New Honda BR-V di Jepara, Jawa Tengah, 2 Mei 2019. TEMPO/Wawan Priyanto
TEMPO.CO, Semarang - Honda BR-V hanya mendapatkan facelift pada tahun ini. Ubahannya tak begitu banyak, hanya beberapa penyegaran pada eksterior, dan penambahan fitur yang diklaim Honda mampu menambah kenyamanan dalam berkendara.
Tempo menjajal performa mobil baru ini pada 2-3 Mei 2019 dengan rute Semarang-Jepara dengan total jarak tempuh 80 kilometer. Dari Semarang, perjalanan menuju Jepara melalui jalur Pantai Utara Jawa. Kondisi jalan yang dilalui cukup beragam dengan waktu sekitar 3 jam berkendara.
Kenyamanan Desain baru pada interior membuat suasana perjalanan cukup menyenangkan. Direktur Penjualan dan Pemasaran PT Honda Prospect Motor Jonfis Fandy yang turut dalam perjalanan New Honda BR-V Media Test Drive ini mengatakan bahwa model terbaru Honda BR-V menawarkan kenyamanan yang lebih baik dibanding model sebelumnya.
"Kami banyak melakukan penyegaran yang berhubungan dengan kenyamanan dalam berkendara, terutama di dalam interior," kata Jonfis di Semarang, sesaat sebelum sesi tes drive dimulai, Kamis, 2 Mei 2019.
Ia menilai, BR-V terbaru juga lebih mewah dengan jok yang sudah dibungkus kulit berwarna hitam dengan aksen merah. Balutan kulit tidak hanya di bagian kursi, tapi juga membungkus bagian setir, tuas transmisi, dan sandaran tangan di pintu. Sentuhan kulit ini memang membuat penampilan interior Honda BR-V sedap dipandang, jok juga lebih nyaman dan tidak membuat punggung cepat lelah.
Layar display layar sentuh dengan beragam fitur di New Honda BR-V. TEMPO/Wawan Priyanto
Poin penting pada bagian kabin depan adalah penambahan seat height adjuster (manual) pada kursi pengemudi serta sandaran kepala (headrest) pada kursi tengah baris kedua. Jok baris kedua juga diklaim lebih tebal dibanding model sebelumnya.
Seperti mobil-mobil modern lainnya, Honda membenamkan One Push Ignition System (push start/stop button) untuk menghidupkan dan mematikan mesin dengan sentuhan jari.
Di bagian interior, Tempo mendapati desain baru pada sisi layar display sebesar 8 inci di bagian tengah dashbord. Layar ini sudah dilengkapi dengan Smart Connectivity yang dapat terhubung dengan smartphone. Tempo menjajal aplikasi WebLink melalui smartphone berbasis Android untuk mirroring. Tak perlu pusing untuk membuat koneksi, karena dapat dilakukan dengan kabel charger bawaan dari smartphone dan langsung terhubung ke layar.
Menariknya, layar display ini sudah mengadopsi Floating Capaccitive Touchscreen pada head unit yang sensitif. Mirroring juga cukup lancar. Saat Tempo mencoba memutar musik YouTube dari smartphone. Gambar yang disajikan di layar cukup jernih dan pengoperasian menggunakan jari juga sangat mudah.
