UNY Ingatkan Tantangan Pasca Jokowi Teken Perpres Mobil Listrik

Jumat, 9 Agustus 2019 05:45 WIB

Tempat isi daya baterai mobil listrik Garuda UNY. TEMPO/Pribadi Wicaksono

TEMPO.CO, Yogyakarta - Kalangan akademisi Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) mengapresiasi langkah Presiden Joko Widodo yang menyatakan telah menandatangi Peraturan Presiden (perpres) terkait mobil listrik, Kamis 8 Agustus 2019.

Namun, UNY pun mengingatkan tantangan yang segera harus disikapi terkait kebijakan itu ke depan.

“Perpres itu memberikan angin segar pengembangan teknologi dan bisnis industri kendaraan yang sangat menjanjikan di Indonesia, tapi terdapat tantangan yang cukup besar pula,” ujar Kepala Jurusan Program Studi Otomotif Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) Zainal Arifin Kmis 8 Agustus 2019.

Zaenal menjelaskan tantangan cukup besar itu khususnya dalam penyediaan teknologi proses dan manufaktur untuk memproduksi battery dan motor listrik.

“Butuh kerja sama sinergis antara industri dan lembaga riset khususnya perguruan tinggi dalam menyediakan dan menghasilkan produk-produk riset unggulan yang sesuai dengan standar industri untuk menyokong mobil listrik ini,” ujarnya.

Advertising
Advertising

Dengan sinergi yang jelas itu, ujar Zaenal, kalangan perguruan tinggi juga perlu mempersiapkan diri menghadapi tantangan ini. Meskipun beberapa perguruan tinggi telah banyak melakukan dan menghasilkan purwa rupa (prototype) mobil listrik dan telah dikenalkan kepada masyarakat.

“Saya yakin dan percaya kita mampu menghadapi tantangan tersebut,” ujarnya.

Presiden Jokowi sebelumnya mengatakan dengan adanya Perpres ini, diharapkan industri otomotif dapat terdorong untuk segera merancang dan mempersiapkan membangun industri mobil listrik di Indonesia.

Apalagi, Jokowi mengatakan yang paling utama dari mobil listrik adalah baterai. Sebanyak 60 persen dari mobil listrik, kata dia, adalah terkait baterai. Dan Indonesia memiliki berbagai bahan untuk membuat baterai itu di dalam negeri.

"Strategi bisnis negara ini bisa kita rancang agar kita bisa mendahului membangun mobil listrik yang murah, kompetitif. Karena bahan-bahan ada di sini," kata Jokowi.

Berita terkait

Presiden Jokowi Dorong Hilirisasi untuk Stabilkan Harga Jagung

1 jam lalu

Presiden Jokowi Dorong Hilirisasi untuk Stabilkan Harga Jagung

Harga Jagung di tingkat petani anjlok saat panen raya. Presiden Jokowi mendorong hilirisasi untuk menstabilkan harga.

Baca Selengkapnya

Diperpanjang hingga 2061, Ini Kronologi Kontrak Freeport di Indonesia

11 jam lalu

Diperpanjang hingga 2061, Ini Kronologi Kontrak Freeport di Indonesia

Pemerintah memperpanjang kontrak PT Freeport Indonesia hingga 2061 setelah kontrak mereka berakhir pada 2041 dengan kompensasi penambahan saham 61%

Baca Selengkapnya

Gibran Sebut Siapkan Roadmap Soal Partai Politiknya ke Depan

11 jam lalu

Gibran Sebut Siapkan Roadmap Soal Partai Politiknya ke Depan

Gibran mengaku telah memiliki roadmap untuk partai politik yang dipilihnya setelah tak bergabung lagi dengan PDIP.

Baca Selengkapnya

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

14 jam lalu

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

Ahli ini menyatakan tak anti investasi asing, termasuk yang dijanjikan datang dari Apple dan Microsoft.

Baca Selengkapnya

Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, Bahlil: Kita Kembalikan Milik Orang Indonesia

14 jam lalu

Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, Bahlil: Kita Kembalikan Milik Orang Indonesia

Pemerintah bakal memperpanjang kontrak PT Freeport hingga 2061. Menteri Bahlil Lahadalia klaim Freeport sudah jadi perusahaan milik Indonesia.

Baca Selengkapnya

Panen Jagung di Sumbawa, Presiden Tekankan Pentingnya Jaga Keseimbangan Harga

15 jam lalu

Panen Jagung di Sumbawa, Presiden Tekankan Pentingnya Jaga Keseimbangan Harga

Presiden Joko Widodo, menekankan pentingnya menjaga keseimbangan harga baik ditingkat petani, pedagang maupun peternak

Baca Selengkapnya

Hardiknas 2024: Jokowi dan Nadiem Makarim Sampaikan Pesan Ini

15 jam lalu

Hardiknas 2024: Jokowi dan Nadiem Makarim Sampaikan Pesan Ini

Apa pesan Presiden Jokowi dan Mendikburistek Nadiem Makarim dalam peringatan Hardiknas 2024?

Baca Selengkapnya

Harga Jagung Anjlok karena Panen Raya, Jokowi: Kurang Baik untuk Petani

15 jam lalu

Harga Jagung Anjlok karena Panen Raya, Jokowi: Kurang Baik untuk Petani

Jokowi mengatakan panen raya jagung terjadi mulai dari Sumbawa Barat, Dompu, hingga Gorontalo.

Baca Selengkapnya

UTBK SNBT di UNY Diikuti 24 Siswa Berkebutuhan Khusus, Ini Fasilitas yang Disiapkan

16 jam lalu

UTBK SNBT di UNY Diikuti 24 Siswa Berkebutuhan Khusus, Ini Fasilitas yang Disiapkan

Pelaksanaan Ujian Tulis Berbasis Komputer-Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (UTBK-SNBT) 2024 di Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) turut diikuti peserta berkebutuhan khusus.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Respons BTN Atas Dugaan Raibnya Uang Nasabah

16 jam lalu

Terkini Bisnis: Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Respons BTN Atas Dugaan Raibnya Uang Nasabah

Presiden Joko Widodo alias Jokowi meresmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Baca Selengkapnya