Cerita Juragan Daging Jatuh Cinta hingga Koleksi 22 Motor Mini

Senin, 7 Oktober 2019 15:35 WIB

Farukh Sauki, pedagang daging kerbau asal Demak (paling kanan) saat membawa kolekso motor mini bersama komunitas motor cilik Demak ke ajang Kustomfest 2019. Tempo/Pribadi Wicaksono

TEMPO.CO, Yogyakarta - Rombongan pria berbadan-besar mengendarai motor dengan gas meraung raung dan klakson dibunyikan mengangetkan pengunjung Kustomfest 2019 yang dihelat di Jogja Expo Center Yogyakarta Minggu 6 Oktober 2019. Namun setelah diamati seksama, pengunjung Kustomfest pun menahan geli karena para pria berbadan tegap itu melaju bersama atributnya yang nyeleneh berupa pakaian jubah serba pink dan naik motor motor mini yang juga berwarna pink nan imut.

Mereka tak lain Komunitas Motor Cilik atau disingkat Kimcil asal Demak Jawa Tengah. Sebanyak enam orang anggota komunitas itu, bersama-sama mendatangi ajang Kustomfest 2019 sambil menghadiri gathering yang digelar komunitas Motor Mini Jogja.

Uniknya, seluruh motor warna pink itu dimiliki satu orang yang sama yang merupakan pentolan komunitas itu. Yakni Farukh Sauki, yang profesi kesehariannya sebagai pedagang daging kerbau di Pasar Demak.

"Saya memiliki 22 motor mini, tapi yang dibawa ke acara ini hanya enam saja, yang dipakai teman-teman juga ke sini," ujar Farukh kepada Tempo di sela acara Kustomfest 2019 itu.

Farukh mengaku sudah jatuh cinta pada motor mini sejak 1997 dan berbagai motor mini baik rilisan resmi pabrik dan hasil custom sendiri sudah dimilikinya. Dari total motor mini itu, Farukh mengatakan sebanyak 11 unit motor mini hasil kustom ia cat warna pink. Sehingga tampilannya makin unik.

Advertising
Advertising

Pada ajang Kustomfest 2019 yang berlangsung 5-6 Oktober di Jogja Expo Center (JEC) ini, meski motornya tak menjadi peserta kontes modifikasi, Farukh tetap hadir demi silaturahmi dengan pecinta motor mini yang berasal dari berbagai daerah Indonesia itu.

Motor motor mini yang dibawa Farukh berkendara bersama rekannya ke Yogya itu ada seri Yamaha RX King, Honda Mega Pro, Yamaha Vega, dan Honda Legenda.

Pria berbadan tinggi besar ini mengaku dari 22 motor mini koleksinya, paling mahal biaya bangunnya adalah Yamaha Scorpio yang belum juga selesai dibonsai. Padahal biaya yang sudah dikeluarkan dirinya untuk mempermak Scorpio itu sudah hampir sampai Rp 20 juta.

"Karena velg dan swing arm Scorpio itu harus impor," ujarnya.

Farukh sendiri tak masalah harus keluar ongkos banyak demi hobinya ini. Sebab dengan koleksi mini yang ia miliki, ia mendapat kesenangan tersendiri dan menjadi obat penat di sela kesibukannya berdagang di pasar.

"Motor-motor ini juga tak akan saya jual walau sudah selesai dibangun. Karena memang ini sudah menjadi kesenangan saya," ujarnya.

