TEMPO.CO, Jakarta - Sudah menjadi fakta umum bahwa warna cat bodi sepeda motor akan memudar seiring berjalannya waktu. Namun ternyata, pudarnya warna cat bodi motor bisa disebabkan oleh beberapa hal yang sehari-hari sering kita temui.

Menjaga warna bodi motor tetap tegas tidak bisa hanya dengan menjaga kebersihan motor saja. Beberapa hal mulai dari kondisi cuaca hingga perilaku pemilik motor kerap kali membuat warna cat bodi motor menjadi cepat pudar.

Berikut beberapa faktor yang membuat warna cat bodi motor cepat pudar, dikutip dari laman Wahana Honda hari ini, Senin, 20 Desember 2021.

1. Sinar Matahari

Banyak yang belum tahu bahwasannya paparan sinar ultraviolet dari matahari dapat merusak lapisan cat motor dan membuat warna cat menjadi cepat pudar. Jadi mulai sekarang, usahakan untuk memarkir sepeda motor di tempat teduh dan jangan di tempat yang langsung terkena pancaran sinar matahari.

2. Air Hujan

Pada air hujan terkandung zat asam nitrat (HNO3) yang ternyata dapat merusak lapisan cat motor. Hal tersebut akan semakin parah apabila kita tinggal di perkotaan dengan polusi udara yang tinggi, yang membuat kandungan zat asam nitrat semakin tinggi.

Selain itu, air hujan ini juga dapat menimbulkan korosi pada komponen motor yang berbahan logam. Jadi apabila motor terkena air hujan, segera bilas dan cuci motor dengan air bersih.

3. Debu

Debu pada motor sering kali disepelekan para pengendara sepeda motor. Padahal, debu ini berpotensi membuat goresan halus atau baret pada bodi motor dan pada akhirnya membuat cat bodi motor menjadi tidak mengkilap.

Untuk mengatasi masalah debu ini, biasakan untuk rutin mencuci kendaraan saat kotor. Kemudian saat mengelap sepeda motor, biasakan untuk membilasnya dengan air bersih agar debu yang menempel pada sepeda motor hilang.

4. Penggunaan Sabun Cuci

Anda masih sering mencuci sepeda motor kesayangan menggunakan sabun cuci? Segera hentikan mulai dari sekarang. Pasalnya, dalam sabun cuci terdapat kandungan kimia yang keras sehingga dapat mempercepat proses pemudaran warna cat motor. Direkomendasikan untuk mencuci kendaraan anda menggunakan sampo khusus kendaraan.

5. Proses Pengeringan yang Asal

Apabila selesai mencuci sepeda motor, sebisa mungkin untuk keringkan motor sebersih mungkin. Pengeringan motor yang asal akan meninggalkan butiran air dan sabun yang dapat menimbulkan noda pada cat bodi motor. Hal tersebut dapat mengakibatkan timbul bercak-bercak bahkan jamur di permukaan cat motor.

6. Tumpahan Minyak

Tumpahan atau tetesan minyak rem pada bodi sepeda motor berpotensi merusak cat karena sifatnya yang mudah meresap ke permukaan cat. Tidak hanya minyak rem, bensin dan thinner yang terkena bodi motor juga dapat merusak warna cat. Jadi, apabila ada tumpahan minyak atau bensin pada bodi motor, segera lap dengan kain bersih.

Baca juga: Jangan Panik, Ini yang Dilakukan Jika Sepeda Motor Kebanjiran