Motor Listrik Honda EM1 e: Dijual Rp 33 Juta, Yamaha Sebut Terlalu Mahal

Minggu, 14 Januari 2024 07:30 WIB

Honda EM1 e: Plus. (Foto: TEMPO/Dimas Prassetyo)

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Direktur dan CEO PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) Dyonisius Beti mengatakan bahwa harga jual motor listrik Honda EM1 masih terlalu mahal. Menurut dia, perlu ada penyesuaian biaya untuk menekan harga tersebut.

Seperti diketahui, EM1 e: dipasarkan dengan banderol Rp 33 juta dan varian EM1 e: Plus dengan harga Rp 33,5 juta. Harga tersebut sudah termasuk potongan subsidi motor listrik pemerintah sebesar Rp 7 juta.

"Oh iya kami lihat, itu kan harganya masih cukup tinggi dan itu harus cari cost yang lebih rendah dan standarisasi baterai terlebih dahulu," kata Dyon saat ditemui di Jakarta Selatan, Jumat, 12 Januari 2024.

Marketing Director PT Astra Honda Motor Octavianus Dwi mengatakan bahwa harga Honda EM1 e: sudah disesuaikan dengan teknologi yang disematkan pada motor listrik tersebut. Penentuan harga jual ini juga disebut untuk memberikan pilihan bagi konsumen.

"Sebenarnya harga dan sesuatu yang didapatkan konsumen itu sangat terkait,” kata Octavianus saat ditemui di Cikarang, Jawa Barat pada hari ini, Kamis, 21 Desember 2023.

Advertising
Advertising

Octa mengungkapkan bahwa banderol EM1 e: ini meliputi harga motor dan baterainya. Sementara itu, on-board charger belum termasuk dalam harga tersebut alias harus dibeli terpisah dengan harga Rp 5 juta-Rp 6 juta.

Kendati demikian, Octa mengatakan bahwa ke depannya AHM berupaya untuk menekan harga jual EM1 e: agar lebih terjangkau. Menurut dia, penurunan harga nantinya diklaim tidak akan mengurangi kualitas dari motor listrik tersebut.

"AHM selalu berkomitmen untuk ke sana (menekan harga), kami mengejar sesuatu, kualitas nomor satu buat konsumen tapi sekaligus juga kami mengejar value, value itu artinya uang dan benefitnya, itu yang kami kejar,” ujarnya.

Pilihan Editor: Honda Dukung Standardisasi Baterai Motor Listrik di Indonesia

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di membership.tempo.co/komunitas pilih grup GoOto

Berita terkait

Kemenperin: Pabrik Motor Listrik Baru Akan Groundbreaking Pekan Depan, Luasnya 54 Hektare

4 hari lalu

Kemenperin: Pabrik Motor Listrik Baru Akan Groundbreaking Pekan Depan, Luasnya 54 Hektare

Merek motor listrik ini sudah dijual di Indonesia, tetapi produksinya masih dilakukan di luar negeri.

Baca Selengkapnya

Polri: 75 Motor dan 50 Mobil Listrik Ikut Kawal VVIP di World Water Forum Bali

4 hari lalu

Polri: 75 Motor dan 50 Mobil Listrik Ikut Kawal VVIP di World Water Forum Bali

Polri menyatakan kendaraan listrik untuk pengamanan World Water Forum ke-10 di Bali pada 18-25 Mei 2024 telah siap digunakan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Kapasitas Produksi Motor Listrik di RI 1,6 Juta Unit, Baru Tercapai 100 Ribu Unit

8 hari lalu

Jokowi Sebut Kapasitas Produksi Motor Listrik di RI 1,6 Juta Unit, Baru Tercapai 100 Ribu Unit

Presiden Jokowi menyebut Indonesia memiliki peluang pasar yang besar untuk mengembangkan ekosistem kendaraan motor listrik. Begini penjelasannya.

Baca Selengkapnya

FIF Dapatkan Pembiayaan Hijau, untuk Leasing Motor Listrik hingga Panel Surya

9 hari lalu

FIF Dapatkan Pembiayaan Hijau, untuk Leasing Motor Listrik hingga Panel Surya

FIF mendapatkan pembiayaan hijau senilai USD 60 juta dari tiga bank asal Jepang. Modal itu buat leasing motor listrik hingga panel surya.

Baca Selengkapnya

Konversi Sepeda Motor Listrik, Kementerian ESDM Gandeng Kemendikbudristek

11 hari lalu

Konversi Sepeda Motor Listrik, Kementerian ESDM Gandeng Kemendikbudristek

Kementerian ESDM menggandeng Kemendikbudristek untuk mengakselerasi program konversi sepeda motor listrik.

Baca Selengkapnya

Begini Cara Daftar Konversi Motor Bensin ke Motor Listrik

11 hari lalu

Begini Cara Daftar Konversi Motor Bensin ke Motor Listrik

Pendaftaran konversi motor bensin menjadi motor listrik dapat dilakukan dengan dua cara, yakni offline dan online. Begini caranya.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Kontroversi 1 Juta Hektare Padi Cina di Kalimantan, Deretan Alasan BI Naikkan Suku Bunga

17 hari lalu

Terpopuler: Kontroversi 1 Juta Hektare Padi Cina di Kalimantan, Deretan Alasan BI Naikkan Suku Bunga

Berita terpopuler bisnis pada 24 April 2024, dimulai rencana Cina memberikan teknologi padi untuk sejuta hektare lahan sawah di Kalimantan.

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi Keluhkan Rp 180 Triliun Hilang karena Pengobatan ke Luar Negeri, Es Krim Magnum Mengandung Plastik dan Logam

17 hari lalu

Terkini: Jokowi Keluhkan Rp 180 Triliun Hilang karena Pengobatan ke Luar Negeri, Es Krim Magnum Mengandung Plastik dan Logam

Presiden Jokowi mengeluhkan hilangnya Rp 180 triliun devisa karena masyarakat berobat ke luar negeri. Es krim Magnum ditarik karena mengandung plastik

Baca Selengkapnya

Pemerintah Subsidi Biaya Konversi Sepeda Motor Listrik Rp10 Juta, Ini Caranya

17 hari lalu

Pemerintah Subsidi Biaya Konversi Sepeda Motor Listrik Rp10 Juta, Ini Caranya

Pemerintah memberikan insentif Rp10 juta kepada pemilik sepeda motor berbahan bakar bensin yang mengkonversi mesinnya menjadi motor listrik.

Baca Selengkapnya

Berita MotoGP: Fabio Quartararo Perpanjang Kontrak dengan Yamaha hingga 2026

36 hari lalu

Berita MotoGP: Fabio Quartararo Perpanjang Kontrak dengan Yamaha hingga 2026

Pembalap MotoGP Fabio Quartararo resmi memperpanjang kontrak bersama tim pabrikan Yamaha hingga 2026.

Baca Selengkapnya