TEMPO.CO, Jakarta - Pembalap Red Bull Racing Max Verstappen memenangi Sprint Race Formula 1 Grand Prix Brazil, Sabtu, 4 November waktu setempat atau Minggu dini hari waktu Jakarta, 5 November 2023. Juara Dunia tiga kali itu unggul 4,287 detik dari peringkat kedua, Lando Norris (McLaren).

Rekan satu tim Verstappen, Sergio Perez, finis di podium tiga.

Tampil di Sirkuit Sao Paulo, Verstappen langsung mengambil alih pimpinan lomba dari Norris di Tikungan 1 selepas start. Setelah itu, pembalap Belanda itu tak tergoyahkan di posisi terdepan hingga finis.

Kemenangan tersebut merupakan yang kemenangan keempat Verstappen di sesi Sprint Race, dari total enam kali Sprint Race sepanjang musim ini.

“Start awalnya tidak luar biasa tetapi bagian kedua dari permulaannya sangat bagus sehingga kami bisa melakukannya bersamaan,” kata Verstappen, yang bukan penggemar format sprint, tentang momen penting tersebut. "Kalau begitu, semuanya tentang manajemen."

Pembalap berusia 26 tahun itu akan mengejar rekor kemenangan grand prix ke-17 musim ini dari posisi terdepan pada hari Minggu atau Senin dini hari besok. Anak dari mantan pembalap F1 Jos Verstappen itu juga mengejar rekor 52 kemenangan dalam karirnya, terpaut satu angka dari juara empat kali yang sudah pensiun, Sebastian Vettel.

Norris mengatakan dia kekurangan kecepatan di akhir balapan karena degradasi ban.

"Max selalu memiliki sedikit kelebihan, kecepatan balapan Red Bull dan kecepatan balapan Max sedikit terlalu kuat bagi kami" kata pembalap Inggris itu.

"Saya mencoba dan untuk beberapa saat berpikir 'Saya bisa berada di dekat sini' tetapi kemudian tidak cukup."

George Russell, pemenang sprint tahun lalu di Brasil, finis keempat untuk Mercedes, sedangkan pembalap Ferrari Charles Leclerc kelima dan Yuki Tsunoda dari AlphaTauri keenam untuk poin sprint pertama timnya.

Tiga poin pun membuat AlphaTauri unggul atas Alfa Romeo dalam perebutan posisi kedelapan klasemen konstruktor.

Juara dunia tujuh kali Lewis Hamilton (Mercedes) berada di urutan ketujuh, tertinggal dari Perez untuk menjadi runner-up kejuaraan, dan pembalap Ferrari Carlos Sainz meraih poin terakhir dalam balapan mandiri 24 putaran 100 km di sirkuit Interlagos.

Meskipun Verstappen menjalani balapan yang lancar saat ia menggunakan ban lunak, ada banyak pertarungan di belakangnya yang dapat dinikmati penonton.

Russell dan Hamilton sama-sama melewati Perez pada putaran pertama, dengan Russell juga melewati Norris untuk posisi kedua sebelum pembalap McLaren itu mengambil kembali posisinya pada putaran kelima.

Perez melewati Hamilton untuk posisi keempat pada lap empat dan kemudian bertarung melawan Russell untuk posisi ketiga sebelum akhirnya melakukan pergerakan pada lap 10.

Hamilton juga kalah dari Leclerc dan Tsunoda pada sore yang sulit bagi Mercedes.

Bos tim Mercedes Toto Wolff menggambarkannya sebagai hari yang menyakitkan.

"Segalanya tidak menguntungkan kami hari ini. Kami harus benar-benar memikirkan apa yang bisa kami lakukan besok, dan meningkatkannya," kata Wolff, yang pada awal pekan ini berharap timnya bisa meraih kemenangan.

Pembalap AlphaTauri dari Australia Daniel Ricciardo duel melawan Sainz untuk mendapatkan poin terakhir, melewati pembalap Spanyol itu dua kali dan kemudian kehilangan posisi dari rekan senegaranya Oscar Piastri (McLaren). Ricciardo akhirnya finis di posisi kesembilan.

Fernando Alonso (Aston Martin) juga sibuk, naik dari posisi 15 ke 11, dengan rekan setimnya Lance Stroll di posisi ke-12 setelah start dari posisi ke-17.

Pasangan ini akan start di baris kedua pada balapan utama.

Pilihan Editor: Formula 1 Brasil: Verstappen Raih Pole di Tengah Angin Kencang

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di membership.tempo.co/komunitas pilih grup GoOto