Honda meluncurkan versi terbaru mobil listrik Honda e untuk pasar Eropa. Honda e itu Limited Edition yang dibuat terbatas hanya 50 unit. Pembeda Honda e Limited Edition adalah warnanya, sedangkan fitur dan powertrainnya tidak berubah. FOTO: Honda Eropa
TEMPO.CO, Jakarta - Honda Motor Co. Jepang akan mendirikan pabrik baterai kendaraan listrik di Amerika Serikat. Honda bekerjasama dengan LG Energy Solution Ltd. asal Korea Selatan sebagai pemasok baterai.
Honda dan LG Enery Solution menyampaikannya kepada publik hari ini, Senin, 29 Agustus 2022. Produksi di AS akan ditingkatkan karena pasar kendaraan listrik atau mobil listrik meningkat. AS juga menerapkan peraturan yang lebih ketat, seperti memperketat kelayakan kredit pajak.
Dilansir dari Reuters, investasi pembuatan pabrik baterai kendaraan listrik lithium-ion di AS tersebut mencapai USD 4,4 miliar. Honda dan LG bakal mendirikan perusahaan patungan sebelum membangun pabrik. Kontruksi direncanakan mulai pada awal 2023 sehingga produksi massal baterai mobil listrik pada akhir 2025.
Lokasi pabrik belum ditentukan, tetapi harian bisnis Nikkei melaporkan bahwa Ohio dipertimbangkan sebagai lokasi pabrik.
Pemerintah AS memang mendorong pasokan lebih banyak baterai dan manufaktur kendaraan listrik ke negaranya. California pun telah mengumumkan aturan wajib mobil hybrid atau mobil listrik pada 2035.
Awal tahun ini, Honda menarrgetkan 30 model mobil listrik secara global dan memproduksi sekitar 2 juta mobil listrik per tahun pada 2030.
Mudik dengan Mobil Listrik, Ada 216 Penggunaan SPKLU Solo selama Periode Lebaran
10 hari lalu
Mudik dengan Mobil Listrik, Ada 216 Penggunaan SPKLU Solo selama Periode Lebaran
PLN UP3 Surakarta telah menyiagakan sejumlah stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) dalam tol dan luar tol di wilayah kerjanya untuk momentum Lebaran 2024. Persiapan itu mendapat animo positif para pemilik kendaraan listrik dengan penggunaan SPKLU yang tercatat hingga 216 pengguna selama periode Siaga Lebaran mulai 1 hingga 16 April 2024.
