TEMPO.CO, Jakarta - PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), Agen Pemegang Merek Suzuki di Indonesia, mengklaim biaya perawatan Suzuki XL7 kompetitif di kelasnya. Biaya perawatan berkala SUV Suzuki ini selama 5 tahun atau 100.000 km (mana yang tercapai lebih dulu) hanya berkisar di angka Rp 6,9 juta, baik untuk transmisi manual maupun transmisi otomatis.

Head of Service Dept. PT SIS, Riecky Patrayudha, mengklaim biaya perawatan berkala yang terjangkau ini juga menjadi salah satu alasan pelanggan Suzuki tetap rajin untuk melakukan servis mobilnya di bengkel resmi Suzuki.

"Hingga 50.000 km atau 2,5 tahun pelanggan tidak perlu membayar biaya servis dan spare part, semuanya bebas biaya. Hingga 100.000 km atau 5 tahun kepemilikan XL7, hitungannya konsumen hanya mengeluarkan sekitar Rp3.800 per harinya,” kata Riecky dalam keterangan tertulis yang diterima Tempo, Rabu, 25 Maret 2020.

Untuk pembelian seluruh Suzuki XL7 selama periode Maret 2020 ini, lanjut dia, pelanggan masih berkesempatan untuk mendapatkan program servis berupa gratis layanan perawatan berkala dan suku cadang hingga 50.000 km. Selain itu, pelanggan yang membeli Suzuki XL7 juga berkesempatan untuk mendapat hadiah langsung berupa iPhone 11 selama periode ini.

Video Suzuki XL7:

Riecky berharap kami harap layanan purna jual yang kami tawarkan dapat terus memenuhi kebutuhan pelanggan Suzuki Indonesia sehingga seluruh konsumen tetap mempercayakan servis mobilnya di bengkel resmi Suzuki. "Sehingga kami dapat menjamin mobil pelanggan tetap dalam kondisi terbaiknya untuk menemani kehidupan sehari-hari keluarga Suzuki,” ujarnya.

SIS mengklaim Suzuki XL7 mendapatkan respons positif dari masyarakat Indonesia. Hal ini terbukti melalui Surat Pemesanan Kendaraan (SPK) yang telah melebihi target 2.000 unit setiap bulannya.

Suzuki XL7 mengisi segmen Low Sport Utility Vehicle (SUV), bertarung dengan Toyota Rush, Daihatsu Terios, Mitsubishi Xpander Cross, dan DFSK Glory 560. Toyota Rush dan Daihatsu Terios merupakan pemimpin pasar di segmen ini.