Pasar Mobil Eropa Naik 20 Persen, Mobil Listrik Meningkat 102 Persen

Senin, 2 Oktober 2023 09:28 WIB

Pekerja menyelesaikan perakitan mobil listrik Volkswagen (VW) model ID.3 di pabrik VW, Zwickau, Jerman, Selasa, 25 Februari 2020. REUTERS/Matthias Rietschel

TEMPO.CO, Jakarta - Pendaftaran mobil baru di Eropa melonjak 20 persen pada Agustus 2023 dibandingkan periode yang sama di tahun lalu. Peningkatan ini didorong oleh permintaan yang tinggi untuk mobil listrik di seluruh benua.

Data registrasi dari JATO di 28 pasar Eropa mengungkapkan bahwa hampir 900.000 kendaraan baru didaftarkan di Eropa pada Agustus 2023. Dari total tersebut, sekitar 196.000 merupakan kendaraan bertenaga baterai dengan peningkatan mencapai 102 persen di bulan kedelapan tahun ini.

Permintaan kendaraan listrik melonjak secara signifikan di pasar tertentu di seluruh Eropa. Negara-negara tersebut termasuk Belgia yang mengalami pertumbuhan pasar EV sebesar 224 persen, kemudian Yunani 183 persen, Luksemburg 164 persen, dan Portugal yang meningkat 164 persen.

Kendaraan listrik sangat populer di Jerman dengan peningkatan registrasi sebesar 171 persen. Faktanya, Jerman sendiri menyumbang 44 persen dari seluruh permintaan kendaraan listrik baterai di Eropa.

Tesla Model Y dan Model 3 menjadi dua mobil listrik yang paling laris di Eropa. Pada Agustus 2023, ada sekitar 21.549 unit Tesla Model Y yang terjual dan untuk Mode 3 terjual 11.943 unit. Keduanya mengalami peningkatan permintaan masing-masing sebesar 208 persen dan 307 persen.

Advertising
Advertising

Kemudian untuk mobil listrik terlaris ketiga di Eropa adalah Volkswagen ID.4 dengan total 9.135 unit terjual atau meningkat 61 persen dan VW ID.3 yang terjual 6.835 unit atau naik 86 persen.

"Kemungkinan besar Model Y akan menjadi mobil penumpang paling populer di Eropa hingga akhir tahun ini. Sebagai model non-Eropa yang memimpin pasar Eropa, ini akan menjadi momen yang luar biasa dan bersejarah," kata analis global JATO Dynamics, Felipe Munoz, dikutip dari laman Carscoops hari ini, Senin, 2 Oktober 2023.

MG menjadi salah satu merek yang mengalami peningkatan permintaan untuk mobil listrik. Merek mobil asal Inggris ini bahkan sukses masuk 20 besar merek teratas di Eropa pada bulan Agustus, mengalahkan penjualan Jeep, Mazda, Mini, dan Suzuki. MG mencatatkan penjualan di Eropa sebanyak 197.800 unit.

Dari secara akumulatif pasar mobil di Eropa, VW masih memimpin pasar dengan penjualan sebanyak 99.266 unit pada Agustus 2023, meningkat 10 persen dari Agustsu 2022. Posisi kedua ditempati Toyota dengan penjualan 59.132 unit, diikuti BMW dengan penjualan 52.334 unit, Audi dengan 51.132 unit, dan Skoda dengan penjualan 49.996 unit.

DICKY KURNIAWAN | CARSCOOPS

Pilihan Editor: S&P Global Perkirakan 200 Lebih Mobil Listrik Rilis di 2026

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto

Berita terkait

Jokowi Bertemu Elon Musk, Undang Investasi SpaceX hingga Tesla di Indonesia

1 hari lalu

Jokowi Bertemu Elon Musk, Undang Investasi SpaceX hingga Tesla di Indonesia

Presiden Jokowi juga mengapresiasi Elon Musk atas keikutsertaannya sebagai pembicara di KTT World Water Forum dan membahas pentingnya pengelolaan air.

