TEMPO.CO, Jakarta - PT Honda Prospect Motor atau HPM sudah berhasil membukukan penjualan retail 135.056 unit mobil dari Januari hingga November 2019. Honda Brio menjadi tulang punggung disusul Honda HR-V, dan Honda Mobilio.

"Penjualan tahun ini sesuai proyeksi. Meski memang turun sekitar 8 persen secara unit. Tapi secara market share naik tipis, dari 14 persen menjadi 14,1 persen," ujar Assistant Manager Public Relation Department PT Honda Prospect Motor, Yulian Karfili, Kamis, 19 Desember 2019.

Capaian Honda sebanyak 135.056 unit itu belum termasuk hitungan penjualan bulan Desember. Namun jika diproyeksikan, angkanya tak akan melebihi capaian tahun lalu sebanyak 147.002 unit.

Adapun tulang punggung penjualan kata Arfi, sapaan akrabnya adalah Honda Brio. Disusul Honda HR-V di peringkat kedua dan Honda Mobilio di peringkat ketiga. "Sisanya ganti-ganti," ujar Arfi.

Dia juga menyebut bahwa tahun depan HPM akan fokus menjaga market share yang telah diraih tahun ini. Di samping itu, HPM juga akan terus menggenjot penjualan dengan meluncurkan produk-produk terbaru. Selain itu, HPM juga akan membenahi layanan purna jual.

"Tahun depan pasti ada penyegaran," kata dia.

Saat ditanya lebih detil soal produk baru tahun depan. Arfi enggan berkomentar lebih banyak. Kata dia, semua produk Honda yang diluncurkan di luar negeri sedang dikaji untuk pasar Indonesia.

"Kami lihat tahun depan, yang pasti ada yang menarik," ujar dia.

Sepanjang tahun ini ada sejumlah produk Honda yang dirilis di manca negara. Model-model baru itu berpeluang masuk ke Tanah Air seperti All New Honda Jazz yang diluncurkan di Tokyo Motor Show 2019, dan All New Honda City di Bangkok, Thailand, baru-baru ini.

Untuk Honda Mobilio dan Honda BR-V, mungkin sudah waktunya untuk tampil lebih baru dengan model All New atau major change. Menarik disimak.