TEMPO.CO, Jakarta - Komunitas pemilik Toyota Kijang Innova yang lebih dikenal dengan sebutan Innova Community (IC) memberikan bantuan kepada korban banjir yang melanda sejumlah wilayah di Jakarta dan sekitarnya. Program yang diberi nama Peduli Bencana Banjir 2020 itu diikuti lebih dari 50 orang anggota Innova Community beserta keluarga dengan jumlah kendaraan total lebih dari 30 unit.

5 Chapter yang terlibat langsung turun di lapangan kali ini antara lain Chapter Tangerang, Banten Kulon, Jakarta Barat, Slatanerz (Jakarta Selatan) dan Jamur (Jakarta Timur).

Kegiatan ini di lakukan bertahap mulai awal Januari 2020 hingga 12 Januari 2020.

Tahap 1 dilakukan oleh IC Chapter Jakarta Barat, 4 Januari 2020, di area Kembangan – Jakarta Barat. Tahap 2 oleh IC Chapter Tangerang, 5 Januari 2020, di area Kelurahan Pakujaya – Graha Raya, Kecamatan Cipondoh, dan Kelurahan Petir - Tangerang.

Tahap 3 oleh IC Chapter Banten Kulon, 5 Januari 2020, di area Posko Fesbuk Banten. Tahap 4 dilaksanakan pada 11 Januari 2020, oleh IC Chapter Slatanerz, Jamur, Jakarta Barat dan Bakul. Area yang dituju adalah Posko Bencana Banjir Kabupaten Lebak di Dodiklatpur RIndam III/SLW Leban, Banten.

Untuk donasi tidak hanya didapatkan dari member IC Jabodetabek saja, tetapi dari chapter lain di luar Jabodetabek, salah satunya IC Chapter Jambi.

Sumbangan yang di berikan berupa air bersih dalam tanki, karpet, pakaian layak pakai, selimut, makanan siap saji (nasi bungkus), sembako, pakaian dalam wanita, pampers buat balita, obat-obatan ringan, biskuit, mie instan dan lain sebagainya.

Ketua Harian Innova Community Pusat, Fransisca FA, mengatakan bahwa bantuan yang diberikan merupakan salah satu bentuk kepedulian anggota komunitas kepada korban banjir di Jakarta dan sekitarnya.

“Rencananya kami akan melanjutkan bakti sosial di chapter lain IC,” kata dia dalam keterangan pers yang diterima Tempo, Senin, 13 Januari 2020.

Sesuai data per 11 Januari 2020 yang diperoleh IC dari Posko Bencana Banjir Kabupaten Lebak di Dodiklatpur Rindam III/SLW terdapat 198 Kepala Keluarga dengan total pengungsi 650 jiwa terdiri dari dewasa dan anak-anak. Pada sore di hari yang sama angka itu mendapatkan tambahan 400 jiwa. Di posko ini kondisi mereka cukup baik, dengan fasilitas ruangan, kamar mandi dan dapur umum yang memadai dan bantuan yang masuk tersalurkan ke pengungsi dengan tersystem baik.

Menurut pantauan IC, saat ini kebutuhan yang masih kurang di daerah banjir berupa alat sholat terutama mukena, sandal jepit, pakaian dalam wanita pria baik dewasa maupun anak, diapers, minyak kayu putih dan minyak telon untuk batita dan lain sebagainya.