Alasan Mahindra Berani Masuk Pasar Otomotif Indonesia

Minggu, 20 Oktober 2019 16:38 WIB

Mahindra Scorpio single cab dijual mulai Rp 278 juta. 17 Oktober 2019. TEMPO/Khairul Imam Ghozali

TEMPO.CO, Bogor - Setelah produsen asal Cina, Wuling dan DFSK, masuk ke pasar roda empat Indonesia, kini giliran produsen asal India, Mahindra yang mencoba peruntungan di tanah air. Lantas apa yang membuat Mahindra 'berani' masuk ke pasar roda empat Indonesia, di tengah kekuasaan pabrikan asal Jepang?

Head of International Operations, Automotive, Mahindra & Mahindra Ltd, Joydeep Moitra, tidak menapik bahwa produsen yang sudah ada di Indonesia, terutama asal Jepang menguasai pasar mobil Indonesia.

Namun meski begitu, ia masih sangat yakin Mahindra yang di Indonesia bisnisnya dipegang oleh RMA Indonesia sebagai merek baru punya kesempatan untuk mendapatkan hati konsumen Indonesia.

"Kami sadar brand Jepang sangat besar di Indonesia dan loyalis banyak. Tapi kami percaya kalau ada merek yang menawarkan produk dengan nilai bagus dan memberikan peace of mind yang dicari konsumen Indonesia. Masih ada kesempatan buat brand baru," ujar Moitra kepada wartawan, di Bogor, Kamis 17 Oktober 2019.

"Karena di sini konsumen bukan pembeli mobil pertama. Karena pembeli pertama itu pasti ingin membeli mobil Jepang. Tapi mobil kedua dan seterusnya, mereka ingin menggunakan mobil dari brand lain," ujar dia.

Selain itu, Moitra juga mengatakan pasar Indonesia merupakan pasar mobil yang punya pertumbuhan signifikan. Fakta ini yang membuatnya tambah yakin masih ada celah untuk masuk di pasar Indonesia.

Advertising
Advertising

"Market Indonesia berkembang sangat pesat. Penjualan bisa sampai satu juta unit. Salah satu negara yang juga konsisten tumbuh dalam lima tahun, jadi jelas ada cukup ruang untuk brand baru seperti Mahindra masuk Indonesia," katanya.

Berita terkait

Kesampingkan Ducati, Marco Bezzecchi Lebih Favoritkan Motor India

29 November 2022

Kesampingkan Ducati, Marco Bezzecchi Lebih Favoritkan Motor India

Marco Bezzecchi mengaku menyukai motor buatan India berkarier di kelas Grand Prix MotoGP dibandingkan dengan Ducati.

Baca Selengkapnya

Tiga Bersaing Ingin Akuisisi SsangYong Motor, Apa Saja?

19 April 2022

Tiga Bersaing Ingin Akuisisi SsangYong Motor, Apa Saja?

Perjanjian dengan truk listrik lokal Edison Motors runtuh akhir bulan lalu karena gagal memenuhi tenggat waktu melunasi akuisisi SsangYong.

Baca Selengkapnya

SsangYong Korando e-Motion Baru Diluncurkan, SUV Listrik Ini Laku 3.500 Unit

5 Februari 2022

SsangYong Korando e-Motion Baru Diluncurkan, SUV Listrik Ini Laku 3.500 Unit

SUV listrik SsangYong Korando e-Motion dilengkapi baterai lithium ion 61,5 kWh LG Energy Solution. Jarak tempuhnya hingga 307 kilometer sekali isi day

Baca Selengkapnya

SsangYong Diakuisisi Produsen Mobil Listrik Edison, Lihat Harganya

20 Desember 2021

SsangYong Diakuisisi Produsen Mobil Listrik Edison, Lihat Harganya

Pada April lalu, produsen mobil SsangYong ditempatkan di bawah kurator pengadilan untuk kedua kalinya.

Baca Selengkapnya

Ford Bronco Terdata di Permendagri 2021, Bakal Dijual di Indonesia?

4 Oktober 2021

Ford Bronco Terdata di Permendagri 2021, Bakal Dijual di Indonesia?

Kabar kehadiran kembali pabrikan mobil asal Amerika Serikat ini setelah Ford Bronco saat ini sudah terdata dalam Permendagri No. 40 tahun 2021.

Baca Selengkapnya

SsangYong Jual Pabrik Mobil di Korsel Rp 11,4 Triliun karena Terlilit Utang

11 Juli 2021

SsangYong Jual Pabrik Mobil di Korsel Rp 11,4 Triliun karena Terlilit Utang

Menurut SsangYong, hasil penjualan pabrik yang didirikan pada 1979 itu akan antara lain digunakan untuk membangun pabrik mobil listrik dan swakemudi.

Baca Selengkapnya

Terdampak Covid-19, Ford Akan Menutup Pabrik di Brasil

12 Januari 2021

Terdampak Covid-19, Ford Akan Menutup Pabrik di Brasil

Alasan Ford menutup pabrik di Brasil karena tekanan pandemi Covid-19. Ford memperkirakan penjualan mobil di Brasil baru akan pulih pada tahun 2023.

Baca Selengkapnya

Krisis Covid-19, Ford-Mahindra Batalkan Pembentukan Usaha Patungan

2 Januari 2021

Krisis Covid-19, Ford-Mahindra Batalkan Pembentukan Usaha Patungan

Ford masih membuka peluang untuk beraliansi dengan sejumlah produsen otomotif, termasuk dengan salah satu produsen dari Asia Tenggara.

Baca Selengkapnya

Tak Sanggup Bayar Utang, SsangYong Terancam Bangkrut

29 Desember 2020

Tak Sanggup Bayar Utang, SsangYong Terancam Bangkrut

SsangYong pada pekan lalu mengajukan permohonan prosedur rehabilitasi keuangan kepada Pengadilan Kepailitan Seoul.

Baca Selengkapnya

Regulator AS Izinkan Mahindra Jual SUV Roxor Model Baru

25 Desember 2020

Regulator AS Izinkan Mahindra Jual SUV Roxor Model Baru

FCA menyatakan kecewa terhadap keputusan ITC mengenai desain baru SUV Mahindra yang mirip Jeep Wrangler.

Baca Selengkapnya