TEMPO.CO, Jakarta - Nissan Kicks e-Power resmi dipasarkan di Indonesia pada 2 September 2020 dengan harga Rp 449 juta (on the road DKI Jakarta). Model ini juga dipasarkan di Jepang, India, Thailand, Singapura, Malaysia, dan Brunei Darussalam. Presiden Direktur PT Nissan Motor Indonesia Isao Sekiguchi mengklaim bahwa model yang mengisi segmen SUV kompak itu mendapatkan sambutan positif di setiap negara. “Sambutan di Jepang sangat baik, pemesanan juga tinggi,” kata Sekiguchi kepada Tempo, Kamis, 3 September 2020. Menurut laporan bescarweb.jp, pemesanan secara kumulatif Nissan kicks e-Power di Jepang mencapai lebih dari 10 ribu unit hingga Juli 2020. Model ini debut di Jepang pada 24 Juni 2020 dan didatangkan langsung dari pabrik Nissan di Thailand. Sedangkan world premiere Nissan Kicks e-Power dilakukan di Thailand pada 15 Mei 2020. Interior Nissan Kicks e-Power. (Nissan) Berdasarkan data penjualan yang diumumkan Nissan, Kicks di Jepang mencatat penjualan retail sebesar 1.836 unit pada bulan Juni, dan 456 unit sebulan berikutnya. Kicks e-Power mulai dijual di Jepang pada 24 Juni 2020. Penjualan di bulan Juni mengalahkan Nissan X-Trail yang hanya 1.384 unit. Di Indonesia, Sekiguchi enggan menyebutkan target penjualan untuk Nissan Kicks e-Power. Alasannya, Kicks e-Power mengusung teknologi yang benar-benar baru, yakni mobil bensin tapi dengan sistem kerja mobil listrik murni. “Fokus kami ingin memperkenalkan teknologi baru ini kepada konsumen setia di Indoensia,” ujarnya. Nissan Kicks e-Power memiliki kombinasi penggerak berupa mesin bensin 1,2 liter 3 silinder dengan kode HR12DE dan motor listrik EM57. Sistem e-Power ini menghasilkan daya maksimum 129 PS dan torsi maksimum 260 Nm.
Mesin All New Nissan Kicks e-POWER, 15 Mei 2020. (Nissan Global) Pada sistem ini, seluruh roda sepenuhnya digerakkan oleh motor listrik. Sama seperti pada mobil listrik murni. Mesin bensin hanya digunakan untuk men-charge atau mengisi ulang baterai dan mengalirkan daya ke motor listrik. Sistem ini diklaim memberikan dampak yang cukup signifikan bagi konsumen. Di antaranya, akselerasi lebih cepat, torsi instan, halus, kabin senyap, dan konsumsi bahan bakar lebih efisien. Sistem e-Power ini pertama kali diterapkan Nissan Note, mobil terlaris Nissan di Jepang saat ini.
