General Motors Hengkang, Jualan Chevrolet Tak Sampai Seribu Unit

Reporter

Wira Utama

Selasa, 29 Oktober 2019 18:14 WIB

Seorang model melihat seorang petugas yang tengah mengelap mobil All New Chevrolet Trax saat dipamerkan dalam GAIKINDO Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2017 di ICE, BSD CIty, Tangerang, 10 Agustus 2017. TEMPO/Amston Probel

TEMPO.CO, Jakarta - Kalah bersaing di pasar otomotif Indonesia, General Motors atau GM resmi meghentikan kegiatan penjualannya pada akhir Maret 2020. Lantas bagaimana rapor penjualan mereka selama tahun 2019? Apakah memang lesu sehingga menyebabkan General Motors hengkang?

Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia atau Gaikindo, Chevrolet memang tidak semoncer lainnya. Perusahaan AS ini bahkan kalah bersaing dengan para pendatang baru.

Data wholesales dari Januari-September 2019, Chevrolet baru membukukan 595 unit dari merek Chevrolet Spark 1.4L dan Chevrolet Trax 1.4. Kemudian untuk Chevrolet Orlando
Chevrolet Trailblazer baru meraup 257 unit. Jika ditotal, penjualan wholesales Chevrolet baru 852 unit. Itupun baru angka wholesales belum anka penjualan sesugguhnya atau retail.

Melihat itu, rasanya sulit bagi Chevrolet untuk membukukan penjualan lebih baik dari tahun 2018. Terlebih waktu tinggal menyisakan tiga bulan. Adapun total wholesales Chevrolet pada tahun 2018 lalu sebanyak 2.509 unit. Dengan total retail sales 2.444 unit.

Dengan demikian, keputusan General Motors hengkang meninggalkan Indonesia rasanya cukup masuk akal. Seperti juga yang disampaikan Presiden GM Asia Tenggara, Hector Villarreal. Menurut dia, setelah melalui berbagai pertimbangan, Chevrolet menarik kesimpulan bahwa Indonesia bukan pasar yang baik.

"Di Indonesia, kami tidak memiliki segmen pasar otomotif yang dapat memberikan keuntungan berkesinambungan,"ujarnya.

Advertising
Advertising

Secara global, kata Hector, GM telah mengambil langkah-langkah untuk memfokuskan aset dan sumber daya yang dimilikinya. Jadi kedepannya GM akan lebih berfokus pada pasar yang memiliki jalur yang jelas untuk mencapai keuntungan yang berkesinambungan.

Bukan hanya kondisi pasar, Hector juga menyebut faktor lain yang membuat GM kurang bergairah. Seperti pelemahan harga komoditas dan tekanan mata uang asing.

“Dengan berat hati, perlu kami sampaikan bahwa keputusan ini (General Motors hengkang) akan memiliki dampak pada beberapa karyawan kami. Dalam hal ini, GM akan memberikan pesangon yang sesuai dalam proses peralihan ini. Kami juga berkomitmen untuk membantu para pihak dalam proses peralihan ini," ujarnya.

Berita terkait

14 Sistem Partial Automated di 14 Mobil Kelas Atas Diuji, Hanya Satu Dianggap Acceptable

46 hari lalu

14 Sistem Partial Automated di 14 Mobil Kelas Atas Diuji, Hanya Satu Dianggap Acceptable

Mobil-mobil otonom masih terus diwarnai kasus tabrakan di jalan sehingga pabrik otomotif melipatgandakan sistem-sistem yang partially otomated.

Baca Selengkapnya

Honda dan GM Kerja Sama Bikin Mesin Hidrogen Mobil di AS

31 Januari 2024

Honda dan GM Kerja Sama Bikin Mesin Hidrogen Mobil di AS

Honda mengumumkan kerja samanya dengan General Motors dalam memproduksi unit daya berbahan bakar hidrogen di Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

General Motors akan Hilangkan Apple CarPlay dan Android Auto dari Mobilnya

15 Desember 2023

General Motors akan Hilangkan Apple CarPlay dan Android Auto dari Mobilnya

Penghapusan dua sistem konektivitas di mobil General Motors ini diklaim untuk alasan keselamatan pengemudi.

Baca Selengkapnya

General Motors Jadi Pemasok Mesin Balap Formula 1 Mulai 2028

15 November 2023

General Motors Jadi Pemasok Mesin Balap Formula 1 Mulai 2028

General Motors akan menjadi pemasok bagi tim Andretti jika permohonan tim asal Amerika Serikat itu disetujui Manajemen Formula 1.

Baca Selengkapnya

Profil Akio Morita Pendiri Sony Corporation, Kisah Sukses Anak Pengusaha Sake

3 Oktober 2023

Profil Akio Morita Pendiri Sony Corporation, Kisah Sukses Anak Pengusaha Sake

Akio Morita pendiri Sony Corporation anak seorang pengusaha sake, yang sukses sebagai pengusaha produsen barang elektronik. Ini profilnya.

Baca Selengkapnya

Pemogokan Buruh Pabrik Mobil AS Ancam Produksi Jeep, Chevrolet dan Ford

15 September 2023

Pemogokan Buruh Pabrik Mobil AS Ancam Produksi Jeep, Chevrolet dan Ford

Serikat pekerja melancarkan pemogokan paling ambisius untuk menuntut kenaikan gaji 40 % serentak di tiga pabrik Detroit Three pada Jumat pagi.

Baca Selengkapnya

Noah Gragson Kena Sanksi NASCAR Akibat Ulah di Media Sosial, Berikut Profilnya

9 Agustus 2023

Noah Gragson Kena Sanksi NASCAR Akibat Ulah di Media Sosial, Berikut Profilnya

Pebalap muda NASCAR, Noah Gragson, terkena sanksi atau diskors dari Legacy Motor Club akibat tindakan kontroversial di media sosial.

Baca Selengkapnya

Daftar Mobil Listrik Ini Bisa Mengisi Daya Pakai Charger NACS Tesla

10 Juli 2023

Daftar Mobil Listrik Ini Bisa Mengisi Daya Pakai Charger NACS Tesla

Produsen mobil listrik Tesla saat ini menggunakan charging station North American Charging Standard (NACS) atau dikenal sebagai supercharger.

Baca Selengkapnya

Penjualan Mobil Listrik Hyundai-Kia Salip GM, Tesla Masih yang Pertama

10 Juli 2023

Penjualan Mobil Listrik Hyundai-Kia Salip GM, Tesla Masih yang Pertama

Hyundai dan Kia mencatat peningkatan penjualan mobil listrik di Amerika Serikat sebesar 30 persen di semester pertama 2023.

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Jadi Pasar Mobil Listrik Terbesar Kedua di Dunia Setelah Cina

20 Juni 2023

Amerika Serikat Jadi Pasar Mobil Listrik Terbesar Kedua di Dunia Setelah Cina

Tesla mendominasi penjualan mobil listrik di Amerika Serikat dengan pangsa pasar 62,7 persen.

Baca Selengkapnya