Mobil Listrik Toyota Mirai Didesain Ulang, Begini Jadinya

Reporter

Terjemahan

Kamis, 10 Desember 2020 09:29 WIB

Salah satu mobil berbahan bakar hidrogen, Toyota Mirai. Sumber: Antara

TEMPO.CO, Jakarta - Toyota telah meluncurkan generasi kedua mobil listrik fiel cell (sel bahan bakar) Toyota Mirai. Edisi terbaru ini tampak seperti mobil mewah karena desain serta sejumlah fitur baru.

Toyota Mirai ini juga mendapat peningkatan jarak tempuh sekitar 30 perseb dibandingkan generasi pertama. Kini dapat dikemudikan hingga 850 km tanpa harus menambah daya.

Toyota Mirai adalah mobil fuel cell berbahan bakar hidrogen. Model pertama diluncurkan pada 2014 sebagai 'mobil ramah lingkungan terbaik' sebab jarak jelajah yang jauh dan waktu pengisian bahan bakar singkat.

"Mirai baru akan berfungsi sebagai titik keberangkatan baru untuk menciptakan masyarakat berbasis hidrog hyang dikutip pada Rabu lalu, 9 Deember 2020.

Harga Toyota Mirai terbaru sekitar 5 juta yen atau 48.000 dolar AS (Rp 678 juta) setelah subsidi, hampir sama dengan pendahulunya.

Advertising
Advertising

Peluncuran Mirai baru dilakukan setelah Perdana Menteri Jepang Yoshihide Suga mengumumkan tujuan mengurangi emisi karbon Jepang menjadi nol pada 2050 yang dilakukan Oktober lalu.

Wajah Toyota Mirai baru lebih lebar dan memiliki postur lebih rendah. Pelat selip di bagian bawah gril juga menciptakan posisi berdiri yang rendah.

Lampu depan lebih tajam dan lebih panjang dari sebelumnya dan sinyal belok terlihat lebih tipis dan lebar di bagian bawah. Tampak belakang menekankan pusat gravitasi rendah dengan merancang bentuk spoiler dan di sekitar bumper.

Di bagian dalam, Mirai baru mendapat panel besar 12,3 inci dengan fungsi informasi terintegrasi. Ada juga teknologi baru yang disebut 'emisi minus' yang membersihkan udara semakin sering mobil digunakan.

Toyota Mirai juga memiliki sistem pemurnian udara yang membersihkan dan membuang udara yang dihirup di dalam kabin.

Elemen pembersih udara (filter debu) menangkap partikel halus level PM2.5. Filter kimiawi menghilangkan zat kimia berbahaya dan menekan pembentukan PM2.5. Selain itu, jumlah udara yang dibersihkan dengan berlari ditampilkan di layar tengah dengan cara yang mudah dipahami.

Toyota juga memperkenalkan fitur keselamatan pencegahan terbaru pada mobil listrik berbahan bakar hidrogen ini. Salah satu sorotan terbesar adalah dua jenis fungsi catu daya yang dapat digunakan dalam keadaan darurat.

Dengan sistem catu daya eksternal DC, daya dapat disuplai ke rumah dan item listrik dengan menyambungkan catu daya eksternal, jika darurat seperti terjadi bencana.


HINDUSTAN TIMES

Berita terkait

New Rush GR Sport Tampil Lebih Segar untuk Keluarga Indonesia

3 hari lalu

New Rush GR Sport Tampil Lebih Segar untuk Keluarga Indonesia

Kesan mobil premium terlihat jelas pada bagian interior dengan balutan hitam di sejumlah elemen

Baca Selengkapnya

Lifecare Taxi Terbaru dari Bluebird untuk Layani Difabel dan Lansia, Pakai Toyota Voxy

6 hari lalu

Lifecare Taxi Terbaru dari Bluebird untuk Layani Difabel dan Lansia, Pakai Toyota Voxy

Bluebird meluncurkan layanan Lifecare Taxi untuk menunjang kebutuhan penyandang disabilitas dan lansia.

