Tips Memilih Busi Berkualitas dan Tepat untuk Sepeda Motor

Selasa, 29 Juni 2021 16:07 WIB

Ilustrasi Busi. Dok. NGK

TEMPO.CO, Jakarta - Busi merupakan salah satu komponen penting pada sepeda motor. Pengendara perlu memilih busi yang asli dan berkualitas agar kinerja mesin motor maksimal.

Busi sendiri berfungsi membakar campuran udara atau bahan bakar, serta membantu untuk melepas panas dari ruang pembakaran mesin.

Mengingat fungsinya yang cukup vital, Manager Public Relations, YRA, & Community PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing, Antonius Widiantoro mengatakan bahwa penggunaan busi yang tepat dan berkualitas dapat memaksimalkan performa sepeda motor.

"Pemillihan serta penggunaan busi yang tepat dan sesuai standard, dapat memaksimalkan pembakaran di dalam ruang bakar, sehingga akan meningkatkan performa mesin dan mengoptimalkan penggunaan bahan bakar dalam berkendara,” ucap Antonius dalam keterangan resmi yang diterima Tempo, Selasa, 29 Juni 2021.

Dalam memilih busi yang tepat untuk motor, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Berikut tipsnya menurut Yamaha Motor Indonesia.

1. Ukuran Busi

Advertising
Advertising

Pemilihan busi yang tepat harus dilihat dari ukurannya, terutama diameter ulir, panjang ulir, dan jangkauan insulator.

Jika ukuran busi tidak sesuai, bisa menyebabkan busi longgar, overheat, hingga menimbulkan endapan karbon yang menyebabkan pengapian menjadi tidak sempurna. Hal tersebut juga dapat merusak piston.

2. Ketahui Angka Panas Busi

Banyak pengendara yang belum tahu bahwa penggunaan busi pada motor harus memperhatikan angka panas busi. Pasalnya, jika angka panas busi terlalu besar atau terlalu dingin, dapat menyebabkan pengendapan karbon pada busi (carbon fouling).

Kemudian apabila angka panas busi terlalu kecil atau busi terlalu panas, dapat menyebabkan overheat dan mengakibatkan gagal pengapian (misfire).

Semakin tinggi angka busi (7,8,atau 9) maka termasuk golongan busi dingin. Sebaliknya, jika semakin rendah angkanya (dibawah 6) maka termasuk golongan busi panas.

Busi dingin memiliki insulator pendek yang cepat melepas panas, cocok digunakan pada motor dengan performa tinggi, seperti motor balap. Sedangkan busi panas lebih cepat panas dan lebih lambat dalam melepaskan panas, sehingga cocok digunakan untuk motor sehari-hari.

3. Lihat Penampilan Fisik Busi

Busi termasuk dalam kondisi prima apabila memiliki ciri-ciri, gasket (ring) sangat sulit dilepas dan Metal Shell lebih mengkilap karena melalui proses chromium plating CR3.

Kemudian juga kondisi busi prima dapat dilihat dari ulir terminal nut yang lebih halus dan rapi, serta konstruksi ujung elektroda, gap, dan penyambungan busi yang sangat rapi.

Baca juga: Ini yang Terjadi Bila Salah Memasang Busi

Berita terkait

Terkini: Jokowi Keluhkan Rp 180 Triliun Hilang karena Pengobatan ke Luar Negeri, Es Krim Magnum Mengandung Plastik dan Logam

9 hari lalu

Terkini: Jokowi Keluhkan Rp 180 Triliun Hilang karena Pengobatan ke Luar Negeri, Es Krim Magnum Mengandung Plastik dan Logam

Presiden Jokowi mengeluhkan hilangnya Rp 180 triliun devisa karena masyarakat berobat ke luar negeri. Es krim Magnum ditarik karena mengandung plastik

Baca Selengkapnya

Pemerintah Subsidi Biaya Konversi Sepeda Motor Listrik Rp10 Juta, Ini Caranya

9 hari lalu

Pemerintah Subsidi Biaya Konversi Sepeda Motor Listrik Rp10 Juta, Ini Caranya

Pemerintah memberikan insentif Rp10 juta kepada pemilik sepeda motor berbahan bakar bensin yang mengkonversi mesinnya menjadi motor listrik.

Baca Selengkapnya

Residivis Begal Berusia 18 Tahun Terancam Pidana 12 Tahun Penjara

10 hari lalu

Residivis Begal Berusia 18 Tahun Terancam Pidana 12 Tahun Penjara

Seorang residivis begal asal Bekasi berinisial MF, 18 tahun kembali ditangkap polisi usai melakukan aksi yang sama di 2 tempat berbeda.

Baca Selengkapnya

Sepeda Motor Usai Dipakai Mudik Lebaran? Ini Komponen yang Wajib untuk Dicek

16 hari lalu

Sepeda Motor Usai Dipakai Mudik Lebaran? Ini Komponen yang Wajib untuk Dicek

Oleh karena itu, perawatan yang baik pasca mudik Lebaran menjadi sangat penting untuk memastikan keamanan dan kinerja optimal sepeda motor.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Catat 876.876 Sepeda Motor Keluar Masuk Jabodetabek saat Arus Balik H+3 Lebaran

17 hari lalu

Kemenhub Catat 876.876 Sepeda Motor Keluar Masuk Jabodetabek saat Arus Balik H+3 Lebaran

Jumlah kendaraan sepeda motor yang keluar Jabodetabek sebanyak 358.707 kendaraan dan 717.414 orang.

Baca Selengkapnya

7 Hal Penting saat Merawat Motor Matic Setelah Mudik

19 hari lalu

7 Hal Penting saat Merawat Motor Matic Setelah Mudik

Motor perlu dirawat setelah digunakan saat mudik. Ini deretan komponen yang perlu dicek?

Baca Selengkapnya

Terminal Tirtonadi Solo Mulai Kirim Sepeda Motor Peserta Mudik Gratis Lebaran 2024 Kembali ke Perantauan

20 hari lalu

Terminal Tirtonadi Solo Mulai Kirim Sepeda Motor Peserta Mudik Gratis Lebaran 2024 Kembali ke Perantauan

Loading pengiriman sepeda motor, masuk ke truk, dan diberangkatkan sekitar pukul 14.00 menuju ke Terminal Pulo Gadung.

Baca Selengkapnya

Tips Aman Melintasi Pelabuhan Ciwandan Gunakan Motor saat Arus Balik

22 hari lalu

Tips Aman Melintasi Pelabuhan Ciwandan Gunakan Motor saat Arus Balik

Pelabuhan Ciwandan menjadi tantangan tersendiri bagi pengendara motor saat mudik dan arus balik.

Baca Selengkapnya

Waspada, 3 Faktor Penyebab Kecelakaan Saat Mudik dengan Kendaraan Roda Dua

24 hari lalu

Waspada, 3 Faktor Penyebab Kecelakaan Saat Mudik dengan Kendaraan Roda Dua

Pengendara roda dua wajib memahami tiga faktor penyebab kecelakaan saat mudik Lebaran. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Kisah Sugeng Mudik dengan Motor dari Tangerang ke Kebumen hanya Merogoh Rp 200 Ribu

25 hari lalu

Kisah Sugeng Mudik dengan Motor dari Tangerang ke Kebumen hanya Merogoh Rp 200 Ribu

Selain asyik, Sugeng mengatakan mudik menggunakan sepeda motor lebih menghemat biaya.

Baca Selengkapnya