Mengenal Moorissa Tjokro, Gadis WNI Insinyur Autopilot Tesla

Reporter

Terjemahan

Minggu, 20 Desember 2020 18:05 WIB

Gadis asal Indonesia, Moorissa Tjokro, 26 tahun, adalah satu dari enam Autopilot Software Engineer perempuan yang bekerja di Tesla Inc., California, AS. FOTO: VOA Indonesia

TEMPO.CO, Jakarta - Moorissa Tjokro menjadi satunya-satunya perempuan WNI di tim perangkat lunak Autopilot Tesla Inc.

Gadis 26 tahun ini satu dari enam perempuan yang menempati posisi Autopilot Software Engineer di perusahaan mobil listrik yang berbasis di San Fransisco, California, AS.

Moorissa mengakui profesi yang ditekuninya jarang diminati wanita. Belum lama ini dia dipercaya ikut menggarap fitur swakemudi atau Full-Self-Driving untuk mobil listrik Tesla.

“Sebagai Autopilot Software Engineer, bagian-bagian yang kita lakukan, mencakup computer vision, seperti gimana sih mobil itu (melihat) dan mendeteksi lingkungan di sekitar kita," katanya seperti dikutip dari VOA Indonesia hari ini, Minggu, 20 Desember 2020.

Moorissa mencontohkan deteksi yang dimaksud seperti ada bndara apa di depan mobil, apakah ada temat sampah di sebelah kanannya, termasuk control and behavior planning dan maneuver in a certain way.

Bekerja di Tesla sejak Desember 2018, sebelum dia dipercaya menjadi Autopilot Software Engineer. Tepatnya Moorissa didapuk oleh Tesla sebagai seorang Data Scientist yang juga menangani perangkat lunak mobil.

WNI kelahiran 1994 ini bertugas untuk mengevaluasi perangkat lunak autopilot serta menguji kinerja mobil sekaligus mencari cara untuk meningkatkan kinerjanya.

Fitur Full-Self-Driving pada mobil listrik Tesla adalah salah satu proyek terbesar Tesla yang ikut digarap oleh Moorissa.

Full-Self-Driving adalah tingkat tertinggi dari sistem autopilot, yakni pengemudi tidak perlu lagi menginjak pedal rem dan gas.

“Karena kita pengin mobilnya benar-benar kerja sendiri. Apalagi kalau di tikungan-tikungan. Bukan cuma di jalan tol, tapi juga di jalan-jalan yang biasa,” ucap pehobi melukis ini.

Tim insinyur autopilot Tesla harus banting tulang. Mereka bekerja 60-70 jam dalam seminggu.

Banyak hasil pekerjaan Moorissa yang khusus dilaporkan kepada CEO Elon Musk.

“Sering ketemu di kantor."

Tahun 2011, saat berusia 16 tahun, Moorissa mendapat beasiswa Wilson and Shannon Technology untuk kuliah di Seattle Central College, AS. Pada waktu itu ia tidak bisa langsung kuliah di institusi besar atau universitas di Amerika, yang memiliki persyaratan umur minimal 18 tahun.

Tahun 2012, Moorissa yang telah memegang gelar Associate Degree atau D3 di bidang sains, lalu melanjutkan kuliah S1 jurusan Teknik Industri dan Statistik di Georgia Institute of Technology di Atlanta.

Dia pernah meraih antara lain President’s Undergraduate Research Award dan nominasi Helen Grenga untuk insinyur perempuan terbaik di Georgia Tech. Bahkan, Moorissa menjadi salah satu lulusan termuda di kampus, dalam usia 19 tahun, dengan predikat Summa Cum Laude.

Setelah lulus S1 dan bekerja selama dua tahun di perusahaan pemasaran dan periklanan, MarkeTeam, di Atlanta, pada 2016 Moorissa melanjutkan studi S2 Jurusan Data Science di Columbia University, New York.

Ia pun meraih juara 1 Columbia Annual Data Science Hackathon dan juara 1 Columbia Impact Hackathon.

Advertising
Advertising

Kecintaan Moorissa akan bidang matematika dan aljabar sejak dulu telah mendorongnya untuk terjun lebih dalam ke dunia STEM (Sains, Teknologi, Teknik/Engineering, Matematika).

Bidang STEM sangat jarang ditekuni oleh perempuan.

