Penjualan Seltos Moncer, Kia India Dikabarkan Bangun Pabrik Baru

Reporter

Wira Utama

Senin, 27 April 2020 18:52 WIB

PT Kreta Indo Artha meluncurkan All New KIA Seltos di pasar Indonesia. Mobil SUV ini ditujukan untuk konsumen berjiwa muda yang dekat dan melek dengan teknologi. TEMPO/Wira Utama

TEMPO.CO, Jakarta - Kia Motors berhasil menjual lebih dari 80 ribu unit Kia Seltos dalam delapan bulan atau sejak crossover itu diluncurkan. Jika bukan karena wabah corona, penjualan Seltos diprediksi bisa lebih moncer.

Seperti dilansir dari rushlane.com, Kia Motors India memasang kapasitas produksi tahunan sebanyak 300 ribu unit di pabrik Anantapur. Pabrik itu diprediksi akan over kapasitas pda awal tahun 2022. Oleh karena itu, produsen mobil asal Korea Selatan ini dikabarkan mulai mencari tempat baru untuk pabrik kedua di India.

Menurut Autocar Professional, Kia sedang mengincar negara bagian Maharashtra. Wilayah ini memang rumah bagi salah satu klaster otomotif terbesar di India. Rencana pembangunan pabrik kedua Kia di India ini dinilai akan meningkatkan ekonomi negara serta peluang kerja yang signifikan.

Kia Motors India juga berencana untuk memperkenalkan crossover Kia Sonet (sub-4m) akhir tahun ini untuk bersaing dengan Maruti Brezza dan Hyundai Venue. Setelah mini crossover itu, perhatian Kia akan beralih ke segmen MPV kompak untuk menyaingi Maruti Ertiga. Mobil ini diharapkan tersedia sekitar tahun 2021.

Menanggapi hal itu, Kia Motors menyatakan bahwa situasi COVID-19 kemungkinan akan menunda sejumlah kebutuhan untuk meningkatkan kapasitas produksi. Perusahaan juga mengungkapkan bahwa saat ini, mereka tidak sedang mencari tempat baru karena fasilitas Anantpur masih dianggap kompatibel dengan peningkatan kapasitas 100 ribu sampai 150 ribu unit per tahun.

Berita terkait

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

1 jam lalu

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

6 jam lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

13 jam lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

15 jam lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

1 hari lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

6 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

7 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

8 hari lalu

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

11 hari lalu

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

Fungsi utama antibodi itu untuk mencegah infeksi virus SARS-CoV-2 yang menyebabkan pandemi Covid-19 pada 2020.

Baca Selengkapnya

Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

15 hari lalu

Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

MURI nobatkan Guru Besar Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran UI, Prof Tjandra Yoga Aditama sebagai penulis artikel tentang Covid-19 terbanyak di media massa

Baca Selengkapnya