TEMPO.CO, Jakarta - Penjualan mobil di Indonesia mulai Juli atau awal semester kedua 2020 mengalami peningkatan 100,3 persen dibandingkan bulan sebelumnya (month to month).
Menurut data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), peningkatan tajam itu dari 12.623 unit pada Juni menjadi 25.283 pada Juli 2020.
Kenaikan penjualan pada Juli adalah kali kedua setelah pada Juni yang melonjak 255,7 persen, dari 3.551 unit pada Mei menjadi 12.623 unit.
Gaikindo dalam siaran persnya pada Jumat malam, 14 Agustus 2020, menyatakan penjualan pada Juli masih jauh jika dibandingkan dengan pencapaian Juli 2019 yang 89.254 unit.
Secara perbandingan tahunan, angka penjualan Juli 2020 menurun 71,6 persen ketimbang tahun sebelumnya.
Pada Juli 2020, penjualan dipimpin Toyota 7.332 unit, Suzuki 6.369 unit, Mitsubishi 4.690 unit, Honda 2.016 unit, dan Daihatsu 1.553 unit.
Gaikindo pun berpendapat sepanjang 2020 sebanyak 286.215 mobil terjual, tapi masih jauh dari pencapaian 2019 yakni 1 juta unit mobil.
Penjualan tertinggi tahun ini terjadi pada Januari sebanyak 80.435 unit dan Februari 79.644 unit. Bulan berikutnya dinyatakan terjadi pandemi Covid-19 hingga saat ini.
Gaikindo Sebut Diskon PPN Mobil Listrik Bisa Tingkatkan Penjualan
27 Februari 2024
Gaikindo Sebut Diskon PPN Mobil Listrik Bisa Tingkatkan Penjualan
Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) menanggapi insentif fiskal berupa PPN ditanggung pemerintah sebesar 10 persen untuk mobil listrik.
Industri Otomotif 2024: Bagaimana Proyeksi Penjualan Mobil Nasional di Tahun Politik?
24 Februari 2024
Industri Otomotif 2024: Bagaimana Proyeksi Penjualan Mobil Nasional di Tahun Politik?
Tahun 2024 bertepatan dengan kontestasi Pemilihan Umum (Pemilu), bagaimana tren, proyeksi penjualan hingga dampak iklim politik terhadap industri otomotif?
