Pabrik Toyota di Rusia Tutup Akibat Masalah Rantai Pasokan

Reporter

magang_merdeka

Sabtu, 24 September 2022 14:00 WIB

PT Toyota Astra Motor (TAM) mengumumkan akan meluncurkan mobil hybrid di tahun ini. Bahkan disebutkan bahwa mobil hybrid terbaru ini sudah diproduksi lokal di Pabrik Toyota. Pengumuman disampaikan dalam arena GIIAS 2022 pada Kamis, 11 Agustus 200. FOTO: TEMPO/Dicky Kurniawan

TEMPO.CO, Jakarta - Toyota Motor Corp memutuskan untuk mengakhiri produksi kendaraan di pabrik Rusia. Keputusan itu diambil karena mereka mengalami gangguan pasokan komponen dan suku cadang utama.

Perusahaan Jepang ini telah menangguhkan produksi di St Petersburg pada Maret karena masalah hal serupa dan berhenti mengimpor ke Rusia. Hal itu dilakukan setelah pecahnya perang Rusia Ukraina pada akhir Februari 2022.

"Selama periode ini kami telah sepenuhnya mempertahankan tenaga kerja dan memastikan fasilitas siap untuk memulai produksi kembali jika keadaan memungkinkan," kata Toyota dalam sebuah pernyataan dikutip dari Reuters.

"Namun setelah enam bulan, kami belum dapat melanjutkan aktivitas normal dan tidak melihat indikasi bahwa kami dapat memulai kembali di masa mendatang," tambah dia.

Toyota mengatakan operasinya di Moskow perlu direstrukturisasi. Tetapi mereka akan terus mendukung jaringan ritelnya dalam memberikan layanan kepada pelanggan Toyota dan Lexus yang sudah ada.

Advertising
Advertising

"Kami akan menawarkan staf untuk bekerja kembali, ketrampilan ulang dan kesejateraan mereka termasuk dukungan keuangan di atas pernyataan hukum," kata Toyota.

Informasi ini pertama kali dilaporkan oleh surat kabar Kommersant Rusia. Dalam surat kabar itu, disebutkan bahwa pabrik ini memiliki kapasitas 100.000 unit per tahun dan memproduksi model Camry dan RAV4 akan dipertahankan, atau mungkin dijual di masa depan.

Banyak pabrik di Rusia telah menangguhkan produksi dan pekerja yang dirumahkan karena kekurangan peralatan berteknologi tinggi. Itu adalah sanksi dan eksodus pabrikan Barat sejak Moskow mengirim angkatan bersenjata ke Ukraina pada Februari.

KHOLIS KURNIA WATI | REUTERS

Baca Juga:Hasil FP2 Moto3 Jepang: Mario Aji Posisi Ke-2

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto

Berita terkait

Ukraina Gagalkan Rencana Pembunuhan Presiden Volodymyr Zelensky

30 menit lalu

Ukraina Gagalkan Rencana Pembunuhan Presiden Volodymyr Zelensky

Dinas Keamanan Ukraina mengatakan mereka menggagalkan rencana Rusia untuk membunuh Presiden Volodymyr Zelensky.

Baca Selengkapnya

Terpopuler Bisnis: Tanggapan Jokowi Atas Fenomena Pabrik Tutup, Cerita Pengguna Starlink hingga Viral Pajak Rp9 Juta

2 jam lalu

Terpopuler Bisnis: Tanggapan Jokowi Atas Fenomena Pabrik Tutup, Cerita Pengguna Starlink hingga Viral Pajak Rp9 Juta

Presiden Joko Widodo atau Jokowi memaklumi usaha selalu ada kondisi naik turun.

Baca Selengkapnya

Ukraina Temukan Puing Rudal Balistik Korea Utara di antara Bukti Serangan Rusia

5 jam lalu

Ukraina Temukan Puing Rudal Balistik Korea Utara di antara Bukti Serangan Rusia

Jaksa penuntut negara Ukraina memeriksa puing-puing dari 21 dari sekitar 50 rudal balistik Korea Utara yang diluncurkan oleh Rusia.

Baca Selengkapnya

Vladimir Putin Kembali Dilantik sebagai Presiden Rusia untuk Periode Kelima

7 jam lalu

Vladimir Putin Kembali Dilantik sebagai Presiden Rusia untuk Periode Kelima

Vladimir Putin kembali menjabat sebagai presiden Rusia untuk periode kelima selama enam tahun ke depan. Bakal mengalahkan rekor Stalin.

Baca Selengkapnya

Kemenperin: Pabrik Motor Listrik Baru Akan Groundbreaking Pekan Depan, Luasnya 54 Hektare

12 jam lalu

Kemenperin: Pabrik Motor Listrik Baru Akan Groundbreaking Pekan Depan, Luasnya 54 Hektare

Merek motor listrik ini sudah dijual di Indonesia, tetapi produksinya masih dilakukan di luar negeri.

Baca Selengkapnya

Terkini: Viral Cokelat Rp 1 Juta Kena Pajak Rp 9 Juta Ini Tanggapan Bea Cukai, Kata Jokowi soal Pabrik Sepatu Bata yang Tutup

13 jam lalu

Terkini: Viral Cokelat Rp 1 Juta Kena Pajak Rp 9 Juta Ini Tanggapan Bea Cukai, Kata Jokowi soal Pabrik Sepatu Bata yang Tutup

Bea Cukai menanggapi unggahan video Tiktok yang mengaku mengirim cokelat dari luar negeri senilai Rp 1 juta dan dikenakan bea masuk Rp 9 juta.

Baca Selengkapnya

Tentara AS Ditahan di Rusia, Dituduh Mencuri Uang Kekasihnya

15 jam lalu

Tentara AS Ditahan di Rusia, Dituduh Mencuri Uang Kekasihnya

Rusia menuduh tentara AS terlibat pencurian dengan mengambil uang kekasihnya.

Baca Selengkapnya

Ukraina Tolak Akui Vladimir Putin sebagai Presiden Sah Rusia

16 jam lalu

Ukraina Tolak Akui Vladimir Putin sebagai Presiden Sah Rusia

Kementerian Luar Negeri Ukraina mengatakan tidak ada dasar hukum untuk mengakui Vladimir Putin sebagai presiden Rusia yang sah.

Baca Selengkapnya

Fenomena Pabrik Tutup sejak Awal Tahun, Jokowi: Mungkin Efisiensi, Kalah Bersaing..

19 jam lalu

Fenomena Pabrik Tutup sejak Awal Tahun, Jokowi: Mungkin Efisiensi, Kalah Bersaing..

"Karena mungkin efisiensi, karena kalah bersaing dengan barang-barang baru. Banyak hal," kata Jokowi soal fenomena pabrik tutup.

Baca Selengkapnya

Zelensky Masuk Daftar Buronan Rusia, Dubes Ukraina: Upaya Putus Asa dari Negara yang Kalah

1 hari lalu

Zelensky Masuk Daftar Buronan Rusia, Dubes Ukraina: Upaya Putus Asa dari Negara yang Kalah

Duta Besar Ukraina untuk Indonesia menanggapi laporan media bahwa Rusia memasukkan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky ke dalam daftar buronan.

Baca Selengkapnya