Cina Siapkan Kebijakan Baru Pengembangan Mobil Listrik

Reporter

Tempo.co

Jumat, 5 Juli 2019 10:33 WIB

Mobil listrik konsep GAC Enverge yang diperkenalkan dalam acara Detroir Auto Show di Michigan, Amerika Serikat, 15 Januari 2018. GAC mobil produsen asal Cina ini meramaikan Detroit Auto Show dengan memperkenalkan mobil listrik konsepnya. REUTERS/Brendan Mcdermid

TEMPO.CO, Hainan, Cina - Cina sedang mengerjakan rencana pengembangan industri kendaraan energi baru, termasuk di dalamnya adalah mobil listrik (NEV) (2021-2035).

"Kementerian Perindustrian dan Teknologi Informasi memimpin penyusunan rencana 15 tahun dalam upaya untuk mengklarifikasi jalur pengembangan negara untuk industri tersebut," kata Wakil Menteri Industri dan Teknologi Informasi Cina, Xin Guobin, di Provinsi Hainan, seperti dilaporkan China Daily, Rabu, 4 Juli 2019.

Langkah tersebut rencananya akan mendukung berbagai teknologi, memberikan mekanisme pasar yang lebih baik untuk mendorong inovasi, dan mengoptimalkan tata letak industri dan meningkatkan infrastruktur.

Baca juga: Mobil Listrik Digencarkan, Ini Kelebihan dan Kekurangannya

Xin menambahkan bahwa kebijakan dual-kredit untuk 2021-2023 akan diterbitkan untuk meminta opini publik dalam waktu dekat.

Skema kredit ganda, yang dirancang untuk mendukung industri NEV, memberi penghargaan atau menghukum para pembuat mobil dengan kredit positif atau negatif pada konsumsi bahan bakar model mobil mereka.

Pembuat kendaraan tradisional mungkin perlu membeli beberapa kredit dari produsen NEV atau meningkatkan efisiensi bahan bakar dan mengembangkan bisnis NEV mereka sendiri untuk menghindari hukuman.

Baca juga: Pabrik Baterai Mobil Listrik Segera Dibangun di Morowali

Cina melihat penjualan NEV yang booming meskipun pasar mobil yang lesu.

Advertising
Advertising

"Produksi dan penjualan NEV Cina mencapai 480.000 unit dan 464.000 unit pada periode Januari-Mei, naik 46 persen dan 41,5 persen (Year on Year)," menurut Xin.

Cina memiliki 340 juta kendaraan bermotor pada akhir Juni tahun ini, sementara jumlah NEV telah mencapai 3,44 juta, menurut angka yang dirilis oleh Kementerian Keamanan Publik Cina, Rabu, 4 Juli 2019.

Berita terkait

Bahas Tantangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia, BRIN: Perlu Fokus

9 hari lalu

Bahas Tantangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia, BRIN: Perlu Fokus

Implementasi program kendaraan listrik dinilai harus didukung ekosistem yang memadai.

Baca Selengkapnya

Ada 11.377 Pengecasan Mobil di SPKLU Sepanjang Periode Lebaran, Naik Lima Kali Lipat

10 hari lalu

Ada 11.377 Pengecasan Mobil di SPKLU Sepanjang Periode Lebaran, Naik Lima Kali Lipat

Kenaikan transaksi di SPKLU tersebut tercatat hingga H+7 Lebaran.

Baca Selengkapnya

Bersaing Sengit Lawan Produsen Mobil Listrik China, Tesla Mau Bikin Mobil Listrik Murah Tahun Ini

14 hari lalu

Bersaing Sengit Lawan Produsen Mobil Listrik China, Tesla Mau Bikin Mobil Listrik Murah Tahun Ini

Tesla akan terus mengembangkan robotaksis self-driving, yang dikembangkan dari platform kecil, yang akan digunakan untuk mobil listrik murah Tesla.

Baca Selengkapnya

PLN Jamin Ketersediaan SPKLU di Banten untuk Dukung Arus Balik Lebaran

14 hari lalu

PLN Jamin Ketersediaan SPKLU di Banten untuk Dukung Arus Balik Lebaran

PLN menjamin ketersediaan SPKLU di Banten untuk mendukung pemudik yang menggunakan mobil listrik.

Baca Selengkapnya

Mudik dengan Mobil Listrik, Ada 216 Penggunaan SPKLU Solo selama Periode Lebaran

15 hari lalu

Mudik dengan Mobil Listrik, Ada 216 Penggunaan SPKLU Solo selama Periode Lebaran

PLN UP3 Surakarta telah menyiagakan sejumlah stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) dalam tol dan luar tol di wilayah kerjanya untuk momentum Lebaran 2024. Persiapan itu mendapat animo positif para pemilik kendaraan listrik dengan penggunaan SPKLU yang tercatat hingga 216 pengguna selama periode Siaga Lebaran mulai 1 hingga 16 April 2024.

Baca Selengkapnya

GM PLN UID Banten Operasikan 51 Unit SPKLU, Layani Arus Balik Jalur Mudik Tol Jakarta-Merak

15 hari lalu

GM PLN UID Banten Operasikan 51 Unit SPKLU, Layani Arus Balik Jalur Mudik Tol Jakarta-Merak

Di setiap lokasi rest area SPKLU terdapat posko siaga PLN yang dapat dimanfaatkan para pengguna mobil listrik untuk beristirahat dan menunggu pengisian baterai.

Baca Selengkapnya

7 Orang Terkaya di Dunia Versi Forbes, Pemilik Louis Vuitton Kalahkan Bos Amazon dan Tesla

20 hari lalu

7 Orang Terkaya di Dunia Versi Forbes, Pemilik Louis Vuitton Kalahkan Bos Amazon dan Tesla

Forbes merilis orang terkaya di dunia, nomor 1 Bernard Arnault pemilik Louis Vuitton. Selanjutnya Jeff Bezos dan Elon Musk. Prajogo Pangestu ke berapa

Baca Selengkapnya

PLN Siapkan 39 SPKLU Sepanjang Trans Sumatera untuk Dukung Arus Mudik Lebaran

23 hari lalu

PLN Siapkan 39 SPKLU Sepanjang Trans Sumatera untuk Dukung Arus Mudik Lebaran

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo menegaskan bahwa pemetaan SPKLU dilakukan secara nasional, termasuk jalur tol Trans Sumatera.

Baca Selengkapnya

Mudik Lebaran ke Bali dengan Mobil Listrik? Ini Titik-titik SPKLU di Pulau Dewata

24 hari lalu

Mudik Lebaran ke Bali dengan Mobil Listrik? Ini Titik-titik SPKLU di Pulau Dewata

PT PLN (Persero) telah menyiapkan 76 SPKLU di 30 lokasi di Bali untuk mendukung mobilitas kendaraan listrik selama periode Lebaran tahun 2024.

Baca Selengkapnya

Mudik Lebaran Pakai Kendaraan Listrik? Berikut SPKLU yang Tersedia di Tol Trans Jawa

24 hari lalu

Mudik Lebaran Pakai Kendaraan Listrik? Berikut SPKLU yang Tersedia di Tol Trans Jawa

SPKLU di rest area-nya memiliki dua nozzle dan berkapasitas 60 kWh, sehingga bisa mengecas daya secara cepat. Sehingga mudik Lebaran lebih efisien.

Baca Selengkapnya