Blackberry Sebut Mobil Otonom Bisa Diretas Jadi Senjata Teror
Reporter
Terjemahan
Editor
Eko Ari Wibowo
Senin, 17 September 2018 18:25 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Mobil Otonom atau swakemudi sangat riskan diretas pihak yang tidak bertanggung jawab. Chief Executive Blackberry John Chen telah memperingatkan bahwa mobil otonom dapat diretas dan dijadikan senjata teror. Blackberry saat ini mengembangkan teknologi self-driving dengan raksasa pencarian internet Cina Baidu, tetapi masih waspada terhadap risiko mobil tanpa pengemudi.
Baca: Mobil Otonom Volvo 360c Tawarkan Fasilitas Layaknya Hotel
Berbicara kepada Telegraph, Chen mengatakan kendaraan ini memiliki lebih banyak baris kode seperti jet tempur yang khas, memberikan para peretas ruang lingkup yang sangat besar untuk meretas mobil dan menyebabkan kerusakan. “Mobil dapat dengan mudah terinfeksi virus secara harfiah adalah senjata yang bermuatan penuh. Jika peretas dapat memegangnya, Anda dapat membayangkan apa yang bisa mereka lakukan."
"Saya dapat membuat mobil yang menurut saya 90 persen bebas virus, tetapi begitu mobil itu di jalan dan digunakan, kondisi tersebut perlu dilakukan pemeriksaan secara teratur," kata Chen.
Blackberry tidak berpikir mobil otonom akan lepas landas secara komersial setidaknya selama lima tahun, meskipun banyak raksasa teknologi dan produsen mobil yang mengharapkan mereka lebih cepat. Menurut Chen, masih banyak tantangan yang harus diatasi sebelum kendaraan itu mengaspal secara massal.
“Peraturan dan teknologi keamanan dan keamanan perlu ditetapkan dengan baik sebelum saya pikir siapa pun harus mengizinkan mobil di jalan. Mobil self-driving masih memiliki banyak kekurangan dan kontrol keamanan.”
Baca: Jaguar Gandeng Blackberry Kembangkan Sistem Infotaiment Mobilnya
Kendaraan tanpa pengemudi juga akan menjadi tantangan bagi perusahaan asuransi dan anggota parlemen, yang harus memutuskan siapa yang akan dianggap bertanggung jawab jika terjadi kecelakaan.
Masih harus dilihat bagaimana kemajuan teknologi mobil otonom Blackberry, perusahaan teknologi ini menerbitkan pendekatan tujuh pilar yang diharapkan akan diadopsi oleh produsen mobil untuk mengatasi masalah cybersecurity pada kendaraan otonom.
CARSCOOPS