TEMPO.CO, Jakarta - Liburan akhir 2020 akan terasa berbeda dari sebelumnya karena pandemi Covid-19. Tapi banyak yang ingin menikmati liburan dengan perjalanan singkat dengan mobil pribadi, misalnya city car.

Liburan menggunakan city car dinilai lebih praktis ketimbang memakai mobil berukuran bongsor. Mobil mungil ini tidak memiliki torsi sebesar sport utility vehicle (SUV) atau multi-purpose vehicle (MPV), maka hindari jalur ekstrem.

City car bisa diandalkan untuk short trip di rute yang normal dengan keluarga kecil berbekal mesin di bawah 1.500 cc. Bodinya yang kompak membuatnya leluasa melintasi jalanan perkotaan atau jalanan desa yang sempit. Mobil ini juga efisien bahan bakar.

Radius putarnya pun memudahkan Anda untuk memutar balik di lokasi yang tidak luas. City car juga tidak merepotkan ketika mencari lahan parkir.

Antara telah mencoba short trip menggunakan mobil New Ignis tipe GX bertransmisi AGS (Auto Gear Shift) pada rute Bogor-Bandung-Bogor (pergi-pulang). Rute sejauh 290 kilometer itu melahap BBM rata-rata 18 km/liter berdasarkan petunjuk pada layar multi-information display (MID).

Percobaan serupa dilakukan pada city car merek lain dengan berbeda dengan kapasitas mesin 1.200cc dengan rute sama. Konsumsi BBM rata-rata 13,4 km/liter juga berdasarkan data MID.

Jika Anda mengisi tangki BBM secara penuh sebelum berangkat, maka masih tersisa sekira 10-15 liter BBM ketika Anda tiba di rumah, dengan rata-rata kapasitas tangki city car 30 liter-42 liter. Kondisi itu bervariasi tergantung kondisi lalu lintas dan cara mengemudi Anda.

Ada beberapa hal yang harus diperhatikan ketika liburan dengan mobil kecil alias city car:

1. Pastikan tahu kondisi mobil dan telah servis sebelum bepergian
"Kerusakan sepele jika terjadi di daerah yang sepi akan jadi masalah besar, misalnya lampu mati atau ban bermasalah," kata Yudistiro, mekanik Bengkel Pusat Variasi dan Onderdil Cibubur, Jawa Barat, pada Selasa, 22 Desember 2020.

2. Pastikan rute bukanlah jalur ekstrem
City car memiliki kisaran jarak ke tanah (ground clereance) 150mm-165mm. Jadikan ini pertimbangan jika harus melewati jalur yang tidak mulus menggunakan city car.

3. Jika telanjur melintasi tanjakan curam, gunakanlah gigi rendah pada transmisi manual atau L pada automatic
Anda bisa memaksimalkan engine break atau L pada transmisi automatic untuk mengurangi beban rem dan mencegah peranti tersebut overheat.

4. Gunakanlah mobil dengan kecepatan sewajarnya
Beristirahat setidaknya 3 jam sekali untuk menghindari kecelakaan karena kelelahan.

Jika membawa keluarga, sisakan ruang setidaknya 20 persen dari kapasitas mobil untuk membawa oleh-oleh. Sebaiknya membawa barang yang praktis untuk ditempatkan di bagasi.