TEMPO.CO, Jakarta - PT Astra Otopart Tbk secara resmi mendirikan jaringan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) berjuluk Astra Otopower di Jalan Tol Trans Jawa, tepatnya di Resta Pendopo KM 456B, Jumat, 20 Januari 2023.

SPKLU tersebut diresmikan langsung oleh Direktur PT Astra International Tbk sekaligus Presiden Direktur PT Astra Otoparts Tbk Hamdhani Dzulkarnaen Salim, didampingi oleh Direktur PT Astra Otoparts Tbk Yusak Kristian.

Mereka juga ditemani oleh Group Chief Executive Officer ASTRA Infra Firman Yosafat Siregar dan Presiden Direktur PT Astari Marga Sarana Michael Atmoko selaku pengelola Resta Pendopo KM 456B.

“Selain untuk mengakomodir pengguna kendaraan listrik, pemasangan charging machine Astra Otopower di Resta Pendopo KM 456B ini juga merupakan bentuk kolaborasi dalam Astra Value Chain, di mana kami dari lini bisnis otomotif dan infrastruktur di grup Astra saling melengkapi untuk menciptakan nilai tambah bagi satu sama lainnya,” kata Hamdhani dalam rilis.

“Dalam hal ini kami memberikan support dengan menyediakan Astra Otopower untuk Resta Pendopo KM 456B guna menunjang kebutuhan para pengguna kendaraan listrik,” ujar Hamdhani menambahkan.

Lebih lanjut dirinya menjelaskan bahwa SPKLU atau charging station di Resta Pendopo KM 456B tersebut telah dilengkapi standar global. Dengan begitu, kata dia, semua tipe kendaraan listrik dapat melakukan pengisian daya di charging machine Astra Otopower selama konektornya sesuai dengan regulasi di Indonesia.

Sementara itu Firman Yosafat Siregar berharap kehadiran SPKLU ini dapat mempermudah pengguna kendaraan listrik dalam melakukan pengisian daya saat melintasi Jalan Tol Trans Jawa. Maka dari itu pengguna mobil listrik tak perlu takut kehabisan daya di tengah jalan.

Tak hanya itu, Astra Otopower juga bakal memberikan kemudahan dan kenyamanan pengguna mobil listrik dalam melakukan pengisian daya. Pengguna hanya cukup memindai QR Code yang ada di mesin, lalu login da nisi data pribadi.

“Ke depan, Astra Otopower akan hadir dengan charging machine berkapasitas lebih besar sehingga mampu melakukan pengisian daya dengan lebih cepat di Resta Pendopo KM 456B ini,” jelas Yusak.

Baca juga: 7 SPKLU Sudah Dioperasikan di NTB, Tahun Ini Bakal Ditambah

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto