Xiaomi Akan Membuat Mobil Listrik

Reporter

Terjemahan

Jumat, 26 Maret 2021 15:27 WIB

Ilustrasi Logo Xiaomi. Kredit: ANTARA/REUTERS/Stringer/am.

TEMPO.CO, Hong Kong/Beijing - Produsen smartphone asal Cina, Xiaomi, berencana untuk membuat kendaraan listrik (EV) menggunakan pabrik Great Wall Motor Co Ltd.

Kabar tersebut langsung membuat h
arga saham perusahaan teknologi tersebut melonjak sebanyak 6,71 persen pada perdagangan Jumat pagi, 26 Maret 2021, setelah Reuters melaporkan rencana tersebut. Saham Great Wall di Hong Kong juga naik lebih dari 8 persen dan saham di Shanghai naik lebih dari 7 persen.

Xiaomi, salah satu pembuat smartphone terbesar di dunia, sedang dalam pembicaraan untuk menggunakan salah satu pabrik produsen otomotif Great Wall di Cina untuk membuat mobil listrik di bawah merek mereka sendiri, kata dua orang, yang menolak untuk diidentifikasi karena informasinya tidak untuk publik.

Xiaomi akan mengarahkan kendaraan listrik buatannya ke pasar massal, sejalan dengan posisi yang lebih luas dari produk elektroniknya, kata kedua orang itu.

Great Wall, yang sebelumnya belum menawarkan layanan manufaktur ke perusahaan lain, akan memberikan konsultasi teknik untuk mempercepat proyek tersebut, kata salah satu orang.

Baca juga: Redmi Car, Mobil SUV Buatan Perusahaan Ponsel Xiaomi

Kedua perusahaan berencana untuk mengumumkan kemitraan secepatnya minggu depan, kata salah satu sumber kepada Reuters.

Xiaomi dan Great Wall menolak berkomentar.

Rencana tersebut muncul ketika Xiaomi yang sudah eksis delapan tahun berusaha untuk mendiversifikasi aliran pendapatannya dari bisnis smartphone. Bisnis ini menyumbang sebagian besar pendapatannya tetapi memiliki margin keuntungan yang sangat tipis.


Apalagi kini bisnis smartphone dihantam krisis kekurangan chip global dan melaporkan pendapatan kuartalan di bawah perkiraan pasar.

Langkah ini juga dilakukan dengan latar belakang para produsen mobil dan perusahaan teknologi bekerja sama untuk mengembangkan kendaraan yang lebih cerdas dengan teknologi seperti kabin pintar dan teknologi mobil otonom.

Penyedia mesin pencari Cina, Baidu Inc, mengatakan pada bulan Januari pihaknya berencana untuk membuat kendaraan listrik menggunakan pabrik mobil milik Geely - produsen mobil dengan aspirasi untuk menawarkan konsultasi teknik dan pembuatan kontrak.

Reuters
juga telah melaporkan ambisi otomotif dari raksasa Apple Inc dan Huawei Technologies Co Ltd.

Pendiri dan kepala eksekutif Xiaomi, Lei Jun, percaya keahlian perusahaan dalam pembuatan perangkat keras akan membantu mempercepat desain dan produksi kendaraan listrik, kata salah satu orang.

Di samping smartphone, Xiaomi membuat lusinan perangkat yang terhubung ke internet termasuk skuter, pembersih udara, dan penanak nasi.

Perusahaan berencana untuk meluncurkan kendaraan listrik pertamanya sekitar tahun 2023, kata salah satu orang.

Ini akan memungkinkan mobilnya terhubung dengan perangkat lain dalam ekosistem produknya.

Great Wall yang berbasis di Baoding, produsen truk pickup terbesar di Cina, tahun ini meluncurkan merek mandiri untuk kendaraan listrik dan pintar. Salah satu raksasa otomotif Cina ini juga membangun pabrik mobil listrik di Cina dengan BMW AG Jerman.

Produsen mobil itu menjual 1,11 juta kendaraan tahun lalu dibantu oleh popularitas model seperti truk pikap seri-P dan Ora EVs. Great Wall Motor saat ini juga sedang membangun pabrik pertamanya di Thailand.

