20 Charger Mobil Listrik Dibangun di Nusa Tenggara Barat

Selasa, 6 Agustus 2019 15:42 WIB

Mobil listrik Ala-Alap milik Institut Teknologi 10 Nopember Surabaya (ITS) yang melakukan pengujian dalam etape 6 dari Labuan Bajo hingga Surabaya, 6 Agustus 2019. TEMPO/Supriyantho Khafid

TEMPO.CO, Mataram - Untuk melayani pengisian daya baterai mobil listrik di Nusa Tenggara Barat (NTB), Perusahaan Listrik Negara (PLN) Unit Induk Wilayah (UIW) sudah menyediakan charger sepanjang jalan dari Sape di Kabupaten Bima hingga Mataram di Lombok. Jumlahnya tersedia 20 Stasiun Pengisian Listrik Umum (SPLU), termasuk adanya ketersediaan di tempat keramaian.

Senior Manager Niaga dan Pelayanan Pelanggan PLN UIW NTB Chairuddin menjelaskan ketersedian SPLU untuk mobil listrik tersebut sewaktu mendampingi tim mobil listrik Alap-Alap milik Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya (ITS) yang melakukan pengujian dalam etape 6 dari Labuan Bajo hingga Surabaya, Selasa 6 Agustus 2019 siang. ''Layanan SPLU sudah tersebar di NTB,'' katanya.

Di NTB SPLU tersebar mulai dari Sape, Bima, Dompu, Kwangko, Soriutu, Sumbawa Besar, PotoTano. Di Mataram, PLN UIW NTB sudah sejak 2015 diantaranya menyiapkan SPLU di Taman Sangkareang, Jalan Udayana. Pulsanya dijual seperti pula prabayar listrik rumah yang perkilowatt hour (Kwh) nya Rp 1.500. Sehingga untuk pengisian mobil listrik Alap-Alap prototip produksi ITS yang memerlukan 20 Kwh setiap jarak tempuh perjalanan 150 kilometer dibutuhkan biaya listrik Rp 30 ribu.

Jika dibandingkan Pertalite Rp 7.650 per liter untuk jarak tempuh 15 kilometer maka berarti 150 kilometer jarak perjalanan membutuhkan Rp 76.500. ''Lebih hemat mobil listrik. Selain anti polusi dan tidak bising,'' ujar mahasiswa S2 ITS Yoga Uta Nugraha.

Yoga melakukan perjalanan PLN-ITS explore Indonesia untuk pengujian mobil listrik prototipe ITS. Perjalanan ini diimulai dari Surabaya, Jakarta, Sumatra, Kalimantan, Sulawesi, Merauke. Terakhir perjalanan etape 6 dari Labuan Bajo - Sape - Mataram.

Perjalanan etape 6 yang juga dipimpin oleh mahasiswa S2 ITS Juniono Raharjo tersebut sudah menempuh perjalanan sejauh 500 kilometer dari Sape Bima ke Mataram Lombok. Ada dua mobil listrik yang dibuat ITS. Yang lain mobil Kasuari sedang berada di Manokwari Papua Barat. Jarak yang telah ditempuh sekitar 20 ribu kilometer.

Advertising
Advertising

Mobil yang 90 persen komponennya dibuat sendiri di Workshop ITS kecuali aki-nya estimasi harganya Rp 200 jutaan itu mampu jalan dalam kecepatan 70 kilometer perjam itu. ''Belum ada kendala. Aki-nya mampu digunakan hingga sekitar 900 kali pengisian," katanya.

Juniono Raharjo juga menjelaskan bahwa perjalanan pengujian oleh ITS ini juga sebagai validasi keberadaan SPLU yang dimiliki oleh PLN.

Selama ini, sejak Oktober 2018, mobil listrik ITS ini telah melakukan perjalanan ke ujung utara Sabang di Banda Aceh, Kalimanatan, Manado Sulawesi, Merauke Papua. Rencananya mobil listrik Alap-Alap akan melanjutkan perjalanan menuju Balai, Rabu 7 Agustus 2019.

Berita terkait

Bahas Tantangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia, BRIN: Perlu Fokus

3 hari lalu

Bahas Tantangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia, BRIN: Perlu Fokus

Implementasi program kendaraan listrik dinilai harus didukung ekosistem yang memadai.