Baca Selengkapnya

Setelah Disalip Malaysia, Luhut Sebut Elon Musk Pertimbangkan Bangun Pabrik Baterai Mobil Listrik

1 hari lalu

Setelah Disalip Malaysia, Luhut Sebut Elon Musk Pertimbangkan Bangun Pabrik Baterai Mobil Listrik

Luhut mengatakan Elon Musk akan mempertimbangkan tawaran pembangunan pabrik baterai kendaraan listrik di Tanah Air setelah CEO bertemu Jokowi.

Baca Selengkapnya

Resmikan Penggunaan Starlink untuk Puskesmas Terpencil, Elon Musk Enggan Bicara Soal Tesla

1 hari lalu

Resmikan Penggunaan Starlink untuk Puskesmas Terpencil, Elon Musk Enggan Bicara Soal Tesla

Elon Musk tiba di Bali, Minggu, 19 Mei 2024, dengan jet pribadi sebelum menghadiri upacara peluncuran penggunaan Starlink di Puskesmas terpencil

Baca Selengkapnya

Xiaomi Respons Rumor Mobil Listrik SU7 Bakal Segera Masuk Indonesia Tahun Ini

3 hari lalu

Xiaomi Respons Rumor Mobil Listrik SU7 Bakal Segera Masuk Indonesia Tahun Ini

Xiaomi tak menutup mata bahwa tren smart electric car saat ini booming.

Baca Selengkapnya

Shin Tae-yong Dapat Hadiah Mobil Hyundai Genesis eG80, Ini Spesifikasinya

5 hari lalu

Shin Tae-yong Dapat Hadiah Mobil Hyundai Genesis eG80, Ini Spesifikasinya

Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong dihadiahi mobil listrik dari Hyundai. Berikut spesifikasi Hyundai Genesis eG80.

Baca Selengkapnya

Kalah dari Cina, Biden Naikkan Tarif Impor Termasuk Mobil Listrik

6 hari lalu

Kalah dari Cina, Biden Naikkan Tarif Impor Termasuk Mobil Listrik

Biden memutuskan menaikkan tarif impor produk Cina termasuk mobil listrik dan baterainya.

Baca Selengkapnya

Nilai Tukar Rupiah Fluktuatif, Citroen Terapkan Strategi Khusus Jual Produk Anyar

6 hari lalu

Nilai Tukar Rupiah Fluktuatif, Citroen Terapkan Strategi Khusus Jual Produk Anyar

Masih sangat berfluktuasinya nilai tukar rupiah terhadap dolar AS membuat sejumlah produsen mobil menerapkan strategi khusus dalam menjual produknya.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Dukung Toyota Gazoo Racing Indonesia Berlaga di Kejuaraan Balap Internasional

7 hari lalu

Bamsoet Dukung Toyota Gazoo Racing Indonesia Berlaga di Kejuaraan Balap Internasional

Bamsoet mendukung Toyota Gazoo Racing Indonesia (TGRI) yang akan mengirimkan atlet balap untuk mengikuti berbagai kejuaraan balap bergengsi di Internasional.

Baca Selengkapnya

Polri: 75 Motor dan 50 Mobil Listrik Ikut Kawal VVIP di World Water Forum Bali

13 hari lalu

Polri: 75 Motor dan 50 Mobil Listrik Ikut Kawal VVIP di World Water Forum Bali

Polri menyatakan kendaraan listrik untuk pengamanan World Water Forum ke-10 di Bali pada 18-25 Mei 2024 telah siap digunakan.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Kemenperin akan Panggil Manajemen Sepatu Bata, Zulhas Sebut Pelaku Usaha Jastip Wajib Ikut Aturan

14 hari lalu

Terpopuler: Kemenperin akan Panggil Manajemen Sepatu Bata, Zulhas Sebut Pelaku Usaha Jastip Wajib Ikut Aturan

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) akan memanggil manajemen PT Sepatu Bata Tbk., imbas penutupan pabrik alas kaki itu di Purwakarta, Jawa Barat.

Baca Selengkapnya