Jokowi Dukung PSI untuk Kawal Hilirisasi Baterai Kendaraan Listrik

Reporter

Antara

Rabu, 1 Februari 2023 10:30 WIB

Presiden Jokowi memberikan sambutan saat menghadiri Perayaan Imlek Nasional 2023 di Lapangan Banteng, Jakarta, Minggu, 29 Januari 2023. ANTARA/Hafidz Mubarak A

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mendukung kader Partai Solidaritas Indonesia (PSI) agar lolos ke Senayan sebagai perwakilan DPR untuk mengawal hilirisasi industri baterai kendaraan listrik. Karena hilirisasi telah menjadi strategi negara yang harus konsisten di jalankan.

Hal tersebut disampaikan langsung oleh Jokowi dalam acara puncak perayaan HUT ke-8 PSI, di Djakarta Theater, Jakarta, Selasa malam, 31 Januari 2023. Jokowi menjelaskan hilirisasi nikel, tembaha dan bauksit bertujuan menciptakan ekosistem kendaraan listrik.

"(Hilirisasi) ini akan sampai kira-kira tahun 2027, tahun 2028 dan saya berharap PSI mengawal ini. Oleh sebab itu, PSI harus bisa masuk Senayan. Jangan berpikiran pesimis," kata Jokowi, dilansir Tempo.co dari Antara hari ini, Rabu, 1 Februari 2023.

Lebih lanjut Jokowi mengatakan bahwa pemerintah tengah berusaha menciptakan ekosistem besar sebagai produsen baterai kendaraan listrik. Salah satu upayanya adalah menghentikan ekspor nikel dalam bentuk bahan mentah.

Dengan begitu, kata Jokowi, komoditas nikel dapat dioleh di dalam negeri sebagai bahan baku baterai kendaraan listrik. Hal yang sama juga akan diberlakukan terhadap komoditas lainnya, seperti tembaha dan bauksit.

Advertising
Advertising

Akan tetapi, penghentian ekspor nikel tersebut mendapat gugatan dari Uni Eropa melalui Organisasi Perdagangan Dunia (WTO). Terkait hal ini, Jokowi menegaskan bahwa Indonesia tidak gentar meskipun kalah dalam gugatan itu, sehingga bisa mengajukan banding.

"Ya banding. Kita tunggu lagi, banding lagi. Enggak apa-apa. Pada saat nanti ada keputusan, barang ini (baterai EV) sudah jadi," jelas orang nomor satu di Indonesia tersebut.

Di sisi lain, Jokowi juga menyebut kebijakan hilirisasi industri bisa menjadi kunci bagi Indonesia untuk menghindari jebakan pendapatan kelas menengah (middle income trap). Menurut dia, Indonesia punya peluang untuk menjadikan negara lain berketergantungan dengan Indonesia.

"Itu ada komponen dari nikel, tembaga, timah, di situ ada komponen bauksit yang semuanya harus disatukan, integrasikan, sehingga muncul EV-battery dan babak selanjutnya ekosistem lebih besar yang namanya mobil listrik, yang ke depan mau nggak mau semua negara akan cari ini," jelas Jokowi.

Baca Juga: Baterai Mobil Listrik Tesla Tiba-tiba Terbakar, Kok Bisa?

ANTARA

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto

Berita terkait

Pasokan Pupuk Subsidi Ditambah, Mentan Dorong Petani Memanfaatkan

14 jam lalu

Pasokan Pupuk Subsidi Ditambah, Mentan Dorong Petani Memanfaatkan

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman meminta petani manfaatkan alokasi pupuk subsidi.

Baca Selengkapnya

Apa Itu Presidential Club yang Diusulkan Prabowo?

17 jam lalu

Apa Itu Presidential Club yang Diusulkan Prabowo?

Presidential Club berisi para eks presiden Indonesia yang akan saling berdiskusi dan bertukar pikiran untuk menjaga silaturahmi dan menjadi teladan.

Baca Selengkapnya

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

21 jam lalu

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

Microsoft siap investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, bagaimana dengan rencana investasinya di Indonesia?

Baca Selengkapnya

Timnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea

1 hari lalu

Timnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea

Timnas Indonesia U-23 akan menghadapi Guinea di laga playoff Olimpiade Paris 2024 pada Kamis, 9 Mei mendatang.

Baca Selengkapnya

Koalisi Masyarakat Sipil Gelar Nobar Bloody Nickel, Ungkap Sisi Gelap Kendaraan Listrik

1 hari lalu

Koalisi Masyarakat Sipil Gelar Nobar Bloody Nickel, Ungkap Sisi Gelap Kendaraan Listrik

Diskusi film itu ditujukan untuk merespons program pemerintah yang masif mendorong kendaraan listrik (EV) beserta sisi gelap hilirisasi nikel.

Baca Selengkapnya

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

1 hari lalu

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

Justru, kata Muzani, Presiden Jokowi lah yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Prabowo dan Megawati.

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

1 hari lalu

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

Pengamat Politik Adi Prayitno menilai pembentukan presidential club memiliki dua tujuan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

1 hari lalu

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

Salah satu poin penting dalam UU Desa tersebut adalah soal masa jabatan kepala desa selama 8 tahun dan dapat dipilih lagi untuk periode kedua,

Baca Selengkapnya

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

1 hari lalu

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

Beleid itu menyatakan uang pensiun sebagai salah satu hak kepala desa. Namun, besaran tunjangan tersebut tidak ditentukan dalam UU Desa.

Baca Selengkapnya

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

1 hari lalu

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

Panel Barus, mengatakan setelah Ganjar-Mahfud meraih suara paling rendah, PDIP cenderung menyalahkan Jokowi atas hal tersebut.

Baca Selengkapnya