Hino Hadirkan 4 Bus Khusus untuk Bantu Melawan Covid-19

Rabu, 17 Februari 2021 09:29 WIB

Hino FC Bus-Mobile PCR Lab. (Hino)

TEMPO.CO, Jakarta - PT Hino Motors Sales Indonesia (HMSI) menampilkan beberapa line up kendaraannya yang dapat membantu pemerintah untuk melawan pandemi Covid-19. Tujuannya untuk mewujudkan Indonesia bebas Covid-19.

Chief Operating Officer (COO) – Director HMSI Santiko Wardoyo menerangkan, Hino melihat transformasi yang signifikan selama pandemi Covid-19 berlangsung. Mulai dari prosedur pengoperasian baru hingga ide yang belum pernah terjadi sebelumnya mengenai kebutuhan kendaraan komersial selama pandemi.

“Gagasan inilah yang akhirnya kami cetuskan melalui kendaraan-kendaraan yang akan membantu dalam memerangi pandemi ini dan untuk Indonesia Bebas Covid-19,” ujar dia melalui konferensi virtual, Selasa, 16 Februari 2021.

Baca juga: Krisis Corona, Hino Perpanjang Masa Garansi 6 Bulan

Hino menghadirkan 4 bus yaitu Hino Bus R260 yang disulap oleh pemiliknya PO Sumber Alam menjadi Bio Smart & Safe Bus, ada Hino FC Bus dengan aplikasi Mobile Polymerase Chain Reaction (PCR) Lab, dan produk terbaru dari HMSI yaitu Hino Flexicab Microbus dengan bodi ambulans dan bodi mobile PCR Lab.

Berikut detailnya:

Advertising
Advertising

Hino Bus R260 Bio Smart & Safe Bus

Bus ini pada dasarnya adalah Hino R260. PO Sumber Alam bekerja sama dengan Karoseri Laksana dan Universitas Diponegoro (UNDIP) memodifikasi bus dengan konsep Bio Smart & Safe Bus. Dalam hal ini Komite Nasional Keselematan Transportasi (KNKT) juga ikut memandu.

Bus dirancang guna kebutuhan transportasi masyarakat dimasa pandemi yang aman dan nyaman. Bus Hino menerapkan kursi tempat duduk physical distancing dengan konfigurasi 1-1-1.

Hino Bus R260 Bio Smart & Safe Bus milik operator bus Sumber Alam. (Hino)

Didesain khusus sirkulasi udara laminar vertikal pada kabin, untuk udara bersih karena adanya penyedot udara dibawah kursi penumpang atau Inlet AC. Bio Smart & Safe Bus ini penyedot udara berada di bawah, sehingga udara yang keluar dari louver AC bisa langsung turun dan terhisap oleh inlet AC di bawah untuk disterilkan lagi dengan HEPA filter dan UV-C light.

Baca: Hino Jamin Ketersediaan Suku Cadang Selama Pandemi Corona

Bus ini turut juga disemprotkan lapisan material Nano Silver pada seluruh permukaan interior untuk membunuh bakteri dan virus yang menempel di dalam. Serta pembagian masker herbal yang dibagikan untuk penumpang.

Hino FC Bus—Mobile PCR Lab

Dalam memerangi pandemi Covid 19, Bus Hino turut juga dijadikan sebagai Bus Bio Labratorium—Mobile PCR Lab. Menggunakan sasis Hino FC Bus, Bio Lab bus merupakan Mobile Lab yang didesain khusus mengikuti standar Biosafety Laboratory Level (BSL) II.

Bio Lab Bus didesain memperhatikan aspek keselamatan tenaga medis yang akan bekerja di dalamnya. Dan juga alur kerja beserta pembagian ruangan yang ditujukan untuk meminimalisir potensi kontaminasi terhadap sample.

Hino Flexicab PCR Lab. (Hino)

Bus menerapkan jalur masuk dan keluar terpisah, dan di desain dengan ruangan laboratorium yang juga terpisah. Ruangan yang terdapat pada bus ini antara lain changing room untuk menggunakan APD, setelah itu masuk ke anteroom, dan extraction room untuk analisis sampel pasien suspek Covid-19, PCR room untuk melakukan analisis real time PCR.

Bus ini juga dilengkapi sirkulasi udara dengan Hepa Filter untuk menghasilkan tekanan negatif menghasilkan udara lebih bersih. Material dan peralatan-peralatan telah menggunakan standard laboratorium.

Secara keseluruhan, Bio Lab Bus ini dilengkapi teknologi yang memadai untuk operasional fasilitas kesehatan. Selain itu, memiliki kapasitas untuk bekerja hingga 24 jam, dengan total jumlah analisis sampel hingga 576 tes setiap harinya.

Hino Flexicab Ambulans dan PCR Lab

Micro bus ini memiliki dua model khusus dengan bodi yang serba guna. Hino Flexicab hadir dengan aplikasi ambulans untuk membantu pemerintah dalam penanganan Covid-19. Microbus 4 roda ini bermesin 4.000 CC dengan tenaga 110 PS yang membuatnya handal di medan berat termasuk di jalan lurus yang berjalan panjang.

Hino Flexicab Ambulans. (Hino)

Kendaraan ini hadir dengan ruang kabin yang luas dan sasis lebih panjang. Hino Flexicab dilengkapi dengan suspensi khusus bus, floating body mounting dan stabilizer depan untuk kenyamanan dan kestabilan bagi pengendara dan penumpang di dalamnya.

Profil sasis kendaraan ini tebal dan kokoh. Hino Flexicab memiliki Gross Vehicle Weight (GVW) atau berat total kendaraan yang besar untuk membawa banyak muatan.

Hino Flexicab juga ada yang disulap sebagai PCR Lab. Kendaraan ini bisa digunakan untuk membantu dalam meredam pandemi Covid-19. Khususnya untuk fungsi tracing atau mendeteksi keberadaan material genetik dari sel, bakteri, atau virus Covid-19.

Berita terkait

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

1 hari lalu

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

1 hari lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

1 hari lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

1 hari lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

2 hari lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

7 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

8 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

9 hari lalu

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

12 hari lalu

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

Fungsi utama antibodi itu untuk mencegah infeksi virus SARS-CoV-2 yang menyebabkan pandemi Covid-19 pada 2020.

Baca Selengkapnya

Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

16 hari lalu

Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

MURI nobatkan Guru Besar Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran UI, Prof Tjandra Yoga Aditama sebagai penulis artikel tentang Covid-19 terbanyak di media massa

Baca Selengkapnya