Manuver Aman di Jalan Raya, Pengemudi Mobil Harus Simak 4 Faktor Utama Ini

Senin, 25 Oktober 2021 11:18 WIB

James Bond melakukan manuver dengan melompati polisi dengan mobil Ford Mustang Mach 1 di film "Diamonds Are Forever" di tahun 1971. BBc.co.uk

TEMPO.CO, Jakarta - Manuver adakah reaksi pengemudi mobil atau sepeda motor dalam menghadapi situasi dan kondisi khusus di jalanan.

Manuver berkendara seperti zig-zag, selap-selip, pengereman mendadak, berbelok, dan upaya lainnya yang tidak biasa. Namun, banyak pengemudi mobil tidak memperhitungkan risiko bahaya di jalan pada saat bermanuver.

Instructor Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI) Sonny Susmana mengatakan manuver daat mengemudi terbagi menjadi dua kategori, yakni manuver akstrim dan manuver aman.

"Manuver ekstrim dapat berakibat buruk jika pengemudi tidak dapat mengontrol kendaraannya dan berujung terjadinya selip," kata Sonny dalam siaran resmi Daihatsu yang diterima Tempo hari ini, Senin, 25 Oktober 2021.

Dia menerangkan bahwa manuver aman adalah suatu keadaan saat pengemudi selalu dalam kontrol emosi yang stabil dengan penuh tanggung jawab dalam mengendarai mobil atau sepeda motor.

Dalam manuver di jalan raya, ada beberapa faktor yang harus diperhatikan menurut Daihatsu:

1. Teknik Berkendara (Driving Technic)
Teknik berkendara adalah cara atau dasar seseorang dalam mengemudikan mobil atau motor dengan memahami operasional pada kendaraan dengan benar.

Pengemudi yang memahami operasional dan teknik berkendara, biasanya selalu melakukan deselerasi atau coverbrake di situasi yang mengharuskan. Dia akan bermanuver secara halus untuk menjaga keseimbangan kendaraan.

2. Posisi Duduk (Ergonomis dan Dinamis)
Saat bermanuver, pastikan posisi duduk pengemudi sudah benar sesuai dengan 3C, yakni control, communication, dan comfort.

Pastikan punggung menempel di sandaran jok hingga posisi tangan terhadap roda kemudi harus benar. Hal penting lainnya adalah selalu menjaga keseimbangan mobil ketika bermanuver di situasi mendadak.

3. Pergerakan dan Kecepatan
Saat bermanuver, pastikan pergerakan kendaraan dan kecepatannya selaras dengan kondisi lalu lintas di sekitar. Hal ini sangat penting untuk menghindari risiko kecelakaan tabrakan depan dan belakang.

Selalu patuhi aturan kecepatan sesuai dengan rambu lalu lintas dan lajur dengan benar.

4. Kondisi Jalanan (Track Area)
Lebar jalan berkisar 3 hingga 3,5 meter bergantung ada jenis dan kelas jalanannya. Pada jenis jalanan tertentu, umumnya dirasakan mobil bergerak dinamis sehingga dapat dirasakan roll, pitch, yaw, atau bounch. Kondisi jalan seperti itu akibat permukaan yang licin dan bergelombang serta terpaan angin hingga tenaga mesin kendaraan.

Dalam melakukan manuver, pengemudi mobil dipastikan tetap berada di jalurnya. Apabila mendahului kendaraan lain di jalan raya, pastikan pengemudi melakukannya dengan memperhatikan rambu-rambu lalu lintas dan blind spot.

Baca: Suzuki Jimny Dinilai Kurang Aman saat Manuver Mendadak

Berita terkait

Hari Buruh, SPAI Desak Pemerintah Hapus Hubungan Kemitraan antara Pengemudi Ojol dengan Aplikator

22 jam lalu

Hari Buruh, SPAI Desak Pemerintah Hapus Hubungan Kemitraan antara Pengemudi Ojol dengan Aplikator

SPAI kembali mendesak pemerintah untuk menghapus hubungan kemitraan antara pengemudi ojol dan kurir dengan aplikator.

Baca Selengkapnya

Polisi Sebut Akan Periksa Ponsel Brigadir Ridhal Ali Tomi Dalami Penyebab Kematian di Mobil

2 hari lalu

Polisi Sebut Akan Periksa Ponsel Brigadir Ridhal Ali Tomi Dalami Penyebab Kematian di Mobil

Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan polisi terus menggali terkait kasus meninggalnya Brigadir Ridhal Ali Tomi diduga bunuh diri di dalam mobil.

Baca Selengkapnya

Ragam Kegiatan yang Mengganggu Fokus saat Mengemudi

8 hari lalu

Ragam Kegiatan yang Mengganggu Fokus saat Mengemudi

Ada tiga kategori utama pemicu distraksi saat mengemudi, visual, fisik, dan kognitif. Berikut sembilan hal yang bisa mengalihkan perhatian di jalan.

Baca Selengkapnya

10 Jalan Raya Terpanjang di Dunia, Mencapai 48.000 Kilometer

9 hari lalu

10 Jalan Raya Terpanjang di Dunia, Mencapai 48.000 Kilometer

Berikut ini deretan jalan raya terpanjang di dunia, ada yang membentang hingga puluhan ribu kilometer. Adakah di Indonesia?

Baca Selengkapnya

Komponen Mobil Apa Saja yang Harus Diperiksa Setelah Digunakan Mudik Lebaran?

13 hari lalu

Komponen Mobil Apa Saja yang Harus Diperiksa Setelah Digunakan Mudik Lebaran?

Berikut beberapa komponen mobil yang sebaiknya kembali diperiksa setelah digunakan selama perjalanan mudik.

Baca Selengkapnya

Deretan Perilaku Pengemudi Arogan, Terbaru Pengendara Fortuner Berpelat TNI Palsu

14 hari lalu

Deretan Perilaku Pengemudi Arogan, Terbaru Pengendara Fortuner Berpelat TNI Palsu

Tempo merangkum deretan laporan mengenai perilaku pengemudi arogan di jalan

Baca Selengkapnya

5 Potensi bahaya dan Tips Mengatasi Muatan Berlebih saat Berkendara

14 hari lalu

5 Potensi bahaya dan Tips Mengatasi Muatan Berlebih saat Berkendara

Berkendara sambil membawa beban berat memiliki risiko dan potensi bahaya. Apa saja yang harus disiapkan dan diantisipasi?

Baca Selengkapnya

Saran Ahli Gizi buat Pemudik Arus Balik dengan Kendaraan Pribadi

16 hari lalu

Saran Ahli Gizi buat Pemudik Arus Balik dengan Kendaraan Pribadi

Berikut sejumlah saran ahli gizi buat pemudik yang baru akan melakukan perjalanan balik dengan kendaraan pribadi agar selamat sampai tujuan.

Baca Selengkapnya

7 Komponen Mobil yang Perlu Dicek Setelah Mudik

18 hari lalu

7 Komponen Mobil yang Perlu Dicek Setelah Mudik

Merawat kendaraan yang digunakan saat mudik bisa mengembalikan performa kendaraan.

Baca Selengkapnya

Manfaat dan Cara Pakai Engine Flush, Manjakan Kendaraan Setelah Mudik

19 hari lalu

Manfaat dan Cara Pakai Engine Flush, Manjakan Kendaraan Setelah Mudik

Memanjakan kendaraan setelah mudik bisa memperpanjang usia pakai dan mencegah kerusakan mesin.

Baca Selengkapnya