Berita terkait

Terkini: Jokowi Keluhkan Rp 180 Triliun Hilang karena Pengobatan ke Luar Negeri, Es Krim Magnum Mengandung Plastik dan Logam

13 hari lalu

Terkini: Jokowi Keluhkan Rp 180 Triliun Hilang karena Pengobatan ke Luar Negeri, Es Krim Magnum Mengandung Plastik dan Logam

Presiden Jokowi mengeluhkan hilangnya Rp 180 triliun devisa karena masyarakat berobat ke luar negeri. Es krim Magnum ditarik karena mengandung plastik

Baca Selengkapnya

Pemerintah Subsidi Biaya Konversi Sepeda Motor Listrik Rp10 Juta, Ini Caranya

13 hari lalu

Pemerintah Subsidi Biaya Konversi Sepeda Motor Listrik Rp10 Juta, Ini Caranya

Pemerintah memberikan insentif Rp10 juta kepada pemilik sepeda motor berbahan bakar bensin yang mengkonversi mesinnya menjadi motor listrik.

Baca Selengkapnya

Residivis Begal Berusia 18 Tahun Terancam Pidana 12 Tahun Penjara

14 hari lalu

Residivis Begal Berusia 18 Tahun Terancam Pidana 12 Tahun Penjara

Seorang residivis begal asal Bekasi berinisial MF, 18 tahun kembali ditangkap polisi usai melakukan aksi yang sama di 2 tempat berbeda.

Baca Selengkapnya

Sepeda Motor Usai Dipakai Mudik Lebaran? Ini Komponen yang Wajib untuk Dicek

20 hari lalu

Sepeda Motor Usai Dipakai Mudik Lebaran? Ini Komponen yang Wajib untuk Dicek

Oleh karena itu, perawatan yang baik pasca mudik Lebaran menjadi sangat penting untuk memastikan keamanan dan kinerja optimal sepeda motor.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Catat 876.876 Sepeda Motor Keluar Masuk Jabodetabek saat Arus Balik H+3 Lebaran

22 hari lalu

Kemenhub Catat 876.876 Sepeda Motor Keluar Masuk Jabodetabek saat Arus Balik H+3 Lebaran

Jumlah kendaraan sepeda motor yang keluar Jabodetabek sebanyak 358.707 kendaraan dan 717.414 orang.

Baca Selengkapnya

7 Hal Penting saat Merawat Motor Matic Setelah Mudik

24 hari lalu

7 Hal Penting saat Merawat Motor Matic Setelah Mudik

Motor perlu dirawat setelah digunakan saat mudik. Ini deretan komponen yang perlu dicek?

Baca Selengkapnya

Terminal Tirtonadi Solo Mulai Kirim Sepeda Motor Peserta Mudik Gratis Lebaran 2024 Kembali ke Perantauan

24 hari lalu

Terminal Tirtonadi Solo Mulai Kirim Sepeda Motor Peserta Mudik Gratis Lebaran 2024 Kembali ke Perantauan

Loading pengiriman sepeda motor, masuk ke truk, dan diberangkatkan sekitar pukul 14.00 menuju ke Terminal Pulo Gadung.

Baca Selengkapnya

Tips Aman Melintasi Pelabuhan Ciwandan Gunakan Motor saat Arus Balik

27 hari lalu

Tips Aman Melintasi Pelabuhan Ciwandan Gunakan Motor saat Arus Balik

Pelabuhan Ciwandan menjadi tantangan tersendiri bagi pengendara motor saat mudik dan arus balik.

Baca Selengkapnya

Waspada, 3 Faktor Penyebab Kecelakaan Saat Mudik dengan Kendaraan Roda Dua

28 hari lalu

Waspada, 3 Faktor Penyebab Kecelakaan Saat Mudik dengan Kendaraan Roda Dua

Pengendara roda dua wajib memahami tiga faktor penyebab kecelakaan saat mudik Lebaran. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Kisah Sugeng Mudik dengan Motor dari Tangerang ke Kebumen hanya Merogoh Rp 200 Ribu

29 hari lalu

Kisah Sugeng Mudik dengan Motor dari Tangerang ke Kebumen hanya Merogoh Rp 200 Ribu

Selain asyik, Sugeng mengatakan mudik menggunakan sepeda motor lebih menghemat biaya.

Baca Selengkapnya