TEMPO.CO, Jakarta - Ditlantas Polda Metro Jaya bersama Pemprov DKI Jakarta memberlakukan rekayasa lalu lintas selama rangkaian KTT ASEAN di Jakarta sejak Sabtu, 2 September 2023 hingga 7 September 2023. Rekayasa lalu lintas diberlakukan di 29 ruas jalan di Ibu Kota.

"Ada 29 ruas jalan yang nantinya akan dilakukan manajemen rekayasa lalu lintas selama pelaksanaan KTT ASEAN," kata Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo, dikutip dari laman NTMC Polri.

Ruas jalan yang direkayasa ini adalah yang menjadi rute para delegasi negara KTT ASEAN. Tercatat akan ada enam lokasi acara dalam perhelatan internasional ini, ykani Hotel ST Regis, Kantor Sekretariat ASEAN, JCC Senayan, Hutan Kota Plataran GBK, Hotel Sultan, dan Istana Merdeka.

"Kami mengimbau masyarakat untuk menghindari area enam lokasi tersebut," jelas Syafrin.

Berikut daftar 29 ruas jalan yang dilakukan rekayasa lalu lintas selama KTT ASEAN:

1. Jalan Jenderal Sudirman
2. Jalan MH Thamrin
3. Jalan Gatot Subroto
4. Jalan HR Rasuna Said
5. Jalan Imam Bonjol
6. Jalan HOS Cokroaminoto
7. Jalan Galunggung
8. Jalan RM Margono Djojohadikoesoemo
9. Jalan KH Mas Mansyur
10. Jalan Karet Pasar Baru Timur V
11. Jalan Karet Pasar Baru Timur II
12. Jalan Karet Pasar Baru Timur III
13. Jalan Prof Dr Satrio sisi Barat
14. Jalan Kebon Sirih
15. Jalan Wahid Hasyim
16. Jalan Gerbang Pemuda
17. Jalan Pintu Satu Senayan
18. Jalan Asia Afrika
19. Jalan Sisingamangaraja
20. Jalan Pattimura
21. Jalan Trunojoyo
22. Jalan Gunawarman
23. Jalan Majapahit
24. Jalan Ir Juanda
25. Jalan Veteran III
26. Jalan Medan Merdeka Barat
27. Lingkar Mega Kuningan
28. Jalan Lingkar SCBD
29. Jalan Setia Budi Tengah

Rute Alternatif

Selama rekayasa lalu lintas KTT ASEAN, para pengendara bisa memilih jalur alternatif untuk menghindari penutupan jalan di beberapa lokasi yang telah disebutkan tadi.

Berikut adalah empat rute alternatif untuk kegiatan KTT ASEAN di Sekretariat ASEAN, dikutip dari Tempo.co.

1. Lalu lintas dari Selatan (Cipete) menuju ke Barat (Slipi) atau Utara (Monas) dapat melalui Jalan Kyai Maja-Jalan Kebayoran Baru-Jalan Arteri Pondok Indah-Berputar di u-turn depan Gandaria City-Jalan Teuku Nyak Arief-Jalan Tentara Pelajar-dan seterusnya.

2. Lalu lintas dari Utara (Harmoni) menuju ke Selatan (Blok M) dapat melalui Jalan Medan Merdeka Barat-Jalan Budi Kemuliaan-Jalan Abdul Muis-Jalan Fahrudin- Jalan K.H. Mas Mansyur-Jalan Penjernihan-Jalan Pejompongan-Jalan Tentara Pelajar-Jalan Teuku Nyak Arief-Jalan Kebayoran Baru-Jalan Kyai Maja-Jalan Panglima Polim-dan seterusnya.

3. Lalu lintas dari Timur (Cawang) menuju ke Barat (Slipi) dapat melalui Jalan Dr. Soepomo-Jalan Dr. Saharjo-Jalan Prof. Dr. Satrio-Jalan K.H. Mas Mansyur-Jalan Jati Bunder-Jalan K.S. Tubun-Jalan Brigjen Katamso-Jalan S. Parman-dan seterusnya.

4. Lalu lintas dari Barat (Slipi) menuju ke Timur (Tebet) dapat melalui Jalan S. Parman-Jalan Pejompongan-Jalan Penjernihan-Jalan K.H. Mas Mansyur-Jalan Prof. Dr. Satrio sisi Timur-Jalan K.H. Abdullah Syafei-Jalan Prof Dr. Soepomo-Jalan M.T. Haryono-dan seterusnya.

DICKY KURNIAWAN | TEMPO

Pilihan Editor: KTT ASEAN: Polisi Berlakukan Sistem Buka Tutup di Jalan Jenderal Sudirman

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.