Baca Selengkapnya

Bahas Tantangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia, BRIN: Perlu Fokus

8 hari lalu

Bahas Tantangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia, BRIN: Perlu Fokus

Implementasi program kendaraan listrik dinilai harus didukung ekosistem yang memadai.

Baca Selengkapnya

Mudik Hemat Bersama All-New Yaris Cross

8 hari lalu

Mudik Hemat Bersama All-New Yaris Cross

Dengan 1 liter bahan bakar mampu menempuh jarak 31 kilometer. dipadukan dengan tenaga elektrik, jadi semakin irit. Keluarga juga nyaman karena di atap terdapat Panoramic Glass Roof with Power Sunshade.

Baca Selengkapnya

Ada 11.377 Pengecasan Mobil di SPKLU Sepanjang Periode Lebaran, Naik Lima Kali Lipat

9 hari lalu

Ada 11.377 Pengecasan Mobil di SPKLU Sepanjang Periode Lebaran, Naik Lima Kali Lipat

Kenaikan transaksi di SPKLU tersebut tercatat hingga H+7 Lebaran.

Baca Selengkapnya

Bersaing Sengit Lawan Produsen Mobil Listrik China, Tesla Mau Bikin Mobil Listrik Murah Tahun Ini

13 hari lalu

Bersaing Sengit Lawan Produsen Mobil Listrik China, Tesla Mau Bikin Mobil Listrik Murah Tahun Ini

Tesla akan terus mengembangkan robotaksis self-driving, yang dikembangkan dari platform kecil, yang akan digunakan untuk mobil listrik murah Tesla.

Baca Selengkapnya

PLN Jamin Ketersediaan SPKLU di Banten untuk Dukung Arus Balik Lebaran

14 hari lalu

PLN Jamin Ketersediaan SPKLU di Banten untuk Dukung Arus Balik Lebaran

PLN menjamin ketersediaan SPKLU di Banten untuk mendukung pemudik yang menggunakan mobil listrik.

Baca Selengkapnya

Mudik dengan Mobil Listrik, Ada 216 Penggunaan SPKLU Solo selama Periode Lebaran

15 hari lalu

Mudik dengan Mobil Listrik, Ada 216 Penggunaan SPKLU Solo selama Periode Lebaran

PLN UP3 Surakarta telah menyiagakan sejumlah stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) dalam tol dan luar tol di wilayah kerjanya untuk momentum Lebaran 2024. Persiapan itu mendapat animo positif para pemilik kendaraan listrik dengan penggunaan SPKLU yang tercatat hingga 216 pengguna selama periode Siaga Lebaran mulai 1 hingga 16 April 2024.

Baca Selengkapnya

GM PLN UID Banten Operasikan 51 Unit SPKLU, Layani Arus Balik Jalur Mudik Tol Jakarta-Merak

15 hari lalu

GM PLN UID Banten Operasikan 51 Unit SPKLU, Layani Arus Balik Jalur Mudik Tol Jakarta-Merak

Di setiap lokasi rest area SPKLU terdapat posko siaga PLN yang dapat dimanfaatkan para pengguna mobil listrik untuk beristirahat dan menunggu pengisian baterai.

Baca Selengkapnya

7 Orang Terkaya di Dunia Versi Forbes, Pemilik Louis Vuitton Kalahkan Bos Amazon dan Tesla

19 hari lalu

7 Orang Terkaya di Dunia Versi Forbes, Pemilik Louis Vuitton Kalahkan Bos Amazon dan Tesla

Forbes merilis orang terkaya di dunia, nomor 1 Bernard Arnault pemilik Louis Vuitton. Selanjutnya Jeff Bezos dan Elon Musk. Prajogo Pangestu ke berapa

Baca Selengkapnya