Saham Toyota Turun 2,5 Persen Usai Pangkas Produksi 300.000 Mobil

Reporter

Tempo.co

Selasa, 14 September 2021 12:47 WIB

Sebuah dealer Toyota di Croydon, Inggris (12/3). Pihak Toyota menyatakan, pabrik mereka di Inggris akan memotong produksi sampai 10 persen selama setahun, mulai 1 April mendatang (12/3). Foto: AP/Sang Tan

TEMPO.CO, Jakarta - Saham Toyota Motor Corp. dikabarkan mengalami penurunan terbesar dalam tiga minggu terakhir setelah memutuskan untuk memangkas produksi mobil sebanyak 300.000. Langkah tersebut memang harus diambil akibat pandemi di Asia Tenggara dan masalah krisis chip.

Menurut laporan Reuters, Toyota sangat bergantung pada pabrik-pabrik di Asia Tenggara. Akibatnya, produsen mobil nomor satu di dunia tersebut kesulitan mendapatkan pasikan suku cadang untuk memproduksi kendaraan.

Kondisi ini membuat perusahaan asal Jepang itu hanya menargetkan produksi sebanyak 9 juta unit hingga Maret 2022. Sebelumnya, Toyota memasang target untuk membuat 9,3 juta kendaraan hingga pertengahaan tahun depan.

Hal ini nyatanya berdampak pada penurunan terbesar saham Toyota sejak 20 Agustus 2021 dalam basis intraday. Melansir laman Hindustan Times, Selasa, 14 September 2021, saham Toyota turun sebanyak 2,5 persen.

Sedangkan menurut pendapat analis Jefferies, Takaki Nakanishi, masalah ini tidak hanya berdampak bagi merek Toyota saja. Akan tetapi, situasi ini bisa mempengaruhi Original Equipment Manufacturer (OEM) global.

Advertising
Advertising

Baca: Krisis Chip dan Kasus Covid-19 di Asia Tenggara Buat Toyota Pangkas Produksi

REUTERS | HINDUSTAN TIMES

Berita terkait

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi I Ditutup Mengecewakan, Sejumlah Saham Bank Big Cap Rontok

16 jam lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi I Ditutup Mengecewakan, Sejumlah Saham Bank Big Cap Rontok

IHSG turun cukup drastis dan menutup sesi pertama hari Ini di level 7,116,5 atau -1.62 persen dibandingkan perdagangan kemarin.

Baca Selengkapnya

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

3 hari lalu

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

IHSG menguat 0,86 persen ke level 7.097,2 dalam sesi pertama perdagangan Senin, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

New Rush GR Sport Tampil Lebih Segar untuk Keluarga Indonesia

3 hari lalu

New Rush GR Sport Tampil Lebih Segar untuk Keluarga Indonesia

Kesan mobil premium terlihat jelas pada bagian interior dengan balutan hitam di sejumlah elemen

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

6 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Lifecare Taxi Terbaru dari Bluebird untuk Layani Difabel dan Lansia, Pakai Toyota Voxy

7 hari lalu

Lifecare Taxi Terbaru dari Bluebird untuk Layani Difabel dan Lansia, Pakai Toyota Voxy

Bluebird meluncurkan layanan Lifecare Taxi untuk menunjang kebutuhan penyandang disabilitas dan lansia.

Baca Selengkapnya

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

7 hari lalu

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis sore, ditutup turun mengikuti pelemahan mayoritas bursa saham kawasan Asia.

Baca Selengkapnya

Harga Saham Sentuh Titik Terendah, Presdir Unilever: Akan Membaik

7 hari lalu

Harga Saham Sentuh Titik Terendah, Presdir Unilever: Akan Membaik

Presdir Unilever Indonesia, Benjie Yap mengatakan salah satu hal yang penting bagi investor adalah fundamental bisnis.

Baca Selengkapnya

Unilever Indonesia Raup Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I-2024

7 hari lalu

Unilever Indonesia Raup Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I-2024

PT Unilever Indonesia Tbk. meraup laba bersih Rp 1,4 triliun pada kuartal pertama tahun 2024 ini.

Baca Selengkapnya

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

8 hari lalu

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

IHSG sesi I ditutup menguat 0,81 persen ke level 7.168,5. Nilai transaksi mencapai Rp 6,6 triliun.

Baca Selengkapnya

Pasca Pandemi, Gaya Belanja Offline Tetap Digemari Masyarakat

9 hari lalu

Pasca Pandemi, Gaya Belanja Offline Tetap Digemari Masyarakat

Riset menyatakan bahwa preferensi konsumen belanja offline setelah masa pandemi mengalami kenaikan hingga lebih dari 2 kali lipat.

Baca Selengkapnya