Mobil Listrik Unik dan Canggih Racikan NASA

Rabu, 5 Juni 2019 05:22 WIB

NASA meramaikan industri otomotif dengan membuat mobil listrik. Sumber: Autoblog.com

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Penerbangan dan Antariksa milik Amerika Serikat atau National Aeronautics and Space Administration (NASA), meramaikan industri otomotif dengan membuat mobil listrik.

Inavotar dalam Lembaga pemerintah milik Amerika Serikat yang bertanggung jawab atas penelitian antariksa itu, Johnson Space Center bekerja sama dengan mitra otomotif mengembangkan produknya yang disebut Modular Robotic Vehicle (MRV).

Baca Juga: Mobil Listrik Digencarkan, Ini Kelebihan dan Kekurangannya

Seperti yang dilansir dari web resmi NASA, technolgy.nasa.gov, mobil berpenggerak murni listrik itu mengawinkan sejumlah teknologi inovatif secara individu sebagai komponen. MRV tidak memiliki koneksi mekanis ke penggerak, kemudi, atau aktuator rem.

Mobil ini dikendarai melalui input kontrol yang yang sistemnya diubah atau dikonverai menjadi sinyal listrik dan dialirkan dengan kawat ke motor di dalam kendaraan. Dengan penggerak tersebut, mobil disebut memiliki torsi 190 ft-lb dan kecepatan maksimum sekitar 65 km/jam.

MRV menerapkan arsitektur yang sangat penting untuk pengoperasian sistem by-wire yang aman. Mobil listrik ini beroperasi di atas empat modul roda independen, yang disebut e-corner. Dan dapat menjadikan seluruh ban dapat diputar 180 derajat pada sumbu setirnya. Dengan kemampuan ini parkir paralel menjadi sangat mudah dilakukan.

Baca Juga: Pabrik Baterai Mobil Listrik Segera Dibangun di Morowali

Advertising
Advertising

Desain ruang dan berat mobil juga lebih ringkas dibanding mobil konvensional. Karena MRV menggunakan sistem kontrol by-wire. Selain itu, kemampuan fungsional yang disediakan oleh masing-masing eCorners memungkinkan kontrol kendaraan dalam berbagai mode operasi yang berbeda.

ECorners memberikan fleksibilitas yang signifikan dalam opsi mengemudi. Misalnya, mode mengemudi dapat diaktifkan sehingga keempat rodanya mengarah dan bergerak ke arah yang sama untuk mencapai gerakan omni-directional atau semua roda dapat diarahkan secara tegak lurus ke pusat kendaraan sehingga memungkinkan putaran di sekitar poros tengahnya.

Pengemudi dapat memilih untuk mengendalikan kendaraan dengan roda kemudi konvensional atau menambahkan input melalui joystick untuk kontrol tambahan di beberapa mode penggerak.

Baca Juga: BPPT Resmikan SPLU, Isi Baterai Mobil Listrik Hanya 30 Menit

Loop kontrol termal aktif mempertahankan suhu motor bertenaga tinggi dan ada juga loop termal khusus untuk mendinginkan avionik dan paket baterai lithium-ion khusus. MRV diklaim sangat cocok untuk lingkungan perkotaan yang padat, kompleks industri, atau area besar.

AUTOBLOG

Berita terkait

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

1 hari lalu

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

Presiden Joko Widodo alias Jokowi buka suara soal kelanjutan rencana pemerintah memberi insentif untuk mobil hybrid.

Baca Selengkapnya

5 Fakta menarik Hot Dog, Dibawa ke Luar Angkasa hingga Harga Mencapai Puluhan Juta

5 hari lalu

5 Fakta menarik Hot Dog, Dibawa ke Luar Angkasa hingga Harga Mencapai Puluhan Juta

Sebagai makanan cepat saji yang populer, hot dog memiliki bulan perayaan nasional. Untuk merayakannya sebuah restoran di New York menjual hot dog seharga 37 juta rupiah

Baca Selengkapnya

Cara NASA Mengontak Kembali Voyager 1, Penjelajah Bintang yang Hilang Kontak Selama 5 Bulan

10 hari lalu

Cara NASA Mengontak Kembali Voyager 1, Penjelajah Bintang yang Hilang Kontak Selama 5 Bulan

NASA memakai kode baru untuk mencolek kembali pesawat antarbintang, Voyager 1, yang sempat hilang kontak.

Baca Selengkapnya

Bahas Tantangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia, BRIN: Perlu Fokus

11 hari lalu

Bahas Tantangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia, BRIN: Perlu Fokus

Implementasi program kendaraan listrik dinilai harus didukung ekosistem yang memadai.

Baca Selengkapnya

Ada 11.377 Pengecasan Mobil di SPKLU Sepanjang Periode Lebaran, Naik Lima Kali Lipat

12 hari lalu

Ada 11.377 Pengecasan Mobil di SPKLU Sepanjang Periode Lebaran, Naik Lima Kali Lipat

Kenaikan transaksi di SPKLU tersebut tercatat hingga H+7 Lebaran.

Baca Selengkapnya

Bersaing Sengit Lawan Produsen Mobil Listrik China, Tesla Mau Bikin Mobil Listrik Murah Tahun Ini

16 hari lalu

Bersaing Sengit Lawan Produsen Mobil Listrik China, Tesla Mau Bikin Mobil Listrik Murah Tahun Ini

Tesla akan terus mengembangkan robotaksis self-driving, yang dikembangkan dari platform kecil, yang akan digunakan untuk mobil listrik murah Tesla.

Baca Selengkapnya

PLN Jamin Ketersediaan SPKLU di Banten untuk Dukung Arus Balik Lebaran

16 hari lalu

PLN Jamin Ketersediaan SPKLU di Banten untuk Dukung Arus Balik Lebaran

PLN menjamin ketersediaan SPKLU di Banten untuk mendukung pemudik yang menggunakan mobil listrik.

Baca Selengkapnya

Mudik dengan Mobil Listrik, Ada 216 Penggunaan SPKLU Solo selama Periode Lebaran

17 hari lalu

Mudik dengan Mobil Listrik, Ada 216 Penggunaan SPKLU Solo selama Periode Lebaran

PLN UP3 Surakarta telah menyiagakan sejumlah stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) dalam tol dan luar tol di wilayah kerjanya untuk momentum Lebaran 2024. Persiapan itu mendapat animo positif para pemilik kendaraan listrik dengan penggunaan SPKLU yang tercatat hingga 216 pengguna selama periode Siaga Lebaran mulai 1 hingga 16 April 2024.

Baca Selengkapnya

GM PLN UID Banten Operasikan 51 Unit SPKLU, Layani Arus Balik Jalur Mudik Tol Jakarta-Merak

17 hari lalu

GM PLN UID Banten Operasikan 51 Unit SPKLU, Layani Arus Balik Jalur Mudik Tol Jakarta-Merak

Di setiap lokasi rest area SPKLU terdapat posko siaga PLN yang dapat dimanfaatkan para pengguna mobil listrik untuk beristirahat dan menunggu pengisian baterai.

Baca Selengkapnya

7 Orang Terkaya di Dunia Versi Forbes, Pemilik Louis Vuitton Kalahkan Bos Amazon dan Tesla

22 hari lalu

7 Orang Terkaya di Dunia Versi Forbes, Pemilik Louis Vuitton Kalahkan Bos Amazon dan Tesla

Forbes merilis orang terkaya di dunia, nomor 1 Bernard Arnault pemilik Louis Vuitton. Selanjutnya Jeff Bezos dan Elon Musk. Prajogo Pangestu ke berapa

Baca Selengkapnya