TEMPO.CO, Jakarta - Pameran otomotif GIIAS Medan Auto Show resmi dibuka hari ini, Rabu, 22 November 2017. Ketua III Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikondo), yang juga ketua penyelenggara GIIAS 2017, Rizwan Alamsjah, mengatakan kehadiran GIIAS Medan Auto Show merupakan bentuk komitmen Gaikindo terus mendorong pertumbuhan industri otomotif Indonesia dan perekonomian Sumatera Utara.

“Kami percaya GIIAS Medan Auto Show 2017 akan menjadi salah satu penentu bagi pencapaian industri otomotif Indonesia pada 2017,” katanya dalam siaran pers yang diterima Tempo, Rabu, 22 November 2017.

Baca: 31 Peserta Ramaikan Pameran Otomotif GIIAS Medan Auto Show

Gaikindo, kata Rizwan, berharap GIIAS Medan Auto Show akan berlanjut pada tahun depan dengan jumlah peserta yang semakin banyak dan program acara yang kian menarik.

GIIAS Medan Auto Show diikuti sembilan brand passenger car, yakni BMW, Daihatsu, Honda, Lexus, Mitsubishi Motors, Renault, Suzuki, Toyota, dan Wuling. Selain itu, akan diramaikan 21 brand industri pendukung automotif, seperti audio dan aksesori.

Simak: Selain GIIAS, Gaikindo Gelar Pameran Industri Mobil Niaga 2018

GIIAS Medan Auto Show 2017 digelar di Santika Convention Center, Medan, dengan total luas area pameran mencapai 4.385 meter persegi. Sejumlah program dan fasilitas menarik hadir di arena pameran, seperti promo dan diskon dari agen pemegang merek, auto show music lounge, test drive, automotive clinic, serta berbagai kegiatan yang bersifat sosial, seperti educare dan student day.

Gubernur Sumatera Utara Tengku Erry, dalam sambutan yang dibacakan Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sumatera Utara Alwin, mengapresiasi penyelenggaraan GIIAS Medan Auto Show 2017.

“Saya menyampaikan apresiasi dan penghargaan pada acara yang sarat manfaat ini sebagai ajang mengembangkan inovasi dan komunikasi para pelaku bisnis otomotif di Sumatera Utara,” ucapnya.

Menurut Alwin, Tengku juga menyampaikan terpilihnya Kota Medan sebagai salah satu tempat penyelenggaraan pameran otomotif GIIAS menunjukkan Sumatera Utara telah mendapatkan pengakuan dan kepercayaan dari para pelaku usaha otomotif sebagai wilayah yang prospektif bagi pertumbuhan bisnis otomotif.