dalam waktu dekat bus ini akan diuji coba di jalanan Jakarta. Bus ini didatangkan oleh PT Bakrie Autoparts, yang sekaligus bertindak sebagai pemegang merek untuk kendaraan niaga BYD di Indonesia.

CHINA DAILY

Berita terkait

3 Juta Unit Kendaraan Listrik BYD Terjual di Cina Tahun Lalu, Kini Merambah Penjualan di Indonesia

5 hari lalu

3 Juta Unit Kendaraan Listrik BYD Terjual di Cina Tahun Lalu, Kini Merambah Penjualan di Indonesia

BYD telah berkomitmen untuk berinvestasi di Indonesia dengan mendirikan pabrik berkapasitas 150.000 unit dan membuka cabang-cabang di Indonesia

Baca Selengkapnya

Segera Hadir di Subang Smartpolitan, Berikut Profil BYD Perusahaan Kendaraan Listrik

5 hari lalu

Segera Hadir di Subang Smartpolitan, Berikut Profil BYD Perusahaan Kendaraan Listrik

Keputusan mendirikan pabrik kendaraan listrik di Subang Smartpolitan menunjukkan komitmen BYD dalam mendukung mobilitas berkelanjutan di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Bersaing Sengit Lawan Produsen Mobil Listrik China, Tesla Mau Bikin Mobil Listrik Murah Tahun Ini

18 hari lalu

Bersaing Sengit Lawan Produsen Mobil Listrik China, Tesla Mau Bikin Mobil Listrik Murah Tahun Ini

Tesla akan terus mengembangkan robotaksis self-driving, yang dikembangkan dari platform kecil, yang akan digunakan untuk mobil listrik murah Tesla.

Baca Selengkapnya

Bandara Soekarno-Hatta Sekarang Punya Bus Listrik Ramah Lingkungan

28 hari lalu

Bandara Soekarno-Hatta Sekarang Punya Bus Listrik Ramah Lingkungan

PT VKTR Teknologi Mobilitas Tbk (VKTR) bersama PT Gapura Angkasa meluncurkan bus listrik ramah lingkungan di Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng.

Baca Selengkapnya

Terpopuler Bisnis: Kritik Penetapan BSD dan PIK 2 Jadi PSN, Alasan Damri Tak Gunakan Bus Listrik di Arus Mudik

41 hari lalu

Terpopuler Bisnis: Kritik Penetapan BSD dan PIK 2 Jadi PSN, Alasan Damri Tak Gunakan Bus Listrik di Arus Mudik

Penetapan BSD dan PIK 2 menjadi PSN dikritik oleh sejumlah pihak. Damri enggan menggunakan bus listrik untuk armada lebaran.

Baca Selengkapnya

Alasan Damri Tidak Gunakan Bus Listrik sebagai Angkutan Mudik Lebaran

42 hari lalu

Alasan Damri Tidak Gunakan Bus Listrik sebagai Angkutan Mudik Lebaran

Bus listrik memiliki keterbatasan dalam hal jangkauan dan waktu pengisian daya baterai.

Baca Selengkapnya

Luhut Pamer Hasil Kunjungan Kerja Anak Buahnya ke China: Tiga Hari, 3 Komitmen Investasi

48 hari lalu

Luhut Pamer Hasil Kunjungan Kerja Anak Buahnya ke China: Tiga Hari, 3 Komitmen Investasi

Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan perjalanan kerja timnya dimulai di Shanghai.

Baca Selengkapnya

Luhut Sebut BYD Groundbreaking Pabrik di RI pada Juli 2024: Indonesia jadi Hub Produksi Mobil Listrik di Asia Tenggara

48 hari lalu

Luhut Sebut BYD Groundbreaking Pabrik di RI pada Juli 2024: Indonesia jadi Hub Produksi Mobil Listrik di Asia Tenggara

Menteri Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan produsen electric vehicle (EV) atau mobil listrik BYD akan berinvestasi di Indonesia.

Baca Selengkapnya

BYD Gandeng PLN Sediakan Layanan Pengisian Daya Rumahan Mobil Listrik

27 Februari 2024

BYD Gandeng PLN Sediakan Layanan Pengisian Daya Rumahan Mobil Listrik

Home charging diinisiasi untuk memberikan kemudahan dan keamanan pengguna BYD. Daya yang digunakan juga lebih hemat.

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno: Puting Beliung Rancaekek, Threads, dan Adu Teknologi Bus Listrik Lokal

27 Februari 2024

Top 3 Tekno: Puting Beliung Rancaekek, Threads, dan Adu Teknologi Bus Listrik Lokal

Top 3 Tekno Berita Terkini dipuncaki artikel lanjutan tentang puting beliung atau tornado yang sebenarnya terjadi di Rancaekek.

Baca Selengkapnya