Cina Hentikan Subsidi untuk Mobil Hidrogen, Mengapa?

Reporter

Wira Utama

Rabu, 16 Oktober 2019 12:38 WIB

Seorang model berpose saat memperkenalkan mobil konsep Hyundai Motor's FE Fuel Cell dalam Seoul Motor Show di Goyang, Seoul, Korea Selatan, 30 Maret 2017. AP Photo/Lee Jin-man

TEMPO.CO, Jakarta - Kendaraan berbahan bakar hidrogen (mobil hidrogen) atau Fuel Cell tak akan lagi menerima subsidi dari Pemerintah Cina pada akhir 2020. Kepastian itu diumumkan langsung oleh Kementerian Keuangan Cina.

"Beberapa pembuat mobil menjadi terlalu bergantung pada subsidi, yang pada akhirnya mereka sulit bersaing di pasar global. Selain itu, industri Fuel Cell juga dinilai belum membuat terobosan dan belum menunjukkan perkembangan pesat," kata pihak Kementerian Keuangan seperti dikutip dari China Daily.

Kebijakan subsidi untuk pengembangan industri otomotif berbahan bakar listrik murni, hybrid, plug-in hybrid, dan fuel cell (hidrogen) dikeluarkan pada tahun 2009. Sebelumnya, banyak yang berharap bahwa kendaraan berbahan bakar fuel cell akan dibebaskan dari aturan karena pemerintah pusat tidak memotong subsidi. Berbeda dengan kendaraan listrik murni, hybrid, dan plug-in hybrid, yang mendapat potongan pajak selama beberapa tahun terakhir.

"Jadi kami pikir subsidi harus ditarik sementara. Langkah-langkah nonfinansial dapat diadopsi untuk memfasilitasi pembelian dan penggunaannya. Kami pikir pemerintah setempat dapat mengumumkan langkah-langkah untuk merangsang upaya membangun dan menjalankan stasiun hidrogen dan infrastruktur lainnya," ujar pihak kementerian.

Beberapa perusahaan termasuk SAIC Motor, Great Wall Motors dan BAIC Group telah meningkatkan upaya untuk mengembangkan dan memproduksi kendaraan fuel cell yang diyakini sebagai solusi bebas emisi yang paling terbaik dari semua jenis industri otomotif.

Advertising
Advertising

Cina sendiri sudah memiliki sekitar 1.200 kendaraan mobil Fuel Cell yang sudah mengaspal. Dan sudah memiliki kurang dari 20 stasiun bahan bakar hidrogen pada akhir 2017. Dibandingkan dengan Amerika, Jepang, dan Korea Selatan, Cina masih jah tertinggal.

Untuk itu, Pemerintah Cina telah menetapkan target untuk memiliki 5.000 kendaraan fuel cell di jalan-jalannya pada tahun 2020. Kemudian 50.000 unit pada 2025, dan 1 juta unit pada 2030.

Direktur Pelaksana Konsultan Automotive Foresight, Yale Zhan mengatakan bahwa pengembangan kendaraan berbahan bakar hidrogen atau fuel cell bergantung pada teknologi inti dan infrastruktur pendukung. Kata dia, Cina memerlukan setidaknya 10-20 tahun untuk mewujudkan industrialisasi dan komersialisasi kendaraan fuel cell.

Song Qiuling, seorang pejabat Kementerian Keuangan Cina juga mengatakan bahwa kendaraan listrik murni akan tetap menjadi andalan dan inisiatif kendaraan energi baru Cina, karena kendaraan fuel cell masih memiliki jalan panjang sebelum digunakan secara luas.

"Ada kesalahpahaman di antara media dan bahkan pembuat mobil bahwa Cina akan mengalihkan fokusnya dari kendaraan listrik ke kendaraan fuel cell," kata Song dalam Forum Internasional Pengembangan Industri Otomotif China di Tianjin bulan lalu.

"Mobil hidrogen dan mobil listrik memiliki fitur teknologi yang berbeda dan mereka akan digunakan dalam situasi yang berbeda. Mereka akan saling melengkapi daripada menggantikan satu sama lain," ucapnya.