Berdasarkan data dari National Science Foundation AS, jumlah perempuan yang memiliki gelar sarjana di bidang teknik dalam 20 tahun terakhir telah meningkat. namun jumlahnya masih tetap di bawah laki-laki.

Moorissa tetap optimistis dengan adanya berbagai organisasi yang meningkatkan pemberdayaan perempuan di bidang STEM, seperti Society of Women Engineers.

“Ini sangatlah penting untuk generasi kita di masa depan,” kata Moorissa.


VOA INDONESIA

Berita terkait

WNI Selamat dalam Gempa Taiwan

19 jam lalu

WNI Selamat dalam Gempa Taiwan

Taiwan kembali diguncang gempa bumi sampai dua kali pada Sabtu, 26 April 2024. Tidak ada WNI yang menjadi korban dalam musibah ini

Baca Selengkapnya

IOM Dapat Penghargaan Hasan Wirajuda Pelindungan WNI

1 hari lalu

IOM Dapat Penghargaan Hasan Wirajuda Pelindungan WNI

IOM merupakan organisasi internasional pertama yang menerima Penghargaan Hasan Wirajuda Pelindungan WNI

Baca Selengkapnya

23 Individu Dapat Penghargaan Hassan Wirajuda Pelindungan WNI Award

1 hari lalu

23 Individu Dapat Penghargaan Hassan Wirajuda Pelindungan WNI Award

Sebanyak 23 individu mendapat Hassan Wirajuda Pelindungan WNI Award karena telah berjasa dalam upaya pelindungan WNI

Baca Selengkapnya

Menlu Retno Setuju Upaya Bersama Berantas Judi Online: Ini Kejahatan Transnasional

1 hari lalu

Menlu Retno Setuju Upaya Bersama Berantas Judi Online: Ini Kejahatan Transnasional

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menilai penting penanganan judi online dapat diselesaikan secara bekerja sama.

Baca Selengkapnya

Ini Penyebab WNI Berobat ke Luar Negeri, yang Dikeluhkan Jokowi Sedot Devisa Rp180 T

3 hari lalu

Ini Penyebab WNI Berobat ke Luar Negeri, yang Dikeluhkan Jokowi Sedot Devisa Rp180 T

Presiden Jokowi menyoroti kebiasaan sejumlah WNI yang berobat ke luar negeri sehingga berpotensi menyedot devisa Rp 180 triliun, apa sebabnya?

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut RI Kehilangan Devisa Rp 180 Triliun karena Masyarakat Pilih Berobat ke Luar Negeri

3 hari lalu

Jokowi Sebut RI Kehilangan Devisa Rp 180 Triliun karena Masyarakat Pilih Berobat ke Luar Negeri

Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengatakan bahwa Indonesia kehilangan devisa US$ 11,5 Miliar atau Rp 180 triliun per tahun. Apa sebabnya?

Baca Selengkapnya

37 Tahun Rudy Salim, Kisah Sukses Pengusaha Muda yang Pernah DO di 2 Fakultas Kedokteran

3 hari lalu

37 Tahun Rudy Salim, Kisah Sukses Pengusaha Muda yang Pernah DO di 2 Fakultas Kedokteran

Pengusaha muda Rudy Salim hari ini berusia 37 tahun. Ia pernah drop ot (DO) dari dua fakultas kedokteran, untuk mendalami bisnis otomotif.

Baca Selengkapnya

Cara Pindah Kewarganegaraan WNA Menjadi WNI dan Persyaratannya

4 hari lalu

Cara Pindah Kewarganegaraan WNA Menjadi WNI dan Persyaratannya

Untuk berpindah status WNA menjadi WNI terdapat beberapa syarat dan proses yang perlu dilalui. Ini informasi lengkapnya.

Baca Selengkapnya

Tesla Turunkan Harga Teknologi Full Self Driving Menjadi $8.000

4 hari lalu

Tesla Turunkan Harga Teknologi Full Self Driving Menjadi $8.000

Awal bulan ini, Elon Musk mengatakan bahwa Tesla akan meluncurkan robotaksi pada tanggal 8 Agustus 2024.

Baca Selengkapnya

Alasan Tesla, Google, dan Amazon Kembali PHK Karyawan

8 hari lalu

Alasan Tesla, Google, dan Amazon Kembali PHK Karyawan

Raksasa teknologi Tesla, Google, dan Amazon melakukan PHK karyawan. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya