Produsen Traktor Ini Siap Bantu Produksi Mahesa Nusantara

Jumat, 6 Oktober 2017 14:16 WIB

Sudadyo, Wakil Kepala Departemen Pemasaran CV. Karya Hidup Sentosa selaku produsen mesin alat pertanian dan pengecoran logam di Yogyakarta menyatakan siap menyokong penuh produksi mobil Mahesa Nusantara yang diiinisasi Sukiyat, inisiator mobil Esemka. Per

TEMPO.CO, Yogyakarta -Rencana produksi Moda Angkutan Hemat Perdesaan atau mobil desa Mahesa Nusantara yang diinisiasi Sukiyat, inisiator mobil Esemka di Klaten Jawa Tengah, mendapatkan dukungan dari CV Karya Hidup Sejahtera (KHS) Yogyakarta. KHS selama in dikenal sebagai pabrikan mesin alat pertanian dan traktor tangan bermerk Quick.

“Bulan lalu pak Sukiyat (inisiator mobil Mahesa dan Esemka) memang kemari untuk membicarakan soal produksi Mahesa itu,” ujar Wakil Kepala Departemen Pemasaran CV. Karya Hidup Sentosa Yogya, Sudadyo ditemui Tempo Jumat 6 Oktober 2017.

Sudadyo menuturkan, Sukiyat dan pihaknya berdiskusi tentang rencana untuk memproduksi kerangka mobil Mahesa dan estimasi produksi awal yang akan dilakukan.

Baca: Kisah Mobil Mahesa Menggunakan Mesin Traktor Buatan Yogyakarta

“Kami sepenuhnya siap menjadi supplier kerangka Mahesa, asal perencanaannya juga jelas,” ujar Sudadyo.
Sukiyat menunjukkan Mahesa Nusantara tipe double cabin di bengkel Kiat Motor miliknya di Jalan Solo - Jogja, Ngaran-Mlese, Kecamatan Ceper, Kabupaten Klaten, pada Jumat, 29 September 2017. DINDA LEO LISTY / KLATEN

Sudadyo menuturkan, pihak Sukiyat menginginkan dibuatkan kerangka Mahesa sebagai moda berkapasitas di bawah 1.000 cc. Mobil Mahesa dalam gambaran awal yang diserahkan Sukiyat kepada Sudayo berupa mobil berbentuk double cabin untuk mengangkut penumpang maksimal tiga orang atau barang dengan sasaran medan pedesaan.

Simak: 1.000 Unit Mobil Mahesa Nusantara Edisi Terbatas Segara Diproduksi

Advertising
Advertising

“Jadi bukan membicarakan soal mesin, karena mesin-mesin traktor kami juga menggunakan mesin diesel dari (merek) Kubota, kami memproduksi kerangkanya semua,” ujarnya.

Sudadyo menambahkan, Sukiyat dan pihak CV Karya Hidup Sentosa telah membicarakan rencana produksi rangka mobil Mahesa sebanyak 1.000 unit setiap bulan. “Rencananya akan memproduksi awal 7.000 unit rangka terlebih dahulu, jadi selama tujuh bulan kerja samanya,” ujar Sudadyo.
Prototip mobil Mahesa Nusantara. 4 Oktober 2017. TEMPO/Dinda Leo Listy.

Menurut Sudadyo, sumber daya perusahaannya yang sudah berdiri sejak 1953 itu sangat mampu untuk menyanggupi permintaan Sukiyat untuk supplier kerangka Mahesa itu. “Kapasitas produksi kami 82 ribu per tahun, jadi untuk produksi 7.000 unit selama tujuh bulan kami tidak ada masalah,”

“Kami punya 3.000 tenaga kerja, termasuk 100 orang desainer yang akan merumuskan gambar rangka itu seperti apa,” ujar Sudadyo.

Sebelumnya Sukiyat menuturkan, mobil angkutan pedesaan menggunakan mesin diesel Quick. Mesin ini didatangkan dari CV Karya Hidup Sejahtera (KHS) Yogyakarta, yang merupakan produsen traktor bermerek Quick. CV KHS adalah salah satu industri yang turut dalam proyek pengembangan Mahesa Nusantara yang diinisiasi Sukiyat, yang juga dikenal sebagai inisiator mobil Esemka.

Berita terkait

37 Tahun Rudy Salim, Kisah Sukses Pengusaha Muda yang Pernah DO di 2 Fakultas Kedokteran

4 hari lalu

37 Tahun Rudy Salim, Kisah Sukses Pengusaha Muda yang Pernah DO di 2 Fakultas Kedokteran

Pengusaha muda Rudy Salim hari ini berusia 37 tahun. Ia pernah drop ot (DO) dari dua fakultas kedokteran, untuk mendalami bisnis otomotif.

Baca Selengkapnya

Penjualan Ritel Daihatsu pada Maret 2024 Naik 17 Persen

18 hari lalu

Penjualan Ritel Daihatsu pada Maret 2024 Naik 17 Persen

Pada Maret 2024, penjualan ritel Daihatsu tercatat mencapai 17.352 unit atau naik sekitar 17,1 persen dibanding bulan sebelumnya.

Baca Selengkapnya

Teten soal UMKM Knalpot Aftermarket: Belum Bisa Produksi Mobil, Komponennya Juga Sudah Hebat

34 hari lalu

Teten soal UMKM Knalpot Aftermarket: Belum Bisa Produksi Mobil, Komponennya Juga Sudah Hebat

Teten bangga terhadap UMKM otomotif di Indonesia yang memproduksi sparepart otomotif, dengan kualitas dan harganya bersaing.

Baca Selengkapnya

Berdayakan Petani Rami, Penelitian di UI Tawarkan Inovasi Bahan Bodi dan Interior Mobil

54 hari lalu

Berdayakan Petani Rami, Penelitian di UI Tawarkan Inovasi Bahan Bodi dan Interior Mobil

Penemuan dari UI ini telah melewati proses penelitian sejak 2000. Selain pada bodi dan interior otomotif, aplikasi juga dicoba pada pesawat terbang.

Baca Selengkapnya

Industri Otomotif 2024: Bagaimana Proyeksi Penjualan Mobil Nasional di Tahun Politik?

24 Februari 2024

Industri Otomotif 2024: Bagaimana Proyeksi Penjualan Mobil Nasional di Tahun Politik?

Tahun 2024 bertepatan dengan kontestasi Pemilihan Umum (Pemilu), bagaimana tren, proyeksi penjualan hingga dampak iklim politik terhadap industri otomotif?

Baca Selengkapnya

Komentar Pengamat soal Pasar Mobil Listrik Indonesia yang Diramaikan Pabrikan Cina

19 Februari 2024

Komentar Pengamat soal Pasar Mobil Listrik Indonesia yang Diramaikan Pabrikan Cina

Pengamat otomotif Yannes Martinus Pasaribu memberikan komentar terkait ramainya pabrikan Cina yang mengisi pasar mobil listrik di Indonesia.

Baca Selengkapnya

IIMS 2024 Resmi Dibuka Jokowi, 180 Merek Otomotif Terkemuka Ikut Serta dalam Pameran

15 Februari 2024

IIMS 2024 Resmi Dibuka Jokowi, 180 Merek Otomotif Terkemuka Ikut Serta dalam Pameran

Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmi membuka pameran otomotif tahunan Indonesia International Motor Show 2024 (IIMS) pada hari ini.

Baca Selengkapnya

8 Tahun Ford Ford Motor Hengkang dari Indonesia, Ini Alasannya

26 Januari 2024

8 Tahun Ford Ford Motor Hengkang dari Indonesia, Ini Alasannya

Pada 26 Januari 2016, Ford Motor memutuskan meninggalkan pasar Indonesia. Perginya Ford memiliki alasan dan meninggalkan dampak bagi Indonesia.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Ajak Komunitas Otomotif Kuatkan Nilai-Nilai Kebangsaan

25 Januari 2024

Bamsoet Ajak Komunitas Otomotif Kuatkan Nilai-Nilai Kebangsaan

Dalam komunitas otomotif dapat ditemukan banyak aspek yang sangat relevan dengan nilai-nilai kebangsaan.

Baca Selengkapnya

Pajak Motor Bensin Mau Dinaikkan, Apa Dampaknya Bagi Masyarakat?

23 Januari 2024

Pajak Motor Bensin Mau Dinaikkan, Apa Dampaknya Bagi Masyarakat?

Pengamat otomotif Yannes Martinus Pasaribu mengomentari soal wacana pemerintah menaikkan pajak motor bensin. Apa dampaknya bagi masyarakat?

Baca Selengkapnya