Pengendara membawa barang belanjaannya menggunakan motor setelah pemerintah Vietnam melonggarkan aturan lockdown di tengah pandemi COVID-19 di Ho Chi Minh, Vietnam, 25 April 2020. REUTERS/Yen Duong
TEMPO.CO, Jakarta - Sepeda motor tak hanya untuk mengakut orang, tapi juga barang. Menurut Manager Public Relation & YRA PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) Antonius Widiantoro, berkendara motor dengan membawa barang wajib memperhatikan faktor keselamatan.
"Membawa barang di sepeda motor perlu diperhatikan kapasitas dan penempatannya," kata Antonius dalam keterangan resmi yang diterima Tempo hari ini, Kamis, 1 Juli 2021.
Berikut adalah tips berkendara sepeda motor secara aman dengan membawa barang menurut Yamaha Riding Academy (YRA):
1. Jika ingin menempatkan barang dalam ukuran besar, harus dipastikan motor dalam keadaan standar tengah. Menurut Yamaha hal tersebut bertujuan agar kondisi motor stabil, sehingga lebih mudah dalam menempatkan barang.
2. Gunakan tali pengikat berbahan karet atau tali yang lentur. Hal tersebut untuk memaksimalkan pengikatan barang agar tidak mudah jatuh atau bergeser.
3. Barang bawaan disarankan tidak melebihi lebar setang motor. Jika barang terlalu besar, maka bisa menyulitkan pengendara dalam bermanuver dan menjaga keseimbangan.
4. Pastikan panjang barang bawaan tidak melebihi atau menutup lampu belakang. Hal tersebut agar lampu indikator motor dapat terlihat pengendara lain.
5. Bagi pengguna motor matik, jika membawa barang berukuran kecil lebih baik taruh di bawah jok atau di sisi kaki depan pengendara.
6. Tips berkendara membawa barang dalam tas dari Yamaha adalah pastikan dimensinya tidak terlalu besar agar tidak mengganggu fleksibilitas pengendara.
7. Yamaha menyarankan hindari membawa barang yang berat bersama penumpang menggunakan sepeda motor karena dapat mengurangi keseimbangan berkendara.
8. Jika jumlah barang bawaan di motor cukup banyak, disarankan untuk mengangkut beberapa kali atau menggunakan kendaraan lain yang kapasitasnya lebih besar.