Berita terkait

SPBU Hidrogen Sudah Ada, Tapi Kendaraannya Masih Minim, Bagaimana Potensinya?

22 Februari 2024

SPBU Hidrogen Sudah Ada, Tapi Kendaraannya Masih Minim, Bagaimana Potensinya?

Potensi industri kendaraan bertenaga hidrogen memang besar didorong oleh industri otomotif Jepang. Namun pengembangannya butuh keseriusan.

Baca Selengkapnya

Dirut PLN Pamer Isi Hidrogen Lebih Murah dari BBM, Rp 300 Per KM

21 Februari 2024

Dirut PLN Pamer Isi Hidrogen Lebih Murah dari BBM, Rp 300 Per KM

Dirut PLN Darmawan Prasodjo mengungkapkan biaya pengisian energi hidrogen untuk kendaraan lebih murah daripada BBM konvensional.

Baca Selengkapnya

Honda dan GM Kerja Sama Bikin Mesin Hidrogen Mobil di AS

31 Januari 2024

Honda dan GM Kerja Sama Bikin Mesin Hidrogen Mobil di AS

Honda mengumumkan kerja samanya dengan General Motors dalam memproduksi unit daya berbahan bakar hidrogen di Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Penjualan Global Mobil Elektrifikasi Toyota 2023 Capai 3,6 Juta Unit, Hybrid Terlaris

30 Januari 2024

Penjualan Global Mobil Elektrifikasi Toyota 2023 Capai 3,6 Juta Unit, Hybrid Terlaris

Di Indonesia, penjualan mobil elektrifikasi Toyota 2023 diklaim tumbuh 750 persen dibanding 2022, didorong hadirnya Kijang Innova Zenix hybrid.

Baca Selengkapnya

Honda akan Merilis Mobil Listrik Baru pada 2026

10 Januari 2024

Honda akan Merilis Mobil Listrik Baru pada 2026

Honda berharap akan menjual 100 persen mobil listrik baterai dan fuel cell pada 2040.

Baca Selengkapnya

Hyundai dan Kia Akan Kembangkan Mobil Hidrogen Terbaru

6 Januari 2024

Hyundai dan Kia Akan Kembangkan Mobil Hidrogen Terbaru

Hyundai dan Kia bekerja sama dengan WL Gore & Associates untuk mengembangkan mobil hidrogen. Simak informasi lengkapnya di sini:

Baca Selengkapnya

Honda Gandeng Isuzu Uji Coba Truk Hidrogen di Jepang

29 Desember 2023

Honda Gandeng Isuzu Uji Coba Truk Hidrogen di Jepang

Honda Motor Co., Ltd bekerja sama dengan Isuzu Motors Limited untuk menguji coba truk berbahan bakar hidrogen GIGA Fuel Cell.

Baca Selengkapnya

Toyota Ingin Mobil Mesin Bensin Tetap Ada Lewat Teknologi Hidrogen

7 Desember 2023

Toyota Ingin Mobil Mesin Bensin Tetap Ada Lewat Teknologi Hidrogen

Toyota meyakini bahwa teknologi hidrogen dapat membuat mobil sport bermesin pembakaran internal tetap ada di era elektrifikasi.

Baca Selengkapnya

Daftar Mobil Hidrogen Hyundai, Ada Nexo hingga Prototipe N Vision 74

12 Juli 2023

Daftar Mobil Hidrogen Hyundai, Ada Nexo hingga Prototipe N Vision 74

Hyundai menjadi salah satu pabrikan otomotif yang telah memasarkan mobil bertenaga hidrogen secara global.

Baca Selengkapnya

Rolls-Royce Kembangkan Mobil Listrik dan Hidrogen, Mulai Dijual 2030

14 Juni 2023

Rolls-Royce Kembangkan Mobil Listrik dan Hidrogen, Mulai Dijual 2030

Rolls-Royce mengonfirmasi akan meluncurkan mobil bertenaga listrik di tahun-tahun mendatang.

Baca Selengkapnya