Sedangkan Xiaomi, merupakan produsen smartphone yang sangat populer di dunia, termasuk Indonesia.

Berita terkait

Koalisi Masyarakat Sipil Gelar Nobar Bloody Nickel, Ungkap Sisi Gelap Kendaraan Listrik

21 jam lalu

Koalisi Masyarakat Sipil Gelar Nobar Bloody Nickel, Ungkap Sisi Gelap Kendaraan Listrik

Diskusi film itu ditujukan untuk merespons program pemerintah yang masif mendorong kendaraan listrik (EV) beserta sisi gelap hilirisasi nikel.

Baca Selengkapnya

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

1 hari lalu

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

Presiden Joko Widodo alias Jokowi buka suara soal kelanjutan rencana pemerintah memberi insentif untuk mobil hybrid.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Kapasitas Produksi Motor Listrik di RI 1,6 Juta Unit, Baru Tercapai 100 Ribu Unit

1 hari lalu

Jokowi Sebut Kapasitas Produksi Motor Listrik di RI 1,6 Juta Unit, Baru Tercapai 100 Ribu Unit

Presiden Jokowi menyebut Indonesia memiliki peluang pasar yang besar untuk mengembangkan ekosistem kendaraan motor listrik. Begini penjelasannya.

Baca Selengkapnya

Antusiasme Masyarakat Meningkat di Hari Ketiga Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) 2024

2 hari lalu

Antusiasme Masyarakat Meningkat di Hari Ketiga Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) 2024

Tahun ini, Periklindo Electric Vehicle Show 2024 menyediakan booth khusus bagi pelaku akademisi.

Baca Selengkapnya

3 Juta Unit Kendaraan Listrik BYD Terjual di Cina Tahun Lalu, Kini Merambah Penjualan di Indonesia

3 hari lalu

3 Juta Unit Kendaraan Listrik BYD Terjual di Cina Tahun Lalu, Kini Merambah Penjualan di Indonesia

BYD telah berkomitmen untuk berinvestasi di Indonesia dengan mendirikan pabrik berkapasitas 150.000 unit dan membuka cabang-cabang di Indonesia

Baca Selengkapnya

Segera Hadir di Subang Smartpolitan, Berikut Profil BYD Perusahaan Kendaraan Listrik

3 hari lalu

Segera Hadir di Subang Smartpolitan, Berikut Profil BYD Perusahaan Kendaraan Listrik

Keputusan mendirikan pabrik kendaraan listrik di Subang Smartpolitan menunjukkan komitmen BYD dalam mendukung mobilitas berkelanjutan di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Disebut-sebut Versi Rebranding dari Xiaomi Civi 4 Pro, Xiaomi 14 SE Diperkirakan Dirilis di India Bulan Depan

3 hari lalu

Disebut-sebut Versi Rebranding dari Xiaomi Civi 4 Pro, Xiaomi 14 SE Diperkirakan Dirilis di India Bulan Depan

Xiaomi 14 SE, yang dikabarkan bakal diluncurkan di India pada Juni 2024, bisa jadi merupakan rebranding dari Xiaomi Civi 4 Pro.

Baca Selengkapnya

Chandra Asri Raih Pendapatan Bersih US$ 472 Juta

3 hari lalu

Chandra Asri Raih Pendapatan Bersih US$ 472 Juta

PT Chandra Asri Pacific Tbk. (Chandra Asri Group) meraih pendapatan bersih US$ 472 juta per kuartal I 2024.

Baca Selengkapnya

Galaxy S24 Bantu Samsung Kembali ke Puncak Pasar Smartphone Global Awal 2024

4 hari lalu

Galaxy S24 Bantu Samsung Kembali ke Puncak Pasar Smartphone Global Awal 2024

Laporan terkini dari Canalys memperkirakan total 296,2 juta smartphone telah didistribusikan di dunia sepanjang kuartal pertama tahun ini.

Baca Selengkapnya

Jumlah Kendaraan Listrik Mencapai 133 Ribu

4 hari lalu

Jumlah Kendaraan Listrik Mencapai 133 Ribu

Menteri Perhubungan atau Menhub Budi Karya Sumadi mengatakan jumlah kendaraan listrik saat ini mencapai 133 ribu.

Baca Selengkapnya