Pameran Indonesia Energy & Engineering 2023 Diikuti Peserta dari 36 Negara

Reporter

Erwan Hartawan

Rabu, 13 September 2023 19:30 WIB

pameran Indonesia Energy & Engineering 2023 (IEE Series 2023) digelar di Jakarta International Expo (JIExpo) Kemayoran, Jakarta, 13 - 16 September 2023. (Dok Pamerindo)

TEMPO.CO, Jakarta - Seri pameran Indonesia Energy & Engineering 2023 (IEE Series 2023) digelar di Jakarta International Expo (JIExpo) Kemayoran, Jakarta, 13 - 16 September 2023

IEE Series 2023 Series menggabungkan delapan pameran berskala internasional penyokong berbagai sektor penting penggerak nasional, seperti sektor kelistrikan dan energi, sektor tambang, sektor migas, sektor konstruksi dan pembangunan infrastruktur, sektor pengecoran logam, maupun sektor pengairan dan pengolahan limbah.

Sektor-sektor tersebut merupakan beberapa sektor penyumbang perekonomian terbesar bagi Indonesia. Kehadirannya di satu pameran yang sama akan mampu menjadi pemantik bagi terciptanya kolaborasi antar berbagai sektor sehingga bisa bersama-sama memajukan perekonomian dan industri di Indonesia.

PT Pamerindo Indonesia (part of Informa Markets) selaku exhibition organiser dari IEE Series 2023 berharap pameran ini dapat berkontribusi maksimal pada perekonomian Indonesia dan kemajuan bangsa.

“Dalam industri yang bergerak begitu cepat, kita tidak boleh melupakan pentingnya berinovasi dan berkolaborasi untuk mencapai tujuan mencapai industri yang keberlanjutan," Lia Indriasari selaku Portfolio Director untuk Energy, Engineering & Transport.

Advertising
Advertising

Lia menambahkan, dalam empat hari ke depan, pihaknya memberikan platform dan kesempatan untuk berbagi ide, berdiskusi, dan mengeksplorasi produk dan teknologi terbaru yang dapat membantu menciptakan dunia industri yang lebih kompetitif dan sustained.

"Dan yang istimewa adalah bahwa 25 persen dari peserta pameran akan meluncurkan produk baru nya secara khusus dalam pameran ini,” ujar dia.

Ajang IEE Series 2023 ini akan menjadi yang terbesar dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Memakai lahan seluas 77.000 sqm di JIExpo Kemayoran, IEE Series 2023 menjadi satu-satunya pameran kolaborasi sektor-sektor industri penggerak nasional terbesar di Indonesia, dan menargetkan 36.000 pengunjung selama 4 hari.

Kegiatan ini melibatkan lebih dari 2.100 perusahaan nasional maupun internasional, dan lebih dari 6.000 produk yang akan dipamerkan. Total ada 36 negara yang berpartisipasi pada industrial gathering terbesar se-Asia Tenggara ini.

Pilihan Editor: Truk Mercedes-Benz Actros dan Axor Terbaru Diperkenalkan di Mining Indonesia 2023

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto

Berita terkait

Pemerintahan Jokowi Targetkan Indonesia Masuk OECD dalam Tiga Tahun

20 jam lalu

Pemerintahan Jokowi Targetkan Indonesia Masuk OECD dalam Tiga Tahun

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, yang bertugas sebagai Ketua Pelaksana Percepatan Keanggotaan OECD, tengah merancang memorandum.

Baca Selengkapnya

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Indef: Kalah Bersaing dengan Produk Luar

2 hari lalu

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Indef: Kalah Bersaing dengan Produk Luar

Senior Ekonom The Institute Economics of Finance (INDEF) Tauhid Ahmad menanggapi tutupnya pabrik sepatu Bata.

Baca Selengkapnya

Pabrik Sepeda Motor Listrik Yadea Teknologi Indonesia di Karawang Bakal Serap 3.000 Tenaga Kerja

3 hari lalu

Pabrik Sepeda Motor Listrik Yadea Teknologi Indonesia di Karawang Bakal Serap 3.000 Tenaga Kerja

Pabrik sepeda motor listrik PT Yadea Teknologi Indonesia mulai dibangun di Kawasan Industri Suryacipta Kabupaten Karawang, Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Bahlil Ingin Bagi-bagi Izin Tambang ke Ormas, Celios Beberkan Risiko Kerugian Ekonomi

4 hari lalu

Bahlil Ingin Bagi-bagi Izin Tambang ke Ormas, Celios Beberkan Risiko Kerugian Ekonomi

Celios memaparkan akan ada dampak buruk ekonomi dan lingkungan jika pemerintah memberikan izin tambang untuk ormas keagamaan.

Baca Selengkapnya

Diincar Jerman, Penghiliran Nikel Jalan Terus

5 hari lalu

Diincar Jerman, Penghiliran Nikel Jalan Terus

Pemerintah Jerman masih menginginkan produk nikel mentah Indonesia. Namun pemerintah Indonesia tetap akan jalankan penghiliran industri nikel.

Baca Selengkapnya

Terus Perpanjangan Kontrak Freeport Sampai 2061, Bagaimana Kronologinya Sejak Kontrak Pertama?

9 hari lalu

Terus Perpanjangan Kontrak Freeport Sampai 2061, Bagaimana Kronologinya Sejak Kontrak Pertama?

Kontrak Freeport adalah salah satu kontrak pertambangan terbesar dan paling signifikan di dunia, yang terletak di Provinsi Papua, Indonesia.

Baca Selengkapnya

Ceria Berkomitmen Kembangkan Industri Nikel Berkelanjutan

9 hari lalu

Ceria Berkomitmen Kembangkan Industri Nikel Berkelanjutan

Ceria menegaskan komitmennya dalam mendukung industri nikel berkelanjutan dan memperkuat posisinya dalam rantai pasokan global baterai EV.

Baca Selengkapnya

IPA Convex ke-48 Dihelat Pekan Depan, Ingin Menarik Kembali Investasi Migas ke Indonesia

9 hari lalu

IPA Convex ke-48 Dihelat Pekan Depan, Ingin Menarik Kembali Investasi Migas ke Indonesia

IPA Convex ke-48 bertema Gaining Momentum to Advice Sustainable Energy Security in Indonesia and The Region.

Baca Selengkapnya

Pabik Sepatu Bata Tutup, Kemenperin: Rugi atau Strategi Bisnis?

10 hari lalu

Pabik Sepatu Bata Tutup, Kemenperin: Rugi atau Strategi Bisnis?

Kementerian Perindustrian mengaku belum mengetahui penyebab tutupnya pabrik sepatu Bata di Purwakarta, Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Faisal Basri Ingatkan Potensi Separatisme Akibat Konflik Tambang, Minta Jokowi Diadili

10 hari lalu

Faisal Basri Ingatkan Potensi Separatisme Akibat Konflik Tambang, Minta Jokowi Diadili

Faisal Basri menyinggung soal opsi mekanisme peradilan melalui Mahkamah Militer Luar Biasa (Mahmillub) untuk menjerat Jokowi.

Baca Selengkapnya