Ban Tanpa Angin Buatan Poltekad Diuji dengan Tembakan dan Melindas Paku

Sabtu, 30 Juli 2022 11:00 WIB

Dirjen Pendidikan Vokasi Kemendikbudristek Kiki Yuliati mendapat penjelasan soal ban tanpa angin di stand Politeknik Angkatan Darat usai membuka kegiatan VokasiLand Road to Harteknas 2022 di Grand City Mall Surabaya, 28 Juli 2022. TEMPO/Kukuh SW

TEMPO.CO, Surabaya - Politeknik Angkatan Darat (Poltekad) mendesain ban tanpa angin untuk segala kendaraan roda empat. Ban tanpa angin ini disebut sebagai inovasi dari ban konvensional yang rawan bocor jika terkena benda tajam. Inovasi itu dipamerkan dalam ajang VokasiLand oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Riset dan Teknologi di Grand City Mall, Surabaya, 28-31 Juli 2022.

“Kami lalu berpikir bagaimana caranya agar ban ini tidak rentan bocor saat digunakan di medan taktis, medan pertempuran, arena off road maupun jalan rata,” kata Sersan Kepala Dedi Nurdiansyah yang juga dosen teknik mesin kendaraan tempur Poltekad saat ditemui di lokasi pameran, Jumat, 29 Juli 2022.

Poltekad pun akhirnya menciptakan pembaruan roda mobil tanpa ban dalam maupun tanpa udara. Untuk tapak bannya digunakanlah bahan karet alami atau rubber dicampur karbon. Adapun untuk flexibel spoke yang berbentuk sarang lebah, sebagai pengganti udaranya terbuat dari bahan polyurethan.

Menurut Dedi ban tanpa angin tersebut telah diuji coba pada kendaraan milik tim medis TNI AD. Ambulan diuji melewati medan berat dan menggilas paku. Dari hasil demonstrasi tersebut, terlihat bahwa paku-paku itu melengkung setelah dilindas. Ban juga ditembaki menggunakan peluru kaliber standar, namun tidak bocor.

Dedi menuturkan bahwa kendati bagian penelitian dan pengembangan (litbang) Poltekad menciptakan ban itu untuk kendaraan TNI AD, namun sesungguhnya roda tersebut bisa dipakai untuk semua jenis kendaraan. Awalnya ban itu memang diperuntukkan kendaraan taktis dengan beban 3 ton. “Tapi sesungguhnya untuk semua jenis mobil bisa, tinggal ukurannya saja,” katanya.

Dedi mengakui bahwa saat ini Poltekad masih dalam tahap meneliti dan mengembangkan penciptaan itu sejak 2017 lalu. Dalam prosesnya, kata dia, diperlukan trial and error sampai ditemukan titik ideal. “Ban itu kan tidak hanya asal bisa jalan, tapi ada spooring dan balancing. Nah, itu kami riset terus bagaimana tingkat kenyamanannya bisa dirasakan,” tutur Dedi.

Ia mengakui bahwa masih terdapat kekurangan dari ban tersebut. Misalnya saat diuji coba dengan beban lebih dari tiga ton, setelah menempuh jarak beberapa kilo meter, perekatannya lepas. Diketahui penyebabya ialah bahan flexibel spoke dan logam pelegnya kurang cocok. “Nah, di sini kami riset lagi untuk penyempurnaanya. Yang jelas kami tetap dalam proses bertingkat, bertahap, berlanjut,” ujar dia.

Dedi mengimbuhkan bahwa untuk produksi massal ban tanpa angin itu ke depannya, Poltekad masih menunggu kebijakan KSAD. Menurut dia perguruan tinggi yang kampusnya berada di Junrejo, Kota Batu, Jawa Timur itu dalam posisi membuat formula. Apakah nantinya akan dikembangkan atau tidak, semua tergantung kebijakan pimpinan tertinggi TNI AD.

Baca juga: Sepeda Motor Kayu Karya Siswa SMK 5 Malang Ini Bertenaga Baterai Laptop Bekas

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.


Berita terkait

Prabowo dan Mayor Teddy Kenakan Baret Merah Saat HUT Kopassus, Siapa Saja yang Boleh Memakainya?

5 hari lalu

Prabowo dan Mayor Teddy Kenakan Baret Merah Saat HUT Kopassus, Siapa Saja yang Boleh Memakainya?

