TEMPO.CO, Jakarta - Mobil listrik Hyundai Ioniq 5 resmi diluncurkan dalam ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2022. Ioniq 5 merupakan mobil listrik pertama yang dibangun menggunakan platform Electric-Global Modular Platform (E-GMP).

"Ioniq 5 merupakan yang pertama menggunakan platform E-GMP, tetapi dia bukan menjadi yang terakhir. Tentu saja akan ada mobil-mobil listrik lain keluaran Hyundai yang menggunakan platform ini," kata Product Expert PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) Bonar Pakpahan saat ditemui di IIMS 2022 hari ini, Jumat, 1 April 2022.

E-GMP ini diklaim mampu memberikan sejumlah manfaat seperti peningkatan fleksibilitas, performa berkendara yang bertenaga, peningkatan jarak tempuh berkendara, penguatan fitur keselamatan, hingga meningkatkan keluasan kabin dan juga bagasi.

"Kehebatan dari platform ini adalah dia modular. Platform ini bisa dikonfigurasi sehingga bisa menciptakan berbagai jenis mobil dengan berbagai jenis segmen," jelas Bonar.

Platform ini juga mampu mengamankan baterai melalui struktur pendukung yang terbuat dari baja berkekuatan sangat tinggi. Energi kinetik ketika terjadi tabrakan juga dapat diserap secara efisien berkat dukungan di bagian penyerapan energi pada sisi bodi dan sasis. Bagian tengah paket baterai juga terikat kuat dengan badan kendaraan.

Platform E-GMP ini mampu memaksimalkan ruang interior melalui wheelbase yang panjang, overhang depan, dan belakang yang pendek, serta modul kokpit yang ramping. Paket baterai yang tertanam di bawah lantai kabin bisa menciptkan lantai kabin yang rata sehingga mampu memberikan legroom yang lebih luas.

E-GMP ini memiliki sejumlah komponen untuk menggerakan mobil, antara lain motor listrik, inverter, battery pack, VCMS (Vehicle Charging Management System), ICCU (Intergrated Charging Control Unit), dan VCU (Vehicle Control Unit).

Sebagai informasi, mobil listrik Hyundai Ioniq 5 dipasarkan dalam empat pilihan trim, yakni Prime Standar Range, Prime Long Range, Signature Standard Range, dan Signature Long Range.

Tipe Prime Standar dan Signature Standar mampu berakselerasi dari 0-100 km/jam dalam waktu 8,5 detik. Sementara tipe Prime Long Range dan Signature Long Range mampu menuntaskan jarak 0-100 km/jam dalam waktu 7,4 detik.

Soal jarak tempuh, Ioniq 5 Prime Standar dan Signature Standar mampu menempuh jarak maksimal 384 km dalam sekali pengisian daya. Sedangkan tipe Prime Long Range mampu menempuh jarak 481 km dan tipe Signature Long Range sejauh 451 km.

Hyundai Ioniq 5 memiliki opsi pengisian daya yang bervariatif. Tipe Prime Standard dan Signature Standard butuh waktu 5 jam dan 6 jam untuk tipe Prime Long Range dan Signature Long Range. Waktu pengisian ini bisa dicapai dengan penggunaan fasilitas wall charger atau AC Charger.

Sementara dengan fast charging atau DC Charger kapasitas 50 kW, pengisian baterai hingga 80 persen membutuhkan waktu 46 menit untuk tipe Prime dan Signature Standar. Lalu untuk tipe Prime dan Signature Long Range membutuhkan waktu 57 menit. Hyundai juga berencana menghadirkan fasilitas super fast-charging berdaya 350 kW yang bisa mengisi daya hingga 80 persen dalam waktu 18 menit.

Baca juga: Mobil Listrik Hyundai Ioniq 5 Resmi Diluncurkan di IIMS 2022

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.