Krisis Corona, Penjualan Tesla April 2020 di Cina Turun 64 Persen

Reporter

Terjemahan

Senin, 11 Mei 2020 11:16 WIB

Pembuatan mobil Tesla Model 3 di Shanghai, Cina 7 Januari 2020. REUTERS/Aly Song

TEMPO.CO, Beijing - Produsen mobil listrik Amerika Serikat, Tesla Inc, berhasil menjual 3.635 unit kendaraan Tesla Model 3 di Cina sepanjang April 2020. Menurut Asosiasi Mobil Penumpang Cina (CPCA) seperti dilaporkan Reuters, 11 Mei 2020, angka itu turun 64 persen dibanding Maret 2020.

Seluruh unit tersebut diproduksi di pabrik Tesla di Shanghai. Badan industri setempat mengatakan selama briefing online bahwa Tesla memproduksi lebih dari 10.000 unit di Shanghai bulan lalu.

Berdasarkan data CPCA, Tesla menjual 10.160 kendaraan di bulan Maret, naik dari sekitar 3.900 unit di bulan Februari.

Sementara itu, produsen mobil listrik asal Cina, BYD, melaporkan penurunan penjualan dalam empat bulan pertama tahun ini. Sepanjang Januari-April 2020, BYD berhasil menjual 35.187 unit NEV. BYD dalam sebuah pernyataan seperti dilansir chinadaily.com.cn menyampaikan pencapaian tersebut turun 63,79 persen dari periode yang sama tahun lalu.

Meski demikian, sepanjang April penjualan NEV BYD mencapai 12.995 unit, naik tipis dibanding penjualan Maret sebesar 12.256 unit. Sementara itu, Dari Januari hingga April, BYD menjual 93.082 kendaraan secara total, turun 40,11 persen YoY.

Advertising
Advertising

Penjualan mobil di Cina sepanjang April 2020 kembali bergairah setelah babak belur dihantam pandemi virus corona baru (Covid-19) pada Januari-Maret 2020. Mengutip laporan Kantor Berita Xinhua, Jumat, 8 Mei 2020, penjualan mobil di Cina pada April diperkirakan mencapai 2 juta unit. Angka itu didasarkan dari data asosiasi industri.

Perkiraan tersebut mewakili pertumbuhan 39,8 persen dari bulan sebelumnya, atau tumbuh 0,9 persen YoY, menurut Asosiasi Produsen Otomotif Cina (China Association of Automobile Manufacturers/CAAM).

Berdasarkan data CAAM, periode Januari-April, penjualan mobil diperkirakan mencapai 5,67 juta unit, turun 32,1 persen dari tahun lalu. Penjualan mobil di Cina pada kuartal pertama tahun ini babak belur karena dihantam pandemi virus corona baru (Covid-19). Lockdown membuat penjualan anjlok hingga 80 persen pada Februari-Maret 2020.

Berita terkait

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

3 jam lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

5 jam lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

16 jam lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya

3 Juta Unit Kendaraan Listrik BYD Terjual di Cina Tahun Lalu, Kini Merambah Penjualan di Indonesia

17 jam lalu

3 Juta Unit Kendaraan Listrik BYD Terjual di Cina Tahun Lalu, Kini Merambah Penjualan di Indonesia

BYD telah berkomitmen untuk berinvestasi di Indonesia dengan mendirikan pabrik berkapasitas 150.000 unit dan membuka cabang-cabang di Indonesia

Baca Selengkapnya

Segera Hadir di Subang Smartpolitan, Berikut Profil BYD Perusahaan Kendaraan Listrik

19 jam lalu

Segera Hadir di Subang Smartpolitan, Berikut Profil BYD Perusahaan Kendaraan Listrik

Keputusan mendirikan pabrik kendaraan listrik di Subang Smartpolitan menunjukkan komitmen BYD dalam mendukung mobilitas berkelanjutan di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Otoritas Otomotif AS Investigasi 2 Juta Mobil Tesla yang Direcall, Sebab...

1 hari lalu

Otoritas Otomotif AS Investigasi 2 Juta Mobil Tesla yang Direcall, Sebab...

Investigasi baru NHTSA berfokus pada pembaruan perangkat lunak dari Tesla untuk memperbaiki masalah ini pada bulan Desember.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

6 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

6 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

7 hari lalu

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

37 Tahun Rudy Salim, Kisah Sukses Pengusaha Muda yang Pernah DO di 2 Fakultas Kedokteran

8 hari lalu

37 Tahun Rudy Salim, Kisah Sukses Pengusaha Muda yang Pernah DO di 2 Fakultas Kedokteran

Pengusaha muda Rudy Salim hari ini berusia 37 tahun. Ia pernah drop ot (DO) dari dua fakultas kedokteran, untuk mendalami bisnis otomotif.

Baca Selengkapnya