TEMPO.CO, Jakarta - Pada Maret 2021, PT Eurokars Motor Indonesia (EMI) meluncurkan versi facelift dari SUV Mazda CX-5.
Tempo berkesempatan untuk mencicipi tampilan dan performa baru dari mobil ini dalam sesi Mazda Media Drive pada Pada Selasa lalu, 5 Oktober 2021.
Tempo melakukan perjalanan dengan Mazda CX-5 facelift di wilayah Jakarta dengan menempuh jarak kurang lebih 175 kilometer.
Hanya saja kami tidak bisa mengeksplorasi lebih jauh dari performa mesin mobil ini mengingat jalanan Ibu Kota yang selalu macet.
Bicara tampilan, Mazda CX-5 facelift ini sebenarnya masih sama dengan versi lamanya. Hanya saja, ada perubahan pada bagian velg yang sebelumnya berukuran 18 inci, kini menjadi 19 inci.
Perubahan lainnya ada pada emblem tulisan CX-5 di bagian belakang mobil yang sudah diperbarui dan penambahan opsi warna baru, yakni Titanium Flash.
Video kupas tuntas Mazda CX-5 GT 2021:
Pada interior, Mazda CX-5 facelift menggunakan sistem infotainment MZD Connect yang ukurannya lebih besar, dari semula 7 inci menjadi 8 inci. Panel hiburan ini juga sekarang sudah mendukung Apple CarPlay dan Android Auto tanpa perlu kabel alias wireless.
Tampilan kabinnya juga semakin premium berkat penggunaan aksen metal woods di bagian dasbor depan.
Kesan kami saat berada di belakang kemudi CX-5 ini sangat nyaman. Setirnya punya ukuran yang pas dan juga memiliki tombol-tombol yang dapat memudahkan pengemudi dalam mengontrol panel infotainment dan sejumlah pengaturan lain.
Sayangnya, kekedepan kabin Mazda CX-5 masih kurang, karena suara dari luar mobil masih terdengar sangat jelas dan kencang.
Dari sektor dapur pacu, Mazda CX-5 facelift masih menggunakan mesin mobil yang sama, yakni SKYACTIV-G 2,5 liter 4 silinder yang menghasilkan tenaga 190 PS dan torsi 251 Nm.
Performa mesin mobil tersebut meningkat 4 HP dan 6 Nm bila dibandingkan dengan versi sebelumnya. Mesin tersebut juga sudah mengusung model Cylinder Deactivation yang diadopsi dari Mazda6.
Teknologi ini memungkinkan mesin mobil Mazda CX-5 beroperasi dengan hanya menggunakan 2 dari 4 silindernya. Namun jika mobil membutuhkan tenaga besar, maka mesin akan mengoperasikan semua silinder atas perintah dari electronic control unit (ECU).
Saat dipacu dalam kecepatan tinggi, mesin tersebut memberikan hentakan torsi dan tenaga yang responsif.
Terdapat juga mode Sport pada CX-5 ini yang membuat perpindahan gigi menjadi lebih panjang. Mobil ini menggunakan transmisi otomatis SkyActiv-Drive 6-percepatan yang sama dengan model sebelumnya.
Mazda CX-5 versi facelift hanya hadir dalam varian GT. Sementara versi sebelumnya terdapat dua varian, yakni Touring dan Elite.
Harga Mazda CX-5 GT Rp 555,8 juta on the road (OTR) DKI Jakarta.
Kesimpulan Tempo untuk Mazda CX-5 adalah mobil ini menjadi salah satu pemain tangguh di segmen SUV.