Prabowo dan Mayor Teddy kenakan baret merah saat hadiri upacara HUT ke-72 Kopassus. Siapa saja yang boleh mengenakan baret ini?

Baca Selengkapnya

Tunangan Ayu Ting Ting, Lettu Inf Muhammad Fardhana Pimpin Kegiatan Pemasangan Aliran Listrik Satgas Yonif 509 Kostrad

8 hari lalu

Tunangan Ayu Ting Ting, Lettu Inf Muhammad Fardhana Pimpin Kegiatan Pemasangan Aliran Listrik Satgas Yonif 509 Kostrad

Lettu Inf Muhammad Fardhana tunangan pedangdut Ayu Ting Ting, pimpin pemasangan aliran listrik Distrik Sugapa, Intan Jaya, Papua.

Baca Selengkapnya

Kronologi Dua Prajurit TNI Tersambar Petir, Satu Meninggal

12 hari lalu

Kronologi Dua Prajurit TNI Tersambar Petir, Satu Meninggal

Dua prajurit yang tersambar petir itu tengah melintas di Delta 1 Mabes TNI, Cilangkap.

Baca Selengkapnya

Edy Rahmayadi Dipastikan Maju Pilgub Sumut 2024 dari PDIP, Siap Bersaing dengan Menantu Jokowi?

14 hari lalu

Edy Rahmayadi Dipastikan Maju Pilgub Sumut 2024 dari PDIP, Siap Bersaing dengan Menantu Jokowi?

Edy Rahmayadi mengambil formulir untuk maju dalam Pilgub Sumut 2024 di DPD PDIP Sumatera Utara. Kompetitor Bobby Nasution?

Baca Selengkapnya

72 Tahun Kopassus, Ini Makna Kalimat dan Simbol Korps Baret Merah

18 hari lalu

72 Tahun Kopassus, Ini Makna Kalimat dan Simbol Korps Baret Merah

16 April diperingati sebagai hari Kopassus. Ini makna tulisan dan simbol yang terdapat pada baret merah Kopassus.

Baca Selengkapnya

72 Tahun Komando Pasukan Khusus, Daftar 37 Danjen Kopassus Ada Bapak dan Anak

20 hari lalu

72 Tahun Komando Pasukan Khusus, Daftar 37 Danjen Kopassus Ada Bapak dan Anak

Kopassus merayakan hari jadi ke-72 sejak berdiri pada 16 April 1952. Berikut daftar Danjen Kopassus dari 1952 hingga 2024, ada bapak dan anak.

Baca Selengkapnya

72 Tahun Kopassus, Begini Awal terbentuknya Pasukan Elit Korps Baret Merah

20 hari lalu

72 Tahun Kopassus, Begini Awal terbentuknya Pasukan Elit Korps Baret Merah

Komando Pasukan Khusus atau Kopassus merayakan hari jadi yang ke-72 pada 16 April 2024. Begini sejarah terbentuknya yang digagas Kolonel Slamet Riyad.

Baca Selengkapnya

Rencana Ganti Rugi Kerusakan Akibat Ledakan Gudang Peluru Kodam Jaya di Ciangsana, Apa Kata KSAD?

29 hari lalu

Rencana Ganti Rugi Kerusakan Akibat Ledakan Gudang Peluru Kodam Jaya di Ciangsana, Apa Kata KSAD?

KSAD Maruli Simanjuntak beri keterangan soal ganti rugi warga yang terdampak ledakan yang disebabkan ledakan gudang peluru Kodam Jaya di Ciangsana.

Baca Selengkapnya

Luhut Binsar Pandjaitan Salah Satu Pejabat Terkaya di Indonesia Versi LHKPN, Urutan Berapa?

31 hari lalu

Luhut Binsar Pandjaitan Salah Satu Pejabat Terkaya di Indonesia Versi LHKPN, Urutan Berapa?

Luhut Binsar Panjaitan salah satu pejabat terkaya versi LHKPN, dengan harta kekayaan pada 2023 Rp 1 triliun, proses verifikasi. Opung urutan berapa?

Baca Selengkapnya

TNI AD Klaim Warga Sekitar Tak Tahu Lokasi Keberadaan Gudang Peluru

33 hari lalu

TNI AD Klaim Warga Sekitar Tak Tahu Lokasi Keberadaan Gudang Peluru

TNI AD mengklaim, warga sekitar lokasi ledakan gudmurah di Kabupaten Bogor, Jawa Barat tak mengetahui keberadaan magasin itu.

Baca Selengkapnya