Produsen Mobil di Eropa Bersatu Bikin Ventilator Perangi Corona

Reporter

Terjemahan

Sabtu, 21 Maret 2020 15:53 WIB

Petugas medis bersiap-siap menggunakan sarung tangan akan merawat pasien terinfeksi virus corona atau Covid-19 si rumah sakit Oglio Po hospital di Cremona, Italia, 19 Maret 2020. REUTERS/Flavio Lo Scalzo

TEMPO.CO, Frankfurt - Produsen mobil Jerman Volkswagen mengatakan akan bergabung dengan produsen lain di seluruh dunia memproduksi ventilator rumah sakit untuk memerangi virus corona. Pabrikan Jerman itu akan menggunakan pencetakan 3D untuk mengeksplorasi pembuatan ventilator dan peralatan medis yang dibutuhkan.

Pemerintah meminta produsen mobil termasuk Ford, General Motors, Ferrari dan Nissan untuk meningkatkan produksi ventilator dan peralatan lain untuk memerangi penyebaran virus corona.

Dalam sebuah pernyataan, Volkswagen mengatakan telah membentuk gugus tugas, sedang menguji bahan-bahan dan memeriksa rantai pasokan userta menggunakan pencetakan 3D untuk membantu pembuatan ventilator rumah sakit dan peralatan medis lainnya.

“Peralatan medis adalah bidang baru bagi kami. Tetapi segera setelah kami memahami persyaratannya, dan menerima cetak biru, kami dapat mulai memproduksinya,” kata Volkswagen, seraya menambahkan bahwa komponen prototipe telah dicetak dan anak perusahaan grup, Skoda, dimasukkan dalam proyek ini.

Seorang juru bicara seperti dilaporkan Reuters, Sabtu, 21 Maret 2020, mengatakan perusahaan multi-merek yang berbasis di Wolfsburg, yang memiliki lebih dari 125 printer 3D industri, telah melakukan kontak erat dengan pemerintah dan pihak berwenang lainnya untuk mengukur kebutuhan yang diperlukan.

General Motors dalam sebuah pernyataan mengatakan pihaknya bekerja dengan Ventec Life Systems, pembuat perangkat medis, untuk meningkatkan logistik dan keahlian produsen mobil AS itu memproduksi lebih banyak ventilator.

Advertising
Advertising

"Kami bekerja sama dengan Ventec untuk secara cepat meningkatkan produksi produk pernapasan yang sangat penting dalam mendukung perjuangan negara kami melawan pandemi COVID-19," kata CEO GM Mary Barra.

Merek mobil sport di bawah naungan Volkswagen Group, Porsche, juga mengatakan pada hari Jumat, 20 Maret 2020, bahwa mereka ingin membantu dalam upaya pertolongan. "Kami sedang mengumpulkan ide-ide tentang apa yang bisa kami lakukan dalam hal bantuan kemanusiaan," kata Kepala Eksekutif Oliver Blume.

Produsen mobil BMW yang berbasis di Munich, Jerman, mengatakan juga siap membantu. "Produksi komponen menggunakan teknologi cetak 3D adalah suatu kemungkinan," katanya.

Pembuat mobil Swedia Volvo mendesak semua pemerintah untuk menanggapi krisis dengan serius dan membatasi pergerakan untuk menekan penyebaran virus corona.

REUTERS

Berita terkait

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

1 hari lalu

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

2 hari lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

2 hari lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

2 hari lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

2 hari lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya

Deretan Mobil Mewah Harvey Moeis yang Disita Kejagung, dari Rolls Royce sampai Ferrari

8 hari lalu

Deretan Mobil Mewah Harvey Moeis yang Disita Kejagung, dari Rolls Royce sampai Ferrari

Berikut sederet mobil Harvey Moeis yang telah disita Kejaksaan Agung.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

8 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

9 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Kejagung Kembali Sita Mobil Mewah Harvey Moeis, Kali Ini Ferrari

9 hari lalu

Kejagung Kembali Sita Mobil Mewah Harvey Moeis, Kali Ini Ferrari

Kejaksaan Agung kembali menyita mobil mewah milik tersangka dugaan korupsi PT Timah, Harvey Moeis.

Baca Selengkapnya

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

9 hari lalu

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya