Mitsubishi Pajero Sport facelift 2021. (Mitsubishi)
TEMPO.CO, Jakarta - Mitsubishi Pajero Sport tidak masuk ke dalam daftar penerima insentif PPnBM (Pajak Penjualan atas Barang Mewah) untuk mobil baru 2.500cc pada April-Agustus 2021.
Mobil SUV Mitsubishi Pajero Sport sejak awal diyakini bakal mendapat relaksasi pajak. Tapi nyatanya mobil Toyota Fortuner, Toyota Kijang Innova, Honda HR-V, Honda CR-V, serta Honda City Hatchback yang menangguk diskon PPnBM 50 persen.
Pemerintah menerapkan tambahan relaksasi pajak PPnBM untuk mobil 2.500cc berpenggerak 4x2 serta 4x4 pada April-Desember 2021.
Sebelumnya diputuskan diskon PPnBM untuk mobil 1.500cc pada Maret-November 2021. Syaratnya, mobil baru tersebut bukan LCGC dan harus produksi dalam negeri dengan kandungan lokal minimal 60 persen.
Mengapa SUV Mitsubishi Pajero Sport tak ada dalam daftar sembilan mobil 2.500cc penerima diskon PPnBM?
Mitsubishi baru menjawab hari ini, Sabtu, 3 April 2021, dua hari sejak kebijakan pemerintah tersebut berlaku.
“New Pajero Sport tidak disertakan dalam program relaksasi PPnBM 1.500-2.500 cc dikarenakan persentase kandungan lokalnya belum mencapai 60 persen sebagaimana disebutkan dalam kriteria,” ujar President Director PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) Naoya Nakamura kepada Bisnis.com.
Menurut Nakamura, kandungan lokal (local purchase) mobil SUV Mitsubishi Pajero Sport baru hampir 40 persen.
Direktorat Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi dan Elektronika Kemenperin akan mengawasi an evaluasi realisasi rencana pembelian komponen lokal produsen mobil.
Sebelumnya, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita menuturkan bahwa pengawasan itu akan melibatkan lembaga verifikasi independen.
Apabila ada pabrikan mobil penerima diskon PPnBM akan dikenai sanksi administratif jika ternyata tak memenuhi syarat local purchase.
Pecinta Mitsubishi Pajero Sport mungkin kecewa. Kita tunggu gebrakan MMKSI untuk memenuhi kandungan lokal Indonesia lebih dari 60 persen.
