Pekerja menyelesaikan proses pembuatan Isuzu Traga di Pabrik Izuzu, Karawang, Jawa Barat, Kamis 12 Desember 2019. Isuzu Traga dipastikan siap dengan standar emisi Euro 4 untuk mesin diesel yang akan diekspor. TEMPO/Subekti.
TEMPO.CO, Jakarta - Perusahaan teknik dan teknologi Jerman Bosch bersama produsen mesin Cina Weichai Power berhasil meningkatkan efisiensi mesin diesel Weichai untuk kendaraan komersial berat dari 46 persen menjadi 50 persen.
"Dalam meningkatkan efisiensi sebesar empat persen, kami bersama-sama telah mencapai tonggak sejarah baru. Meski mesin diesel sudah hampir 130 tahun, pengembangannya terus berlanjut," kata Volkmar Denner, Ketua Dewan Manajemen Bosch. dalam pengumumannya Rabu, 16 September 2020.
Seperti diklansir Xinhua, mesin diesel 6 silinder Weichai dengan kapasitas 12,9 liter itu dilengkapi sistem common rail modular Bosch untuk kendaraan komersial.
"Bosch menawarkan dukungan besar pada terobosan dan pencapaian efisiensi 50 persen yang belum pernah terjadi sebelumnya pada mesin diesel kendaraan komersial Weichai," ucap Tan Xuguang, Ketua Weichai Group. "Kami sangat senang dapat melanjutkan kemitraan yang sangat sukses dengan Bosch."
Menurut Bosch, sistem tersebut dapat digunakan dalam berbagai ukuran mesin hingga 8 silinder. Bergantung pada tingkat pemanfaatan sehingga masa pakai hingga 1,6 juta kilometer dapat dicapai.
Aliansi strategis antara Bosch dan Weichai ini dimulai pada 2003.
Menurut Bosch, proyek pengembangan mesin diesel ini dimulai pada September 2018 dan mencapai tujuannya hanya dalam dua tahun.
"Ini juga contoh yang bagus untuk kerjasama jangka panjang dan sukses antara Bosch dan Weichai," kata juru bicara Bosch kepada Xinhua pada Rabu lalu.