Baca Selengkapnya

Ada 11.377 Pengecasan Mobil di SPKLU Sepanjang Periode Lebaran, Naik Lima Kali Lipat

5 hari lalu

Ada 11.377 Pengecasan Mobil di SPKLU Sepanjang Periode Lebaran, Naik Lima Kali Lipat

Kenaikan transaksi di SPKLU tersebut tercatat hingga H+7 Lebaran.

Baca Selengkapnya

Bersaing Sengit Lawan Produsen Mobil Listrik China, Tesla Mau Bikin Mobil Listrik Murah Tahun Ini

9 hari lalu

Bersaing Sengit Lawan Produsen Mobil Listrik China, Tesla Mau Bikin Mobil Listrik Murah Tahun Ini

Tesla akan terus mengembangkan robotaksis self-driving, yang dikembangkan dari platform kecil, yang akan digunakan untuk mobil listrik murah Tesla.

Baca Selengkapnya

Biaya Kuliah ITS 2024 Jalur SNBP, SNBT, dan Mandiri

9 hari lalu

Biaya Kuliah ITS 2024 Jalur SNBP, SNBT, dan Mandiri

Rincian biaya kuliah jalur SNBP, SNBT, dan Seleksi Mandiri Beasiswa ITS tahun akademik 2024

Baca Selengkapnya

PLN Jamin Ketersediaan SPKLU di Banten untuk Dukung Arus Balik Lebaran

9 hari lalu

PLN Jamin Ketersediaan SPKLU di Banten untuk Dukung Arus Balik Lebaran

PLN menjamin ketersediaan SPKLU di Banten untuk mendukung pemudik yang menggunakan mobil listrik.

Baca Selengkapnya

ITS Targetkan 30 Persen Mahasiswa Dapat Beasiswa, Dana Pencairannya Meningkat Sejak 2020

10 hari lalu

ITS Targetkan 30 Persen Mahasiswa Dapat Beasiswa, Dana Pencairannya Meningkat Sejak 2020

ITS berencana meningkatkan jumlah mahasiswa penerima beasiswa.

Baca Selengkapnya

Mudik dengan Mobil Listrik, Ada 216 Penggunaan SPKLU Solo selama Periode Lebaran

10 hari lalu

Mudik dengan Mobil Listrik, Ada 216 Penggunaan SPKLU Solo selama Periode Lebaran

PLN UP3 Surakarta telah menyiagakan sejumlah stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) dalam tol dan luar tol di wilayah kerjanya untuk momentum Lebaran 2024. Persiapan itu mendapat animo positif para pemilik kendaraan listrik dengan penggunaan SPKLU yang tercatat hingga 216 pengguna selama periode Siaga Lebaran mulai 1 hingga 16 April 2024.

Baca Selengkapnya

GM PLN UID Banten Operasikan 51 Unit SPKLU, Layani Arus Balik Jalur Mudik Tol Jakarta-Merak

10 hari lalu

GM PLN UID Banten Operasikan 51 Unit SPKLU, Layani Arus Balik Jalur Mudik Tol Jakarta-Merak

Di setiap lokasi rest area SPKLU terdapat posko siaga PLN yang dapat dimanfaatkan para pengguna mobil listrik untuk beristirahat dan menunggu pengisian baterai.

Baca Selengkapnya

7 Orang Terkaya di Dunia Versi Forbes, Pemilik Louis Vuitton Kalahkan Bos Amazon dan Tesla

14 hari lalu

7 Orang Terkaya di Dunia Versi Forbes, Pemilik Louis Vuitton Kalahkan Bos Amazon dan Tesla

Forbes merilis orang terkaya di dunia, nomor 1 Bernard Arnault pemilik Louis Vuitton. Selanjutnya Jeff Bezos dan Elon Musk. Prajogo Pangestu ke berapa

Baca Selengkapnya

PLN Siapkan 39 SPKLU Sepanjang Trans Sumatera untuk Dukung Arus Mudik Lebaran

17 hari lalu

PLN Siapkan 39 SPKLU Sepanjang Trans Sumatera untuk Dukung Arus Mudik Lebaran

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo menegaskan bahwa pemetaan SPKLU dilakukan secara nasional, termasuk jalur tol Trans Sumatera.

Baca Selengkapnya