Apple-Hyundai Bertemu Bahas Baterai dan Mobil Listrik

Reporter

Antara

Jumat, 8 Januari 2021 15:59 WIB

Logo Apple. REUTERS/Lee Jae-Won

TEMPO.CO, Jakarta - Produsen mobil asal Korea Selatan Hyundai Motor mengatakan telah memasuki pembicaraan awal dengan Apple, setelah keduanya dilaporkan membahas mobil listrik dan baterai, yang membuat saham Hyundai melonjak 24 persen.

"Apple dan Hyundai sedang dalam diskusi, namun keduanya masih dalam tahap awal, dan belum ada yang diputuskan," kata Hyundai, dikutip dari Reuters, Jumat, 8 Januari 2021.

Sementara, Apple menolak berkomentar.

Dalam pengajuan peraturan yang dikeluarkan kemudian, Hyundai mengatakan "mendapatkan permintaan untuk kerja sama dalam pengembangan bersama kendaraan listrik otonom dari berbagai perusahaan", tanpa mengidentifikasi satupun dari perusahaan tersebut.

Komentar itu muncul setelah saham Hyundai melonjak menyusul laporan Korea Economic Daily TV yang menyebutkan bahwa raksasa teknologi AS dan Hyundai sedang bernegosiasi, dan diperkirakan akan mengembangkan baterai di pabrik-pabrik AS yang dioperasikan oleh Hyundai atau afiliasinya Kia Motors.

Hyundai dan Apple sudah bekerja sama pada CarPlay, perangkat lunak Apple untuk menghubungkan iPhone ke kendaraan dari berbagai produsen mobil.

Pada bulan Desember, Reuters melaporkan bahwa Apple bergerak maju dengan teknologi mobil tanpa pengemudi dan menargetkan pada awal 2024 untuk memproduksi kendaraan penumpang yang mencakup teknologi baterai terobosannya sendiri.

"Apple mengalihkan produksi mobil ke Hyundai masuk akal, karena (perusahaan Korea) dikenal dengan kualitas," kata Jeong Yun-woo, mantan perancang di Hyundai.

"Tapi, saya tidak yakin apakah itu strategi yang baik bagi pembuat mobil untuk menjadi seperti Foxconn-nya Apple karena pembuat mobil menghadapi risiko kehilangan kendali dari perusahaan teknologi," dia menambahkan.

Analis mengatakan kemitraan Hyundai-Apple akan membantu Apple memotong biaya untuk mengembangkan dan membuat kendaraan karena akan dapat menggunakan platform dan fasilitas mobil listrik Hyundai.

"Apple dapat melihat Hyundai sebagai mitra yang ideal, karena dalam hal produsen mobil AS, mereka dapat jadi persatuan yang kuat, yang ingin dihindari Apple," kata Kevin Yoo, analis eBEST Investment & Securities.

"Selain itu, biaya tenaga kerja (produsen mobil AS) mereka jauh lebih tinggi daripada Hyundai, yang sering memainkan peran besar dalam hal produksi mobil."

Saham Hyundai Motor melonjak sebanyak 23,8 persen, menyentuh angka tertinggi dalam tujuh tahun terakhir di 255.000 won, sementara saham pembuat suku cadang mobil, Hyundai Mobis, melonjak hampir 30 persen. Saham Kia juga melonjak sekitar 14 persen.

Berita terkait

Apple Hapus Aplikasi yang Dapat Hasilkan Gambar Telanjang Menggunakan AI Generatif dari App Store

11 jam lalu

Apple Hapus Aplikasi yang Dapat Hasilkan Gambar Telanjang Menggunakan AI Generatif dari App Store

Apple telah secara aktif membangun reputasi untuk pengembangan AI yang bertanggung jawab, bahkan sampai melisensikan data pelatihan secara etis.

Baca Selengkapnya

Apple Singkirkan 3 Aplikasi AI yang Bisa Bikin Foto Telanjang dari App Store

13 jam lalu

Apple Singkirkan 3 Aplikasi AI yang Bisa Bikin Foto Telanjang dari App Store

Menurut keterangan Apple, tiga aplikasi AI itu melabeli dirinya sebagai generator seni. Sudah ada di App Store dua tahun.

Baca Selengkapnya

Apple Kebut Pengembangan AI Model Bahasa Besar untuk Iphone

3 hari lalu

Apple Kebut Pengembangan AI Model Bahasa Besar untuk Iphone

Apple dikabarkan sedang mengembangkan sistem AI dengan model bahasa besar (LLM) untuk mengaktifkan fitur Device Generative AI di perangkatnya.

Baca Selengkapnya

Bahas Tantangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia, BRIN: Perlu Fokus

5 hari lalu

Bahas Tantangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia, BRIN: Perlu Fokus

Implementasi program kendaraan listrik dinilai harus didukung ekosistem yang memadai.

Baca Selengkapnya

Luhut: Kereta Cepat Jakarta-Surabaya hingga Insentif untuk Apple

6 hari lalu

Luhut: Kereta Cepat Jakarta-Surabaya hingga Insentif untuk Apple

Luhut mengatakan Indonesia dan Cina telah sepakat untuk membentuk tim penggarapan proyek kereta cepat Jakarta-Surabaya

Baca Selengkapnya

5 Chaebol dari Korea Selatan di Dunia Nyata

6 hari lalu

5 Chaebol dari Korea Selatan di Dunia Nyata

Kalangan Chaebol memiliki kekayaan dan pengaruh besar di Korea Selatan. Dinamika kehidupan mereka kerap dijadikan cerita drakor.

Baca Selengkapnya

Ada 11.377 Pengecasan Mobil di SPKLU Sepanjang Periode Lebaran, Naik Lima Kali Lipat

7 hari lalu

Ada 11.377 Pengecasan Mobil di SPKLU Sepanjang Periode Lebaran, Naik Lima Kali Lipat

Kenaikan transaksi di SPKLU tersebut tercatat hingga H+7 Lebaran.

Baca Selengkapnya

Mirip Versi Pro Saat Ini, iPad Air 12,9 Inci Dikabarkan Bakal Memiliki Layar Mini-LED

7 hari lalu

Mirip Versi Pro Saat Ini, iPad Air 12,9 Inci Dikabarkan Bakal Memiliki Layar Mini-LED

iPad Air teranyar itu lebih unggul dibanding generasi sebelumnya yang masih memakai layar berpanel LCD.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Jokowi Tawarkan Investasi IKN ke Apple dan Tony Blair, Erick Thohir Minta BUMN Batasi Pembelian Dolar

8 hari lalu

Terpopuler: Jokowi Tawarkan Investasi IKN ke Apple dan Tony Blair, Erick Thohir Minta BUMN Batasi Pembelian Dolar

Terpopuler: Presiden Jokowi tawarkan investasi IKN ke Apple dan Tony Blair, Erick Thohir minta BUMN batasi pembelian dolar.

Baca Selengkapnya

Bos Apple Tim Cook Kunjungi Apple Developer Academy Binus di Tangerang

9 hari lalu

Bos Apple Tim Cook Kunjungi Apple Developer Academy Binus di Tangerang

CEO Apple Tim Cook kunjungi Apple Developer Academy Binus di BSD City, Tangerang. Sudah memiliki 1.500 lulusan.

Baca Selengkapnya