Ni Nengah Widiasih, Atlet Difabel yang Kepincut Mobil Sport

Minggu, 1 September 2019 18:30 WIB

Jajaran direksi Toyota bersama atlet profesional Marcus Fernaldi Gideon dan Ni Nengah Widiasih dalam peluncuran program SATRIA- Satukan Bakat Negeri Kita di Senayan National Golf, Jakarta Selatan, 28 Agustus 2019. TEMPO/Khairul Imam Ghozali

TEMPO.CO, Jakarta - Jika bertanya salah satu atlet terbaik Tanah Air saat ini, tentu nama Ni Nengah Widiasih termasuk di dalamnya. Beberapa kali atlet difabel itu menorehkan prestasi dan mengharumkan nama Indonesia di dunia melalui cabang angkat berat.

Selain mencintai dunia olah raga angkat berat, wanita kelahiran 12 Desember 1989 di Karangasem, Bali itu, juga mengaku suka dengan banyak hal yang bersangkutan dengan olahraga.

Salah satunya, wanita yang akrab disapa Widi itu mengaku kepincut mobil sport. Ia menyebut tampilan mobil sport yang keren membuatnya suka saat melihatnya

"Saya lebih ke mobil sport ya. Karena mobil sport itu keren dari pertama melihat udah keren," ujar Widi kepada wartawan, di Jakarta, beberapa waktu lalu.

Selain itu Widi juga mengatakan kecintaanya dengan dunia olahraga menjadi salah satu penyebab kenapa dirinya kepincut dengan mobil sport. Selain mobil, Widi juga mengaku suka dengan motor sport.

Advertising
Advertising

"Mungkin saya juga olahragawan, jadi apapun itu yang berhubungan dengan sport itu saya jatuh cinta," tuturnya.

Widi sendiri saat ini bersama pebulu tangkis Marcus Fernaldi Gideon, bergabung dengan Toyota dalam kampanye 'Hero Project, yang merupakan bagian dari program Toyota Indonesia 'Start Your Impossible'.

Program tersebut bertujuan untuk mencari dan membina bibit-bibit atlet muda berbakat Indonesia dengan memberikan dukungan materil juga non material.

"Sangat luar biasa bagus karena dengan adanya program ini akan melahirkan atlet-atlet muda yang potensial. Karena seperti yang kita ketahui Indonesia negara yang sangat besar dan kami memiliki atlet muda yang potensial hanya saja banyak dari mereka yang kurang mendapat dukungan, dari segi pelatihan, pembinaan, bahkan kekurangan dari segi finansial," ujar Widi.

Berita terkait

Pemerintah Dorong Lembaga Keuangan Prioritaskan Kredit untuk Difabel

3 hari lalu

Pemerintah Dorong Lembaga Keuangan Prioritaskan Kredit untuk Difabel

Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian mendorong lembaga keuangan penyalur Kredit Usaha Rakyat (KUR) untuk memprioritaskan kalangan difabel.

Baca Selengkapnya

Lifecare Taxi Terbaru dari Bluebird untuk Layani Difabel dan Lansia, Pakai Toyota Voxy

10 hari lalu

Lifecare Taxi Terbaru dari Bluebird untuk Layani Difabel dan Lansia, Pakai Toyota Voxy

Bluebird meluncurkan layanan Lifecare Taxi untuk menunjang kebutuhan penyandang disabilitas dan lansia.

Baca Selengkapnya

Dua Peserta Difabel Lolos Tes SIPSS Polri Hingga Tahap Akhir sebagai Dokter dan Operator IT

28 Februari 2024

Dua Peserta Difabel Lolos Tes SIPSS Polri Hingga Tahap Akhir sebagai Dokter dan Operator IT

Dua peserta difabel lolos SIPSS Polri sebagai dokter dan operator IT. Ini syarat mendaftar SIPSS Polri.

Baca Selengkapnya

Pemilu 2024, Banyak Difabel Tak Dapat Mengakses TPS dan Kertas Suara Dibatasi

16 Februari 2024

Pemilu 2024, Banyak Difabel Tak Dapat Mengakses TPS dan Kertas Suara Dibatasi

Catatan penyelenggaraan Pemilu 2024, banyak difabel tidak bisa menggunakan hak suaranya karena mendapatkan kertas suara terbatas.

Baca Selengkapnya

Aksesibilitas Disabilitas untuk Pencoblosan Pemilu 2024 Sudah Terpenuhi atau Belum?

30 Januari 2024

Aksesibilitas Disabilitas untuk Pencoblosan Pemilu 2024 Sudah Terpenuhi atau Belum?

Semua orang memiliki hak suara untuk pencoblosan pada Pemilu 2024, termasuk para disabilitas. Apakah aksesibilitas difabel sudah terpenuhi?

Baca Selengkapnya

Prosedur dan Cara Difabel Mengikuti Pencoblosan Pemilu 2024, Begini Penjelasan KPU

29 Januari 2024

Prosedur dan Cara Difabel Mengikuti Pencoblosan Pemilu 2024, Begini Penjelasan KPU

Para difabel memiliki hak suara untuk memilih di Pemilu 2024. Ini prosedur dan cara dari KPU untuk disabilitas saat pencoblosan surat suara di TPS.

Baca Selengkapnya

Ingin Berjuang buat Kaumnya, Difabel Di Kota Bogor Maju sebagai Caleg

23 Januari 2024

Ingin Berjuang buat Kaumnya, Difabel Di Kota Bogor Maju sebagai Caleg

Seorang penyandang difabel yang juga penjual kue basah di Kota Bogor maju sebagai caleg dengan harapan dapat membantu kaumnya bila terpilih.

Baca Selengkapnya

Hasil Survei, Sebanyak 23 Persen Difabel Terlibat Kampanye Pemilu

19 Januari 2024

Hasil Survei, Sebanyak 23 Persen Difabel Terlibat Kampanye Pemilu

Temuan lainnya, tingkat kesadaran dan pemahaman difabel akan hak politik cukup tinggi.

Baca Selengkapnya

Hanya 35 Persen Tercatat Pemilih Difabel, Aksesibilitas TPS Mengkhawatirkan

19 Januari 2024

Hanya 35 Persen Tercatat Pemilih Difabel, Aksesibilitas TPS Mengkhawatirkan

Kurangnya keterjangkauan informasi tersebut dapat menimbulkan banyak kemungkinan, seperti tidak terpenuhinya hak pilih difabel.

Baca Selengkapnya

Sudahkah Akses Bacaan bagi Disabilitas Tersedia di Indonesia?

5 Januari 2024

Sudahkah Akses Bacaan bagi Disabilitas Tersedia di Indonesia?

Staf Layanan Lansia dan Disabilitas Perpustakaan Nasional, Arum Nugrahanti menjelaskan Perpusnas, telah menyediakan 3.276 judul edisi Braille.

Baca Selengkapnya