BYD Perkenalkan Bus Sekolah Listrik dengan Jangkauan 225 Kilometer

Reporter

Antara

Selasa, 1 Februari 2022 09:00 WIB

Bus sekolah listrik BYD. (Hindustan Times via Antara)

TEMPO.CO, Jakarta - Produsen otomotif terkemuka asal Cina, BYD, memperkenalkan bus sekolah listrik 'Tipe A' baru untuk Amerika Serikat dengan kapasitas angkut hingga 30 siswa sekaligus.

Dikutip Hindustan Times, Senin, bus nol-emisi baru memiliki jangkauan 225 kilometer dengan sekali pengisian daya. Salah satu yang menarik dari bus ini adalah kemampuan vehicle-to-grid (V2G). Teknologi V2G memungkinkan kendaraan berfungsi sebagai sumber daya penyimpanan saat tidak mengangkut siswa.

Kendaraan ini juga dapat dilengkapi dengan liftgate ADA yang mampu mengangkat 800 pon. Kendaraan tersebut juga memiliki fasilitas untuk membawa siswa penyandang disabilitas.

Sumber daya bus listrik dari baterai lithium iron phosphate (LFP), yang dapat diisi ulang dengan dua tingkat yang berbeda. Ini termasuk pengisian cepat DC 150 kW serta pengisian AC fase tunggal 19,2 kW.

Menurut BYD, bus bertenaga baterai dapat memotong biaya bahan bakar sebanyak 60 persen dibandingkan dengan kendaraan diesel dan juga memotong biaya perawatan sebanyak 60 persen.

“Kemampuan pengisian dua arah bus Tipe A kami adalah pengubah permainan. Bus sekolah dapat diisi daya semalaman saat permintaan energi rendah, dan energi bersih bebas emisi dapat dimasukkan kembali ke dalam kelas selama jam sekolah saat bus diparkir dengan menjaga ruang kelas tetap terang dan siswa serta guru tetap terhubung," kata Kepala Solusi Teknologi Total BYD Samuel Kang.

Fitur keselamatan standar pada bus termasuk bodi konstruksi baja berkekuatan tinggi, kontrol stabilitas elektronik untuk membantu penanganan, dan sistem pengereman elektronik untuk memastikan gaya rem yang lebih merata.

Bus sekolah listrik ini juga dilengkapi sabuk bahu pangkuan 3 titik HSM, kursi anak terintegrasi, dan pengaman portabel.

Baca juga: Penjualan Mobil Listrik BYD Cina Melonjak Hampir Dua Kali Lipat

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.

Berita terkait

Koalisi Masyarakat Sipil Gelar Nobar Bloody Nickel, Ungkap Sisi Gelap Kendaraan Listrik

14 jam lalu

Koalisi Masyarakat Sipil Gelar Nobar Bloody Nickel, Ungkap Sisi Gelap Kendaraan Listrik

Diskusi film itu ditujukan untuk merespons program pemerintah yang masif mendorong kendaraan listrik (EV) beserta sisi gelap hilirisasi nikel.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Kapasitas Produksi Motor Listrik di RI 1,6 Juta Unit, Baru Tercapai 100 Ribu Unit

1 hari lalu

Jokowi Sebut Kapasitas Produksi Motor Listrik di RI 1,6 Juta Unit, Baru Tercapai 100 Ribu Unit

Presiden Jokowi menyebut Indonesia memiliki peluang pasar yang besar untuk mengembangkan ekosistem kendaraan motor listrik. Begini penjelasannya.

Baca Selengkapnya

Antusiasme Masyarakat Meningkat di Hari Ketiga Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) 2024

1 hari lalu

Antusiasme Masyarakat Meningkat di Hari Ketiga Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) 2024

Tahun ini, Periklindo Electric Vehicle Show 2024 menyediakan booth khusus bagi pelaku akademisi.

Baca Selengkapnya

3 Juta Unit Kendaraan Listrik BYD Terjual di Cina Tahun Lalu, Kini Merambah Penjualan di Indonesia

2 hari lalu

3 Juta Unit Kendaraan Listrik BYD Terjual di Cina Tahun Lalu, Kini Merambah Penjualan di Indonesia

BYD telah berkomitmen untuk berinvestasi di Indonesia dengan mendirikan pabrik berkapasitas 150.000 unit dan membuka cabang-cabang di Indonesia

Baca Selengkapnya

Segera Hadir di Subang Smartpolitan, Berikut Profil BYD Perusahaan Kendaraan Listrik

2 hari lalu

Segera Hadir di Subang Smartpolitan, Berikut Profil BYD Perusahaan Kendaraan Listrik

Keputusan mendirikan pabrik kendaraan listrik di Subang Smartpolitan menunjukkan komitmen BYD dalam mendukung mobilitas berkelanjutan di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Chandra Asri Raih Pendapatan Bersih US$ 472 Juta

3 hari lalu

Chandra Asri Raih Pendapatan Bersih US$ 472 Juta

PT Chandra Asri Pacific Tbk. (Chandra Asri Group) meraih pendapatan bersih US$ 472 juta per kuartal I 2024.

Baca Selengkapnya

Jumlah Kendaraan Listrik Mencapai 133 Ribu

4 hari lalu

Jumlah Kendaraan Listrik Mencapai 133 Ribu

Menteri Perhubungan atau Menhub Budi Karya Sumadi mengatakan jumlah kendaraan listrik saat ini mencapai 133 ribu.

Baca Selengkapnya

PLN akan Tambah 2 Ribu SPKLU untuk Kendaraan Listrik

11 hari lalu

PLN akan Tambah 2 Ribu SPKLU untuk Kendaraan Listrik

PT PLN (Persero) akan menambah 2 ribu SPKLU untuk kendaraan listrik tahun ini.

Baca Selengkapnya

Bahas Tantangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia, BRIN: Perlu Fokus

11 hari lalu

Bahas Tantangan Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia, BRIN: Perlu Fokus

Implementasi program kendaraan listrik dinilai harus didukung ekosistem yang memadai.

Baca Selengkapnya

Terkini: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup hingga Senin, Sri Mulyani Siapkan Strategi Jaga Rupiah

13 hari lalu

Terkini: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup hingga Senin, Sri Mulyani Siapkan Strategi Jaga Rupiah

Penutupan Bandara Internasional Sam Ratulangi Manado, Sulawesi Utara diperpanjang hingga Senin, 22 April 2024 akibat erupsi Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya